Lautan Natural Krimerindo Resmikan Pemasangan 1416 Solar Panel

Oleh : Nina Karlita | Rabu, 11 September 2024 - 08:20 WIB

Pabrk PT Lautan Natural Krimerindo (LNK) di Mojokerto, Jawa Timur yang menggunakan panel surya berkapasitas 635 Kw.
Pabrk PT Lautan Natural Krimerindo (LNK) di Mojokerto, Jawa Timur yang menggunakan panel surya berkapasitas 635 Kw.

INDUSTRY.co.id - Surabaya – PT Lautan Natural Krimerindo (LNK), produsen bahan makanan dan minuman ternama di Indonesia dengan produk unggulan seperti FiberCreme, kembali menegaskan komitmennya terhadap bisnis berkelanjutan dan ramah lingkungan. 

Anak perusahaan PT Lautan Luas Tbk. ini meresmikan pemasangan 1.416 panel surya dengan kapasitas 635 kW di pabriknya yang berlokasi di Mojokerto, Jawa Timur, sebagai bagian dari upaya besar mereka dalam mendukung energi bersih di Indonesia.

Dalam sambutannya, Rendy Heerdijanto, Kepala Bidang Energi Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jawa Timur, mengapresiasi langkah strategis LNK ini. 

"Inisiatif ini tidak hanya mendukung target pemerintah dalam pengurangan emisi gas rumah kaca, tetapi juga mempercepat langkah Indonesia menuju pencapaian Net Zero Emission pada tahun 2060," ungkap Rendy.

Rendy juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta dalam mengatasi isu perubahan iklim. Kolaborasi seperti ini menurutnya, menjadi kunci dalam upaya serta langkah peningkatan pemanfaatan EBT untuk mencapai transisi energi dan target bauran energi Jawa Timur. 

"Kami berharap ini juga dapat menjadi kontribusi global kita untuk mengurangi dampak negatif perubahan iklim dan menciptakan masa depan yang lebih hijau," kata Rendy.

CEO PT Lautan Natural Krimerindo, Hendrik Gunawan, menekankan bahwa proyek instalasi panel surya ini adalah bagian dari strategi jangka panjang perusahaan dalam mendukung agenda pemerintah. 

"Pemasangan panel surya ini diharapkan dapat menyumbang hampir 30% dari kebutuhan energi kami, sekaligus mengurangi emisi CO2 hingga 1.200 ton per tahun, yang setara dengan penanaman lebih dari 14 ribu pohon," jelas Hendrik. 

"Kami berkomitmen untuk terus mengintegrasikan praktik bisnis yang bertanggung jawab, mendukung transisi energi terbarukan, dan menjaga keberlanjutan lingkungan di Indonesia," Tambahnya.

Prestasi terbaru ini juga melengkapi pencapaian LNK yang pada tahun 2022 menerima penghargaan Proper Biru dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Penghargaan ini merupakan apresiasi untuk perusahaan yang memiliki kinerja lingkungan yang baik, mematuhi regulasi dan menerapkan praktik-praktik bisnis yang berkelanjutan.

Dalam melaksanakan proyek solar panel ini, LNK bekerja sama dengan Xurya Daya Indonesia (Xurya), sebuah perusahaan yang menyediakan solusi lengkap untuk kebutuhan energi surya bagi sektor komersial dan industri. 

Ini berarti Xurya berkontribusi dan bertanggung jawab langsung dalam proses pemilihan opsi pembiayaan, desain teknis, instalasi, pengoperasian, hingga pemeliharaan sistem PLTS yang terpasang di pabrik LNK. Selanjutnya, Xurya juga akan membantu LNK dalam mengoperasikan dan memelihara sistem PLTS ini selama lebih dari 20 tahun.

Eka Himawan, Managing Director Xurya, mengapresiasi langkah yang telah diambil oleh LNK untuk turut berkontribusi langsung terhadap adopsi energi terbarukan di Indonesia. 

”Di Indonesia, sayangnya masih sedikit perusahaan yang telah mengintegrasikan inisiatif pelestarian lingkungan dengan kegiatan operasional perusahaan, contohnya seperti dengan mengadopsi PLTS atap. Padahal ini bagaikan sambil menyelam, minum air," kata Eka. 

Dengan langkah-langkah ini, PT Lautan Natural Krimerindo menunjukkan komitmennya untuk tidak hanya menjadi perusahaan yang unggul dalam bisnis, tetapi juga menjadi pemimpin dalam praktik keberlanjutan lingkungan di Indonesia.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Tanangga Karim Perwakilan dari PT Amara Pameran Internasional, Etty Anggraeni Director PT Amara Pameran Internasional, Cloudinia J. Dieter Project Director WAKENI, Stephanie Sim Project Director Koelnmesse Singapore, Deasi Dianasari Treasurer of HDII, Sofyanto Widjaja Direktur PT Wahana Kemala Niaga, Mr. Jimmy Chandra, Deputy Chairman for R&D and Regulations Indonesian Sawmill and Woodworking Association ( kiri ke kanan)

Selasa, 17 Juni 2025 - 17:17 WIB

Pameran Woodworking & Furniture Manufacturing Industry Hub Digelar September 2025

Indonesia menjadi pusat perhatian industri furnitur, woodworking, dan perangkat keras global melalui penyelenggaraan gabungan tiga pameran internasional berskala besar interzum jakarta (Trade…

Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza berjabat tangan dengan Centre for Policy Development CEO Andrew Hudson pada kegiatan 5th Australia - Indonesia Energy Transition Dialogue

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:55 WIB

RI – Australia Jalin Kerja Sama Strategis Dorong Dekarbonisasi Sektor Industri

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong transisi energi dan dekarbonisasi sektor industri nasional sebagai bagian dari upaya menuju Net Zero Emission (NZE) sektor industri pada…

Zinit

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:42 WIB

Resmi Beroperasi di Jakarta, Investasi Zinit Mencapai Rp30 Miliar

Platform SaaS (Software as a Service) bertenaga AI ini menarget pasar pengadaan publik Indonesia yang disinyalir memiliki valuasi sebesar $200 miliar atau Rp3 Kuadriliun. Kehadirannya diharapkan…

Andre Rasjid, Komisaris Kredivo

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:25 WIB

Kredivo Indonesia Tunjuk Andre Rasjid Sebagai Komisaris 

Sebagai pemimpin di bidang modal ventura dan penasihat strategis, Andre siap mendukung visi Kredivo untuk menyediakan layanan kredit digital yang cepat, terjangkau, dan mudah diakses semua

Kegiatan pendampingan brigade pangan serta pelatihan analisis dan pencatatan keuangan usaha tani

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:00 WIB

Kementan Dorong Brigade Pangan Kelola Usaha Tani Secara Modern

Petani memegang peran kunci dalam menjaga ketahanan pangan nasional. Sebagai produsen utama berbagai komoditas pokok, mereka bukan hanya memenuhi kebutuhan dalam negeri, tapi juga mendukung…