Telkom Raih Peringkat 2 Badan Publik Kualifikasi “Informatif” kategori BUMN pada Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024

Oleh : Wiyanto | Jumat, 20 Desember 2024 - 13:39 WIB

VP Corporate Communication Telkom Andri Herawan Sasoko pada acara Malam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2024 yang digelar oleh Komisi Informasi Pusat (KIP)
VP Corporate Communication Telkom Andri Herawan Sasoko pada acara Malam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2024 yang digelar oleh Komisi Informasi Pusat (KIP)

INDUSTRY.co.id-Jakarta - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menunjukkan komitmennya dalam menjalankan prinsip transparansi dan akuntabilitas informasi publik dengan meraih peringkat kedua Badan Publik Kualifikasi “Informatif” dalam kategori Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang digelar oleh Komisi Informasi Pusat (KIP).

Penghargaan diberikan langsung oleh Ketua Komisi Informasi Pusat Donny Yoesgiantoro kepada VP Corporate Communication Telkom Andri Herawan Sasoko, berlangsung di Ballroom Hotel Movenpick, Jakarta Pusat, Selasa (17/12).

VP Corporate Communication Telkom Andri Herawan Sasoko mengatakan, “Sebagai bagian dari Badan Publik, Telkom senantiasa berkomitmen memperkuat keterbukaan informasi, salah satu pilar utama penerapan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance).”

Andri menambahkan bahwa Telkom terus berupaya meningkatkan pengelolaan Keterbukaan Informasi Publik dengan memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas jangkauan dan efektivitas layanan informasi publik. “Melalui berbagai kanal komunikasi yang kami miliki, Telkom berupaya memenuhi hak akses masyarakat terhadap informasi publik dan meningkatkan transparansi sebagai landasan dalam membangun kepercayaan stakeholders,” tambahnya.

Hasil kualifikasi Keterbukaan Informasi Publik dinilai melalui e-Monev (Monitoring dan Evaluasi), merupakan proses evaluasi yang digunakan KIP untuk menilai tingkat keterbukaan informasi publik dari badan publik. Proses ini melibatkan pengisian kuesioner (Self-Assessment Quesioner/SAQ) oleh Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di setiap badan publik, yang menjadi instrumen penting dalam mengukur sejauh mana badan publik memenuhi standar keterbukaan informasi. Hasil e-Monev ini menjadi dasar untuk memberikan penilaian serta penghargaan kepada badan publik yang telah menunjukkan komitmennya terhadap keterbukaan informasi.

Pada tahun 2024, terdapat peningkatan jumlah badan publik yang masuk kategori “Informatif”, yaitu sebanyak 162 badan publik, termasuk 36 perusahaan BUMN di dalamnya, dibandingkan 139 badan publik pada tahun sebelumnya. Namun demikian, sebanyak 160 badan publik atau sekitar 44 persen dari total 363 badan publik yang dimonitoring dinilai “kurang informatif” atau “tidak informatif”.

Ketua Komisi Informasi Pusat Donny Yoesgiantoro memberikan apresiasi kepada badan publik yang masuk kualifikasi “Informatif” yang mengalami peningkatan dari sebelumnya. “Saya menyampaikan apresiasi kepada badan publik yang telah berkomitmen dalam mewujudkan transparansi informasi semoga menjadi pemicu badan publik lainnya untuk memperbaiki pelayanan informasi kepada masyarakat,” ujarnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

(Ki-ka) Syawa Alendra Ghitsa, Keisha Valencia Chandra, Khoerun Nissa, dan Dito Bagus Chandrawinata.

Kamis, 31 Juli 2025 - 18:07 WIB

Nissa dan Ghitsa Terpilih sebagai Ketua dan Wakil Ketua PUFA FADA President University 2025

Salah satu universitas swasta terbaik di Indonesia, President University baru saja melaksanakan pemilihan ketua President University Faculty Association (PUFA) dari Fakultas Seni, Desain, dan…

Sifa Rickewine

Kamis, 31 Juli 2025 - 18:02 WIB

Kerasnya Revolusi Digital! Pengamat Ini Bicara Visi Indonesia Emas 2045 dan Perusahaan yang Mampu Beradaptasi dengan Perkembangan Teknologi dan Perubahan Pasar

Jakarta - Di era revolusi digital, teknologi telah menjadi pendorong utama perubahan. Inovasi digital tidak hanya mempercepat efisiensi dan produktivitas, tetapi juga menciptakan solusi baru…

Mentan Andi Amran Sulaiman

Kamis, 31 Juli 2025 - 17:25 WIB

Mentan Amran Lapor Presiden Prabowo Kondisi Pangan Aman

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melaporkan perkembangan sektor pertanian nasional kepada Presiden Prabowo Subianto. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo meminta update…

Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R Haidar Alwi Sumber : Dok. Istimewa

Kamis, 31 Juli 2025 - 17:23 WIB

Haidar Alwi: McKinsey Sudah Hitung Defisit Global, Indonesia Harus Mulai dari Tambang Rakyat

Jakarta-R. Haidar Alwi, pendiri Haidar Alwi Care dan Haidar Alwi Institute, menyampaikan bahwa Indonesia tak bisa lagi menunggu momentum dari luar negeri untuk bangkit dari ketergantungan teknologi.…

FORUM JURNALIS DAN PT SURVEYOR INDONESIA GELAR GATHERING DAN LAGA MINI SOCCER PERSAHABATAN

Kamis, 31 Juli 2025 - 17:16 WIB

Keren! Forum Jurnalis dan PT Surveyor Indonesia Gelar Gathering dan Laga Mini Soccer Persahabatan

Jakarta – Dalam upaya meningkatkan hubungan baik dengan insan media, PT Surveyor Indonesia (PTSI) bekerja sama dengan beberapa forum jurnalis menggelar turnamen persahabatan mini soccer (sepak…