Pameran Bahan Pangan Terbesar di Indonesia, Food Ingredients (Fi) Asia Indonesia 2024 Resmi Dibuka
Oleh : Kormen Barus | Rabu, 04 September 2024 - 20:51 WIB

Pameran Bahan Pangan Terbesar di Indonesia, Food Ingredients (Fi) Asia Indonesia 2024 Resmi Dibuka. Lebih dari 700 branded supplier dari 38 negara bergabung
INDUSTRY.co.id, Jakarta– Pameran bahan pangan terbesar di Indonesia, Food Ingredients (Fi) Asia Indonesia 2024 resmi dibuka hari ini.
Dalam edisi ke 28, pameran ini hadir dengan skala yang lebih besar dibandingkan dengan edisi sebelumnya. Beragam pengalaman interaktif dan menarik dihadirkan dalam Food Ingredients (Fi) Asia Indonesia 2024, dengan tujuan untuk menginspirasi dan berbagi cakrawala baru.
Pameran dibuka oleh Staf Ahli Bidang Penguatan Kemampuan Industri Dalam Negeri, Ignatius Warsito, yang mewakili Bapak Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita.
Perkembangan jaman membuat konsumen menjadi lebih kritis dan pintar dalam memilih makanan dan minuman yang akan dikonsumsi. Aspek rasa enak saja kini bukan menjadi pertimbangan utama pembelian, namun ada nilai fungsional dan unsur kepraktisan yang menjadi pertimbangan konsumen dalam dalam menyantap makanan atau minuman. Tantangan untuk mendapatkan bahan pangan yang tepat dengan kualitas yang baik tentunya menjadi kebutuhan para pelaku usaha di bidang makanan dan minuman.
Staf Ahli Bidang Penguatan Kemampuan Industri Dalam Negeri, Ignatius Warsito dalam sambutannya pada pembukaan Food Ingredients Asia Indonesia 2024 mengatakan, “Dalam beberapa tahun terakhir, industri food ingredients Indonesia telah mengalami pertumbuhan yang luar biasa, didorong oleh meningkatnya permintaan domestik, meningkatnya minat global terhadap produk alami dan berkelanjutan, dan inisiatif pemerintah untuk mempromosikan ekspor produk bernilai tambah. Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perindustrian terus berupaya untuk mengembangkan industri makanan dan minuman melalui penerapan kebijakan fiskal dan nonfiskal. Pertumbuhan PDB industri makanan dan minuman sebesar 5,53% pada triwulan II tahun 2024, lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan PDB nasional sebesar 5,05% dan industri non-migas sebesar 4,63%. Pada periode yang sama, industri makanan dan minuman berkontribusi sebesar 40,33% terhadap PDB industri pengolahan non-migas, sehingga menjadikannya sebagai subsektor dengan kontribusi PDB terbesar.”
Lebih lanjut, Ignatius menambahkan Food Ingredients Asia Indonesia merupakan event penting yang dapat menghubungkan industri makanan dan minuman dengan industri bahan baku yang memproduksi berbagai macam ingredients sehingga dapat mendorong inovasi dan ide baru, pemasok bahan baku potensial baru, dan solusi baru untuk pengembangan dan peningkatan industri makanan dan minuman kedepannya.
Regional Portfolio Director ASEAN Informa Markets, Rose Chitanuwat mengatakan, “Indonesia memiliki peluang yang sangat besar dalam industri makanan dan minuman dibandingkan dengan negara-negara Asia Tenggara lain. Salah satu alasannya adalah jumlah penduduk yang besar yang ditopang oleh generasi muda dengan kemampuan membeli tinggi. Tentunya para pelaku industri makanan dan minuman dapat memanfaatkan peluang dengan menghadirkan beragam inovasi makanan dan minuman menyesuaikan kebutuhan pasar.
Food Ingredients (Fi) Asia Indonesia 2024 bisa menjadi sumber inovasi yang menghadirkan 700 branded supplier dari 38 negara. Selain itu, pameran ini juga menjadi ajang untuk memperluas jaringan ke 22.800 target pengunjung yang hadir selama pameran berlangsung. Food Ingredients (Fi) Asia Indonesia 2024 juga menjadi sarana untuk menunjukkan tren terbaru melalui beragam konferensi dan seminar yang dihadirikan. Platform ini akan menjadi tempat yang sempurna bagi para tastemaker untuk mendapatkan bahan baku, menemukan inovasi, dan membangun jaringan yang akan meningkatkan peluang bisnis mereka ke tingkat berikutnya.
Ketua Umum Gabungan Produsen Makanan Minuman Indonesia (GAPMMI), Adhi S. Lukman mengatakan, “Food Ingredients (Fi) Asia Indonesia 2024 ajang penting yang harus dimanfaatkan oleh para pelaku industri. Ini kesempatan membuka jaringan, berkomunikasi, serta menjalin relasi dengan para pelaku bisnis di kawasan Asia. Akses ke berbagai produk food ingredients terkini dapat dengan mudah didapat dari 700 eksibitor, mulai dari Asia hingga Eropa. Manfaatkan juga sesi konferensi serta seminar, seperti salah satunya mengenai sertifikasi halal yang merupakan isu menarik di industri makanan dan minuman saat ini. Selain itu, para pelaku industri juga dapat langsung melakukan diskusi dengan berbagai ahli melalui seminar teknis yang telah disediakan.”
Ketua Perhimpunan Ahli Teknologi Pangan (PATPI), Prof. Dr. Ir. Giyatmi, M.Si, mengatakan, “Pendorong utama dalam transformasi di industri makanan dan minuman adalah inovasi teknologi. Dengan perkembangan teknologi, diharapkan mampu meningkatkan efisiensi produksi sehingga dapat memberikan harga yang bersaing. Tentunya hal ini akan menjadi poin positif yang dapat mendorong pertumbuhan industri makanan dan minuman. Pameran Food Ingredients (Fi) Asia Indonesia 2024 dapat menjadi platform penting bagi industri, pemerintah, akademisi, dan pelaku industri untuk berkolaborasi menggali potensi lokal Indonesia. Dengan demikian, diharapkan dapat mendorong inovasi, meningkatkan daya saing industri pangan nasional secara global yang dapat memperkuat ketahanan pangan.”
Food Ingredients (Fi) Asia Indonesia memungkinkan seluruh pemangku kepentingan di bidang makanan dan minuman untuk belajar, berjejaring, dan berbisnis melalui rangkaian acara yang diselenggarakan pada 4-6 September 2024 di JIExpo. Pameran ini terbuka bagi semua yang tertarik pada bidang usaha makanan dan minuman. Temukan inovasi terbaru dalam bahan baku makanan dan minuman, tingkatkan hubungan bisnis dengan berbagai perusahaan dan pakar industri, serta dapatkan inspirasi untuk mengembangkan bisnis Anda. Dengan Food Ingredients (Fi) Asia Indonesia 2024, Indonesia akan menjadi pasar yang semakin dinamis dan kompetitif. Untuk pendaftaran online, kunjungi www.fiasia.com
Mengenai Food Ingredients (Fi) Asia
Food Ingredients (Fi) Asia pertama kali diadakan di kawasan Asia Tenggara, tepatnya di Singapura pada tahun 1997 dan Thailand pada tahun 2002. Indonesia dipilih sebagai host Food Ingredients (Fi) Asia untuk pertama kalinya pada tahun 2010. Kini, Food Ingredients (Fi) Asia telah menjadi platform pameran tahunan terkemuka secara global. Indonesia dan Thailand akan bergantian untuk menjadi menyelenggarakan Food Ingredients (Fi) Asia.
Baca Juga
Pelajari Perilaku Konsumen untuk Customer Segmentation yang Lebih…
AEXI Resmi Menggandeng PT Vihan Sanjaya Berkah ke dalam Ekosistem…
Ini Komitmen Sampoerna Dorong UMKM Nasional Berdaya Saing Global
PT Detech Laboratorium Uji Material Terakreditasi KAN
Boediman Widjaja, Pahlawan Bahan Bangun Ramah Lingkungan Untuk Pembangunan…
Industri Hari Ini

