2017, Pusri Patok Target Salurkan Urea 1,3 Juta Ton
Oleh : Irvan AF | Selasa, 03 Januari 2017 - 09:38 WIB

Ilustrasi Pupuk Sriwijaya. (Foto: IST)
INDUSTRY.co.id - Palembang - Perseroan Terbatas Pupuk Sriwidjaja Palembang menargetkan penyaluran pupuk urea sektor pangan sepanjang 2017 mencapai 1,3 juta ton dan NPK 80 ribu ton.
Untuk mencapai target penyaluran pupuk tersebut, sekarang ini secara bertahap mulai disiapkan stok pupuk urea dan NPK di lini tiga atau tingkat sentra produksi pertanian kabupaten di sembilan provinsi rayon pemasaran, kata Direktur Utama PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Mulyono Prawiro, di Palembang, seperti dilansir Selasa.
Menurut dia, pihaknya berupaya terus menyediakan stok pupuk dalam jumlah cukup di sembilan provinsi yang menjadi wilayah kerja PT Pusri meliputi Sumatera Selatan, Lampung, Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung, Jawa Tengah, Banten, DKI Jakarta, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Melihat kondisi stok di lini tiga saat ini, kebutuhan pupuk petani di seluruh provinsi rayon tersebut optimistis bisa dipenuhi sesuai dengan Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) petani, katanya.
Dia menjelaskan bahwa petani tidak perlu khawatir akan terjadi kelangkaan pupuk pada musim tanam sepanjang 2017 ini, karena kegiatan produksi dan distribusi pupuk hingga saat ini tidak ada masalah.
Kegiatan produksi keempat pabrik PT Pusri di Palembang saat ini berjalan dengan normal, bahkan lebih baik karena didukung adanya satu pabrik baru proyek revitalisasi pabrik Pusri II-B.
Keberadaan pabrik baru hasil revitalisasi pabrik Pusri II yang dibangun pada 1974 itu, sangat mendukung kegiatan produksi pupuk urea baik untuk memenuhi kebutuhan pupuk bersubsidi petani maupun pupuk untuk perkebunan swasta atau komersil, kata Mulyono.(iaf)
Baca Juga
Pupuk Indonesia Permudah Petani Penuhi Kebutuhan Pupuk dengan Rekan
Pacu Dekarbonisasi di Industri Pupuk, PKT Targetkan Penekanan Emisi…
Program Magang Pupuk Kaltim Apprentice Challenge 2021 Resmi Ditutup…
PKT Olah 650 Kilogram Limbah Plastik jadi Bahan Aspal Jalan
Pacu Dekarbonisasi di Industri Pupuk, PKT Targetkan Penekanan Emisi…
Industri Hari Ini

Kamis, 19 Mei 2022 - 14:38 WIB
Virtus Technology Indonesia Lanjutkan Program Virtus Bakti Negeri untuk Dukung Pengembangan SDM Digital di Indonesia
Sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap pendidikan, khususnya di bidang teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia, PT. Virtus Technology Indonesia (Virtus), penyedia solusi infrastruktur…

Kamis, 19 Mei 2022 - 13:50 WIB
Ekonom Indef: KPPU Berkewajiban Desak BPOM Batalkan Wacana Pelabelan BPA Karena Berbau Persaingan Tidak Sehat
Ekonom senior Indef yang juga pengamat persaingan usaha, Nawir Messi, mengatakan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) berkewajiban mendesak Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk membatalkan…

Kamis, 19 Mei 2022 - 13:40 WIB
Menteri Basuki : ASN Harus Memiliki Karakter yang Baik, Kuat, dan Akhlakul Karimah
Dalam rangka pengembangan kompetensi kepemimpinan, para Aparatur Sipil Negara (ASN) ke depan dituntut tidak hanya pintar atau ahli di bidangnya saja, tetapi juga harus memiliki karakter yang…

Kamis, 19 Mei 2022 - 13:30 WIB
Kebijakan Masker dicabut, RI-Singapura Perkuat Kolaborasi Sektor Parekraf
Dalam pertemuan dengan Menteri Keuangan Singapura, Lawrence Wong dan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura, Gan Kim Yong di Jakarta Pusat, Rabu (18/5/2022), Menteri Pariwisata dan Ekonomi…

Kamis, 19 Mei 2022 - 13:01 WIB
Kapolda Sulteng : Buronan Teroris MIT Poso Tersisa Satu Orang
Poso-Kapolda Sulteng, Irjen Pol. Drs. Rudy Sufahriadi memastikan tersangka kasus terorisme yang masuk daftar pencarian orang (DPO) kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) tersisa satu orang…
Komentar Berita