APSAT 2025: Memperkuat Ekosistem Satelit Asia Pasifik Melalui Inovasi dan Kolaborasi
Oleh : Kormen Barus | Senin, 02 Juni 2025 - 18:27 WIB

Para pengurus Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI) berbincang-bincang usai pembukaan Asia Pacific Satellite Conference (APSAT) 2025 yang diadakan pada 2 Juni di Hotel Fairmont Jakarta Dari kiri ke kanan:1.Firdaus Adinugroho - Kepala Bidang Media ASSI, 2. Anggoro Widiawan - Ketua Umum ASSI, 3. M. Saiful Hidayat - Kepala Biro Conference and Event ASSI, 4. Sigit Jatiputro - Sekretaris Jenderal ASSI
INDUSTRY.co.id, Jakarta-Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI) kembali menggelar acara Asia Pasific Satellite International Conference (APSAT 2025). Conference ini merupakan kegiatan rutin sekaligus wadah bagi stakeholder serta pengunjung yang memiliki antusias di industri satelit.
Acara sebelumnya yang sukses digelar adalah event di tahun 2023 dan 2024. Melanjuti tradisi ini maka APSAT 2025 merupakan rangkaian konferensi internasional tahunan ke-21 dari ASSI yang akan membahas aspek seputar satelit. Acara ini diharapkan bisa memberikan wawasan tentang perkembangan teknologi satelit.
APSAT 2025 yang diadakan pada 2 dan 3 Juni di Hotel Fairmont Jakarta tersebut adalah gelaran bergengsi ASSI bagi para pemimpin industri, regulator, serta pelaku teknologi satelit dari dalam dan luar negeri.
Mengusung tema "Innovating Satellite Ecosystems: Unlocking Value through Collaboration and Technological Advancements", APSAT 2025 menyoroti pentingnya sinergi antara inovasi teknologi, kebijakan berkelanjutan, dan kolaborasi regional untuk membangun ekosistem satelit yang tangguh dan inklusif.
“APSAT telah menjadi benchmark penting bagi pengembangan industri satelit di Asia Pasifik. Setiap tahun, kita tidak hanya menyaksikan kemajuan teknologi, tetapi juga tumbuhnya kolaborasi strategis antarnegara dan sektor,” ujar Ketua Umum ASSI, Anggoro Widiawan.
Merayakan Konsistensi dan Pertumbuhan
Sebagai sekuel dari APSAT 2023 dan 2024, konferensi tahun ini memperluas cakupan diskusi dengan menghadirkan lebih banyak sesi panel, pameran teknologi, serta partisipasi lintas sector yaitu sebagai berikut :
• Executive Roundtable: Pandangan strategis dari para operator dan pemangku kebijakan.
• Sustainable Space Technology: Inovasi peluncuran satelit ramah lingkungan.
• Connectivity & Mobility Services: Pengembangan layanan konektivitas di sektor maritim, aviasi, dan pedesaan.
• Ground Segment & Network Evolution: Tren terbaru dalam infrastruktur penunjang.
Mendorong Kedaulatan Digital dan Inklusi Teknologi
Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia menjadikan teknologi satelit sebagai tulang punggung pembangunan digital nasional. APSAT 2025 memperkuat komitmen tersebut dengan menghadirkan diskusi mendalam mengenai:
• Pemanfaatan satelit untuk pendidikan dan kesehatan di wilayah terpencil
• Konvergensi antara teknologi satelit dan 5G/IoT
• Strategi penyelarasan kebijakan frekuensi dan orbit di tingkat regional dan global.
Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI) merupakan organisasi nirlaba yang mewadahi perusahaan, operator, dan pelaku industri satelit di Indonesia. Sejak berdiri pada 1998, ASSI telah berkomitmen mendorong pertumbuhan ekosistem satelit yang kuat, inovatif, dan berdampak luas bagi masyarakat.
Baca Juga
Samsung Galaxy S25 Edge Resmi Hadir, Smartphone Tipis Berfitur Kamera…
Galaxy S25 Edge: Smartphone Stylish Super Tipis, Cocok untuk Traveler…
ASUS ExpertBook P3405CVA: Laptop Bisnis Tangguh dengan Teknologi…
Huawei CSR Qurban 2025: Satukan Iman dan Teknologi untuk Jalin Kemaslahatan…
ASUS Luncurkan Expert P Series, Solusi Komputasi Andal untuk Bisnis…
Industri Hari Ini

Senin, 23 Juni 2025 - 10:31 WIB
Siswadhi Pranoto Loe: Platform Digital Adalah Jembatan Anak Muda Menuju Pasar Ekspor
Transformasi digital telah membuka jalan baru bagi generasi muda Indonesia untuk menembus pasar ekspor global. Menurut praktisi logistik dan digitalisasi rantai pasok, Siswadhi Pranoto Loe,…

Senin, 23 Juni 2025 - 08:02 WIB
Titik Sekolah Rakyat Ditambah, Kemensos-Kemenaker Kolaborasi Manfaatkan Balai Latihan Kerja
Jakarta – Penyelenggaraan Sekolah Rakyat pada tahun ajaran pertama 2025/2026 akan ditambah tidak hanya di 100 titik. Untuk mendukung hal ini, Kementerian Sosial (Kemensos) berkolaborasi dengan…

Senin, 23 Juni 2025 - 07:50 WIB
Keren! Umumkan Call Name Baru Bank DKI Jadi Bank Jakarta, Gubernur DKI Jakarta: Ini Langkah Strategis Transformasi Menuju Bank yang Kuat, Sehat dan Berkelanjutan
Jakarta— Dalam momentum peringatan Hari Ulang Tahun ke-498 Kota Jakarta, Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Pramono Anung, secara resmi mengumumkan perubahan call name Bank DKI menjadi Bank Jakarta,…

Senin, 23 Juni 2025 - 07:36 WIB
Program Loyalty Poin Cashier 2025, BRI Bagikan Hadiah Mobil Listrik hingga Jam Tangan Pintar bagi Merchant
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat komitmennya dalam mendorong pertumbuhan transaksi non-tunai melalui kanal Electronic Data Capture (EDC) dengan menghadirkan program Loyalty…

Senin, 23 Juni 2025 - 07:27 WIB
Dunia Pasar Modal Menanti Bank DKI Melantai di Bursa, Gubernur Pramono: Kita Siapkan, Bank DKI Jakarta Harus Profesional dan Siap IPO
Jakarta– Saat acara peluncuran rebranding "call name" dan logo baru PT Bank DKI di Taman Literasi Martha Christina Tiahahu, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (22/6/2025), Gubernur DKI…
Komentar Berita