Jumat, 21 Maret 2025 - 00:10 WIB
554 WNI Terduga Korban TPPO Online Scam dari Myanmar Berhasil Dipulangkan ke Indonesia
Setelah upaya yang tidak mudah untuk melewati wilayah konflik dan menyeberangi batas Myanmar - Thailand, Tim Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri, dibantu oleh KBRI Yangon dan KBRI Bangkok…

Kamis, 20 Maret 2025 - 22:48 WIB
Paket Wisata Indonesia Menarik Minat Ratusan Pengunjung Pameran Holiday World & Region World Fair di Ceko
KBRI Praha kembali berpartisipasi pada The 33rd Holiday World and Region World (Holiday World) dalam rangka mempromosikan pariwisata dan budaya Indonesia di PVA Expo Praha (14-16/3). Holiday…

Kamis, 20 Maret 2025 - 22:00 WIB
Selatox Perkenalkan Fasilitas Manufaktur Toksin Halal Pertama dan Tercanggih di Indonesia
PT Selatox Bio Pharma (Selatox) resmi menyelesaikan pembangunan fasilitas manufaktur toksin pertama dan paling canggih di Indonesia.

Kamis, 20 Maret 2025 - 21:48 WIB
Semakin Memberikan Kemudahan bagi Nasabah dan terus Mendukung Transaksi Non Tunai, Bank DKI Raih Penghargaan Digital Brand
Jakarta –Bank DKI akan terus beradaptasi dalam menghadapi berbagai tantangan bisnis di masa mendatang. Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi, menyatakan bahwa, Bank DKI selalu berkomitmen…

Kamis, 20 Maret 2025 - 21:22 WIB
Bank Jatim Sukses Catatkan Laba Bersih Terbesar di Antara BPD
Jakarta-PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) sukses mencatatkan kinerja yang positif sepanjang tahun lalu. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil Pemaparan Publik Kinerja Laporan…
Komentar Berita