Bertemu di Beijing, Menperin Agus Sampaikan Dua Hal Penting ke Bos Wuling

Oleh : Hariyanto | Kamis, 20 Juni 2024 - 09:48 WIB

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) kian fokus mengembangkan industri kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) dengan mengundang pabrikan otomotif terkemuka dunia. 

Dalam pertemuan dengan jajaran SAIC-GM-Wuling Automobile Co., Ltd di Beijing, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mendorong salah satu perusahaan produsen pertama Electric Vehicle (EV) di Indonesia ini untuk meningkatkan produksinya di Indonesia dan menjadikan Indonesia sebagai hub produksi untuk ekspor.

“Kami memberikan apresiasi kepada Wuling yang merupakan salah satu perusahaan pertama yang mengisi mobil EV di Indonesia. Apalagi Wuling menjadikan Indonesia sebagai satu-satunya fasilitas pabrikasi EV di luar Tiongkok,” ujar Menteri Perindustrian dalam keterangan resminya, Selasa (18/6/2024).

Dengan perkembangan produksi EV Wuling yang begitu pesat di Indonesia, selama ini Wuling juga telah memberikan input penting dalam pengembangan industri EV di Indonesia, khususnya untuk perusahaan tersebut.

Menperin Agus menyampaikan dua hal terkait perkembangan bisnis kepada Wuling. Pertama, untuk dapat meningkatkan dan mengoptimalkan kapasitas produksinya di Indonesia. 

“Menurut kami, pengembangan Wuling di Indonesia tidak cukup berhenti disini. Potensi luar biasa yang sudah diberikan oleh Wuling dapat dikembangkan atau dimanfaatkan di Indonesia,” jelas Menperin.

Yang kedua, Menperin mendorong Wuling untuk menjadikan Indonesia sebagai hub untuk mengekspor produk-produk Wuling ke seluruh dunia, tentunya di luar produk-produk Wuling dari Tiongkok, khususnya untuk menjawab permintaan pasar secara keseluruhan.

Dalam pertemuan tersebut, President Director PT SGMW Motor Indonesia, Mr. Shi Guoyong menyebutkan, selama tujuh tahun beroperasinya perusahaan di Indonesia hingga saat ini, investasi Wuling di Indonesia mencapai lebih dari USD700 juta dan telah menjangkau sekitar 130.000 pembeli, serta melakukan ekspor ke Thailand. 

“Wuling juga merupakan pabrik pertama yang dapat memproduksi mobil listrik dan mencapai Tingkat Komponen Dalam Negeri sebesar 40% pertama di Indonesia,” jelas Mr. Shi.

Ia menambahkan, dukungan dan insentif yang diberikan pemerintah Indonesia memungkinkan perusahaan melakukan investasi dengan lancar dan saat ini dapat memproduksi tiga jenis produk EV. 

Wuling Indonesia juga mengabarkan bahwa salah satu stakeholder Wuling, yaitu SAIC Co., merupakan produser kendaraan MG. Saat ini, perusahaan tersebut berinisiatif meningkatkan investasi dengan menambah merek MG dalam jajaran EV yang diproduksi oleh Wuling.

Terkait aktivitas industri yang dijalankan, Mr. Shi menyampaikan rencana ke depan yang akan dijalankan oleh Wuling Indonesia, di antaranya menjajaki pasar Australia, New Zealand, Malaysia, dan Afrika Selatan. 

Kemudian, juga terdapat rencana memproduksi EV jenis 7-seater MPV. Yang tidak kalah pentingnya, Wuling berupaya meningkatkan sistem pasokan EV dengan merangkul beberapa perusahaan Tiongkok untuk berinvestasi di Indonesia.

“Kami mengedepankan pengembangan EV, terutama dengan meluncurkan produk yang berkualitas dengan teknologi tinggi baik untuk brand Wuling dan MG,” tutupnya. 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

BRI menjadi Official Mobile Banking Partner pada ajang tahunan Urban Sneaker Society (USS) 2024

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 12:39 WIB

USS 2024 presented by BRImo: Kolaborasi Fashion dan Lifestyle, Dukungan BRI Dorong Kreativitas Generasi Muda

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat komitmennya dalam mendukung perkembangan ekonomi kreatif di Indonesia. Terbaru, BRI menjadi Official Mobile Banking Partner pada…

Penerima bantuan Gerobak Kuliner SIG pada acara Serah Terima Bantuan di Desa Rejosari, Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, pada Jumat (18/10/2024).

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 09:28 WIB

Dorong Peningkatan Ekonomi Pedesaan, SIG Bantu Pengembangan Usaha Mikro dan Infrastruktur Pertanian di Kabupaten Gresik dan Lamongan

Jakarta– PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melalui program TJSL kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan melalui…

Koordinator Pengawasan Kawasan Industri dan Perumahan BPKP Joko Sutrisno selaku Ketua Tim Assessment (paling kiri), SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom Ahmad Reza (kedua dari kiri), VP Sustainability Telkom Gunawan Wasisto (kedua dari kanan), dan PGS SVP Risk Management Telkom Rini Fitriani (paling kanan)

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 09:04 WIB

Telkom Perkuat Praktik Keberlanjutan, Skor ESG Meningkat Signifikan hingga Raih Predikat Sangat Baik

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) berhasil mencapai peningkatan signifikan dalam penilaian ESG (Environmental, Social, and Governance) yang dilakukan oleh Badan Pengawasan Keuangan…

Hewan ternak

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 06:39 WIB

Wabah SE di Bengkulu, Kementan Tingkatkan Upaya Pengendalian dan Pencegahan

Kementerian Pertanian (Kementan) terus mengintensifkan langkah pengendalian terhadap kasus penyakit Septicaemia Epizootica (SE), yang juga dikenal sebagai penyakit sapi ngorok, di Provinsi Bengkulu.…

LPPNU bersama BPDPKS serta GAPKI dan Ketua Umum PBNU resmikan Sawit masuk Pesantren

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 06:21 WIB

LPPNU Luncurkan Program Sawit Goes to Pesantren

Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LPPNU) menyelenggarakan kegiatan Launching Program Sawit Goes to Pesantren untuk mengedukasi santri dan warga Nahdliyin terkait manfaat serta…