Empat Saham Andalan untuk Aksi Ambil Untung Hari ini

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Berlanjutnya fluktuasi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam beberapa waktu terakhir ini telah membuat kondisi pasar saham domestik menjadi rentan terjadinya aksi ambil untung terhadap harga berbagai saham.

Kondisi tersebut mendorong sebagian pelaku pasar untuk mempertaruhkan uang mereka di beberapa saham tertentu untuk dapat segera meraih untung. Hal itu sah-sah saja sepanjang kegiatan tersebut dilakukan menurut aturan main yang ada sesuai undang-undang yang berlaku.

Menurut Yuganur Wijanarko, analis PT KGI Sekuritas Indonesia, ada empat saham yang layak untuk profit taking di perdagangan hari ini, yaitu SMGR (PT Semen Indonesia Tbk), ADHI (PT Adhi Karya Tbk), LSIP (PT PP London Sumatra Indonesia Tbk) dan ADRO (PT Adaro Energy Tbk)

“SMGR layak untuk profit taking di rentang harga Rp8.850-8.950 per unit. Investor dapat masuk ke saham ini di kisaran Rp8.575-8.475, tetapi harus segera keluar jika harganya terus merosot hingga Rp8.375 per unit,” ujar Yuganur di Jakarta, Kamis (07/06/2018).

Yuganur menuturkan, ADHI dapat dikenakan aksi ambil untung pada kisaran Rp2.040-2.140 per unit. ADHI boleh aja diakumulasi pada rentang harga Rp1.860-1.790 per unit, tetapi harus dilepas jika sudah menyentuh harga Rp1.710 per unit.

Di samping itu, demikian Yuganur, LSIP boleh dikoleksi pada rentang harga Rp1.135-1.115 per unit karena saham perusahaan sawit itu dapat dikenakan profit taking pada kisaran harga Rp1.220-1.320 per unit. Tetapi jika sudah mencapai Rp1.085 harus dilepas.

“ADRO dapat dimainkan untuk profit taking di kisaran Rp2.100-2.200 per unit. Disarankan untuk masuk ke saham ini pada rentang harga Rp1.950-1.870 per unit. Tapi harus cepat-cepat dilepas kembali ke pasar ketika mencapai Rp1.790 per unit,” pungkas Yuganur. (Abraham Sihombing)