Tambah Lini Bisnis Baru, INOV Masuk ke Bisnis Perakitan Mesin dan Spare Part Industri Tekstil

Oleh : Hariyanto | Selasa, 10 Desember 2024 - 17:20 WIB

RUPSLB INOV
RUPSLB INOV

INDUSTRY.co.id - Jakarta – PT Inocycle Technology Group Tbk (INOV), Perusahaan daur ulang limbah PET terkemuka dan terbesar di Indonesia optimis perkembangan industri daur ulang PET dapat meningkatkan permintaan di bisnis mesin tekstil. Optimisme tersebut mendorong perseroan untuk menambah lini bisnis baru.

Pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang berlangsung pekan lalu, INOV mendapatkan persetujuan untuk Penambahan Kegiatan Usaha yang terdiri dari Penjualan/ Perakitan Mesin, Penjualan Spare part, dan Jasa Service di Industri Tekstil. 

Penambahan Kegiatan Usaha ini akan meningkatkan keragaman usaha sehingga Perusahaan tidak tergantung hanya di bisnis industri tekstil baik woven dan non-woven yang selama ini digeluti. Kegiatan usaha baru ini juga akan memperluas pangsa pasar INOV yang selama ini  fokus di industri tekstil woven dan non-woven.

“INOV bukanlah pemain baru di industri ini, karena kami telah memiliki pengalaman yang cukup lama. Dengan memasuki bisnis baru ini, Perusahaan diharapkan dapat memberikan nilai tambah sekaligus mempertahankan keberlanjutan usaha di masa depan,” ujar Direktur INOV, Victor Choi, Rabu (4/12/2024). 

Selain sebagai salah satu upaya untuk mendiversifikasi lini bisnis Perusahaan, dengan memanfaatkan keahlian mendalam INOV di industri ini, Perusahaan memasuki bisnis perakitan peralatan industri mesin tekstil. Dengan berkembangnya industri daur ulang PET, salah satunya untuk menghasilkan recycled polyester staple fiber (re-PSF), permintaan terhadap mesin khusus (special purpose machines) di industri tekstil akan meningkat. 

Saat ini, mayoritas pelanggan produk re-PSF INOV berasal dari industri tekstil dan garmen. Mesin-mesin ini umumnya bersifat khusus (customized) dan mengadopsi teknologi baru untuk meningkatkan efisiensi sekaligus menekan biaya produksi. INOV berpotensi memenuhi permintaan sebesar USD 90 juta melalui Penambahan Kegiatan Usaha. 

Di samping mendapatkan persetujuan penambahan usaha dari pemegang saham, dalam RUPSLB hari ini INOV juga melakukan pengangkatan direktur. Dengan persetujuan rapat Lee Yong Hwa diangkat menjadi Direktur PT Inocycle Technology Group Tbk. Sebelumnya Lee Yong Hwa menjabat posisi Managing Director PT Samudera Industri (Hilon Group), dimana telah berkarir selama lebih dari 25 tahun.

Hingga saat ini INOV memiliki fasilitas pencucian yang tersebar di berbagai kota seperti Karanganyar, Mojokerto, Medan, Gowa, dan Subang. Untuk produk Recycled Polyester Staple Fiber (Re- PSF), INOV telah mendirikan pabrik di 4 kota yaitu Tangerang, Solo, Mojokerto, dan Medan. Kapasitas total dari 4 pabrik tersebut bisa melampaui 40.000 MT/tahun. 

Sementara untuk kinerja sampai Kuartal III - 2024, Perseroan mencatat penjualan sebesar Rp475,5 miliar, atau naik 2,4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ajinomoto kembali buka program beasiswa lanjutkan pendidikan S2 di Jepang.

Jumat, 24 Januari 2025 - 06:15 WIB

Ajinomoto Kembali Buka Seleksi Beasiswa Master Program S2 ke Jepang

Program beasiswa Ajinomoto Foundation membuka kesempatan mahasiswa Indonesia untuk melanjutkan studi di 7 pilihan universitas yang ada di Jepang.

Catat waktu terbaik setor angpao ke rekening menurut ahlo Feng Shui

Jumat, 24 Januari 2025 - 06:03 WIB

Raih Keberuntungan di Tahun Baru Imlek dengan Menyetor Angpao di Waktu yang Tepat

Bagi penerima angpao, memanfaatkan rezeki tersebut dengan bijak bisa menjadi langkah awal menuju keberuntungan. Salah satu caranya adalah menyetor angpao pada waktu tertentu yang dianggap membawa…

The Pokemon Company kenalkan berbagai program kolaborasi di Indonesia sepanang 2025.

Kamis, 23 Januari 2025 - 23:51 WIB

The Pokemon Company Luncurkan Inovasi Baru di Indonesia Tahun 2025 J

The Pokemon Company memperkenalkan kemitraan dengan berbagai sektor, seperti olahraga, penerbangan, dan hiburan, untuk menciptakan pengalaman yang lebih dekat dengan masyarakat Indonesia.

Ilustrasi Nikel

Kamis, 23 Januari 2025 - 23:16 WIB

Hilirisasi Nikel Perlu Transformasi Menuju Industri Hijau Bila Ingin Ciptakan Green Jobs

Pemerintahan Prabowo-Gibran terus mendorong program hilirisasi nikel untuk mencapai pertumbuhan ekonomi delapan persen yang tercantum dalam Asta Cita. Keseriusan ini dibuktikan dengan pembentukan…

Peluncuran Koleksi Kedua KHA SOE "NAIIA"

Kamis, 23 Januari 2025 - 22:32 WIB

Peluncuran Koleksi Kedua KHA SOE “NAIIA”: Perpaduan Seni Wastra Indonesia dan Gaya Kontemporer

KHA SOE, merek fesyen yang dikenal dengan harmoni antara gaya kontemporer dan wastra Indonesia, kembali memukau dunia mode dengan peluncuran koleksi keduanya, “NAIIA”.