Telin dan Dompet Dhuafa Permudah PMI Hongkong Berzakat, Hanya Lewat SMS
Oleh : Candra Mata | Jumat, 28 Maret 2025 - 18:36 WIB

Kerjasama Dompet Dhuafa bersama Telin Hongkong hadirkan layanan penghimpunan zakat, infak, sedekah, dan wakaf (Ziswaf) hanya melalui SMS.
INDUSTRY.co.id - Hongkong – PT Telekomunikasi Indonesia International (Telin), sebuah perusahaan telekomunikasi internasional di Hongkong yang masih bagian dari Telkom Group, mendukung program Dompet Dhuafa Cabang Hongkong dalam hal penghimpunan zakat, infak, sedekah, dan wakaf (Ziswaf).
Selama 14 tahun lebih, Telin telah bekerja sama dengan Dompet Dhuafa Hongkong untuk memudahkan para Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Hongkong membayar zakat. Caranya dengan menyediakan layanan SMS berbayar dengan metode berdonasi langsung dengan pulsa. Sesuai dengan slogan Dompet Dhuafa pada Ramadan 1446 H ini Berzakat, Kerennya Gak Ada Obat!, Telin memberikan layanan terbaik untuk PMI di Hongkong secara praktis dan efisien.
Pada layanan zakat melalui SMS ini, Dompet Dhuafa Hongkong juga memberikan opsi bagi masyarakat yang ingin berzakat, berinfak, atau berwakaf di mana besarannya telah ditentukan oleh Dompet Dhuafa. Misalnya, ketik “Infaq” maka pengirim akan dikenakan 10 Dolar Hongkong per SMS, ketik “Wakaf” maka pengirim akan dikenakan 20 Dolar Hongkong per SMS, ketik “Zakat Mal” maka pengirim akan dikenakan biaya 120 Dolar Hongkong per SMS, ketik “Zakat Fitrah” maka pengirim akan dikenakan biaya 30 Dolar Hongkong.
Sebagai langkah nyata, pada Kamis (13/03/2025), bertepatan dengan acara buka puasa bersama di kantor Dompet Dhuafa Hongkong, Telin menyerahkan hasil penghimpunan Ziswaf melalui SMS selama tiga bulan, terhitung mulai 15 Desember 2024 hingga 12 Maret 2025, sebanyak 15.826 Dolar Hongkong atau setara dengan Rp33.519.500.
Di era teknologi seperti sekarang, kita dipaksa untuk hidup berdampingan dengan gawai (gadget). Bahkan, uang digital telah marak dan tersebar luas. Metode donasi atau zakat pun perlu mengikuti zaman, dan ketelitian menjadi tantangannya. Penghimpunan yang didapat dari digital perlu diperhatikan betul agar peruntukannya sesuai syariat dan sampai secara tepat kepada mereka yang membutuhkan.
Maka, apabila kita ingin menunaikan zakat, infak, dan sedekah, lebih baik disalurkan ke lembaga amil zakat yang kredibel dan tepercaya seperti Dompet Dhuafa Cabang Hongkong yang telah berizin resmi di Hongkong. Insyaallah hasil penghimpunan dana akan dikelola dengan baik dan tepat sasaran.
Baca Juga
Gandeng Prestasi Juior Indonesia, Starbucks Kembali Gelar Creative…
YIPB, OVO, dan Grab Resmi Luncurkan Program Uji Coba MBG di Sekolah…
Download Video Shorts YouTube Tanpa Watermark? Cuma Butuh 1 Situs…
LinkedIn Rilis Daftar Top Companies Indonesia 2025, Tiga Dari Lima…
Dompet Dhuafa Catat Penghimpunan Ramadan 1446 H Tumbuh 13,79 Persen
Industri Hari Ini

Jumat, 18 April 2025 - 18:48 WIB
PropertyGuru Indonesia Property Awards 2025 Resmi Diluncurkan
PropertyGuru Indonesia Property Awards ke-11 Diluncurkan dengan CEO & Leaders For yang Mendefinisikan Kembali Keunggulan Real Estate dan Tren Investasi.

Jumat, 18 April 2025 - 17:19 WIB
Dana Aman, Transaksi Non-tunai KJP Plus Lewat EDC Bank DKI Tetap Lancar
Jakarta – Bank DKI memastikan layanan transaksi non-tunai bagi penerima manfaat Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus tetap berjalan normal, khususnya untuk transaksi menggunakan mesin Electronic…

Jumat, 18 April 2025 - 16:58 WIB
Telkom Indonesia Dukung Pertumbuhan Bisnis Swasta Lewat Data Center NeutraDC Nxera Batam,
NeutraDC Nxera Batam merupakan bagian dari ekosistem data center Telkom Indonesia, setelah sebelumnya menghadirkan Hyperscale Data Center di Cikarang melalui anak perusahaan Telkom, yaitu PT…

Jumat, 18 April 2025 - 16:44 WIB
Investasi Rp 3 Triliun, Xerana Resort Segera Dibangun di Pantai Pengantap Sekotong Lombok
Dengan luas kawasan 21 Hektar rencana akan di bangun Xerana Resort yang memiliki 57 unit Luxury Villa Mewah dengan investasi sekitar Rp 3 Triliun di Pantai Pengantap, Sekotong, Lombok Barat,…

Jumat, 18 April 2025 - 16:25 WIB
Waduh Bahaya! Perang Tarif Diproyeksi Bakal Tumbangkan 1,2 Juta Pekerja
Ekonom sekaligus Direktur Ekonomi Digital Center of Economics and Law Studies (Celios) Nailul Huda menyatakan ada 1,2 juta pekerja di Tanah Air yang berpotensi terkena pemutusan hubungan kerja…
Komentar Berita