Bertemu Dengan MIIT RRT, Menperin Agus Sampaikan Peluang Industri Otomotif dan Petrokimia di Indonesia
Oleh : Hariyanto | Minggu, 16 Juni 2024 - 11:46 WIB

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita bertemu MIIT RRT Mr. Jin Zhuanglong
INDUSTRY.co.id - Jakarta - Dalam kunjungan ke Republik Rakyat Tiongkok (RRT) pada 12-13 Juni 2024, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita melakukan pertemuan dengan Minister of Industry and Information Technology (MIIT) RRT Mr. Jin Zhuanglong dan jajarannya.
Pada pertemuan tersebut, Menperin Agus menyampaikan situasi bisnis di Indonesia, yang sangat strategis bagi perusahaan-perusahaan Tiongkok untuk menjalankan aktivitas industrinya.
Dalam pertemuan tersebut, Menperin Agus dan MIIT membahas beberapa isu industri yang diharapkan bisa dikembangkan kerja sama antara kedua belah pihak, yaitu industri otomotif dan industri petrokimia.
Menperin Agus menyebutkan, industri Battery Electric Vehicle (BEV) asal Tiongkok berkontribusi luar biasa terhadap perkembangan ekosistem Electric Vehicle (EV) di Indonesia.
“Dari enam industri BEV yang beroperasi di Indonesia, empat di antaranya merupakan industri BEV asal Tiongkok. Hal ini tidak hanya menunjukkan kepercayaan industri Tiongkok terhadap pasar Indonesia, tetapi juga memperkuat hubungan ekonomi kedua negara yang semakin erat,” ujar Menperin Agus di Beijing, Rabu (12/6/2024).
Peluang bagi industri EV di Indonesia masih sangat luas. Sejalan dengan Kebijakan Pemerintah semenjak tahun 2019, industri otomotif Indonesia telah mulai mengembangkan teknologi maju yang berorientasi ramah lingkungan dan rendah emisi, dengan prioritas utama pada mobil listrik berbasis baterai (BEV).
Menperin Agus menyampaikan, Indonesia merupakan pilihan paling strategis sebagai pusat produksi dan ekspor kendaraan listrik, khususnya kendaraan stir kanan yang bisa diekspor ke 54 negara pengguna.
Menperin Agus juga mendorong industri mobil listrik Tiongkok untuk meningkatkan kontribusi industri otomotif terhadap nilai ekspor melalui ekspor kendaraan BEV, serta menjajaki penggunaan baterai cell Nickel Manganese Cobalt (NMC) dalam negeri.
Untuk industri petrokimia, Menperin Agus melihat peluang investasi baru yang sangat terbuka dan menguntungkan, terutama bagi para investor yang sudah berpengalaman di sektor industri petrokimia.
Hal ini berdasarkan kapasitas industri petrokimia nasional yang saat ini mencapai lebih dari 14 juta ton per tahun, tetapi masih belum mampu memenuhi kebutuhan di dalam negeri. Hal ini mendorong total impor produk petrokimia mencapai 8,5 juta ton dengan nilai USD9,5 miliar. Naik signifikan dari tahun 2022 yang mencapai 7,75 juta ton.
“Kami memahami RRT merupakan salah satu pemain global petrokimia yang berhasil mengoptimalkan berbagai sumber daya migas dan batubara menjadi produk-produk kimia yang unggul. Sehingga, kami mengundang para investor asal RRT dengan tangan terbuka, untuk berinvestasi pada sektor industri petrokimia di Indonesia dan saya memastikan akan adanya kemudahan dalam berinvestasi di Indonesia,” tegas Menperin Agus.
Kerja sama industri antara Indonesia dan Tiongkok dapat terealisasi dengan baik berkat dukungan pemerintah kedua negara. Menperin Agus menyampaikan, dalam kunjungan ke Beijing tersebut, pihaknya melakukan beberapa pertemuan dengan pengusaha Tiongkok dalam rangka untuk membahas peningkatan investasi sektor industri di Indonesia. Untuk itu, peran pemerintah amat diperlukan dalam hal ini.
“Pemerintah kedua pihak sudah seyogyanya untuk berperan dengan mendorong kerja sama tersebut khususnya bagi kalangan swasta,” kata Menperin Agus.
Menperin Agus juga meminta kepada MIIT RRT untuk bekerja sama dalam bidang semikonduktor, khususnya terkait chip design, sebagaimana disampaikan pada pertemuan sebelumnya di Shenzhen tahun 2023 lalu.
Kemenperin dan MIIT RRT telah bersepakat dalam Nota Kesepahaman (MoU) tentang Kerja Sama Sektor Industri yang ditandatangani pada saat perhelatan KTT ASEAN tanggal 8 September 2023 di Jakarta.
MoU tersebut mencakup ruang lingkup yang cukup luas yang tidak terbatas pada kebijakan dan regulasi, industri fotovoltaik, new energy vehicles, pesawat terbang, baterai lithium, petrokimia, dan kawasan industri.
“Kami berharap, kesepakatan tersebut dapat diimplementasikan dalam waktu dekat, dan begitu pula pembahasan terkait Nota Kesepahaman tentang Advance Industry Cooperation dapat segera dirampungkan,” jelas Menperin Agus.
Untuk meningkatkan hubungan kerja sama antara kedua pihak, Menperin Agus juga mengusulkan pertemuan bilateral antara Kemenperin dan MIIT dapat dilakukan secara rutin setiap tahun.
Baca Juga
Lautan Luas (LTLS) Lakukan Ekspansi Bisnis ke Pasar Global
ExportHub.id Perluas Ekspor Produk Indonesia ke Arab Saudi melalui…
PMI dan Mitra Lanjutkan Bantuan Kemanusiaan untuk Pengungsi Gaza
Di Harvard Business School, Presdir Sampoerna Tekankan Kolaborasi…
Catat Rekor Tertinggi 11 Bulan, PMI Manufaktur Indonesia Unggul di…
Industri Hari Ini

Jumat, 21 Maret 2025 - 00:10 WIB
554 WNI Terduga Korban TPPO Online Scam dari Myanmar Berhasil Dipulangkan ke Indonesia
Setelah upaya yang tidak mudah untuk melewati wilayah konflik dan menyeberangi batas Myanmar - Thailand, Tim Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri, dibantu oleh KBRI Yangon dan KBRI Bangkok…

Kamis, 20 Maret 2025 - 22:48 WIB
Paket Wisata Indonesia Menarik Minat Ratusan Pengunjung Pameran Holiday World & Region World Fair di Ceko
KBRI Praha kembali berpartisipasi pada The 33rd Holiday World and Region World (Holiday World) dalam rangka mempromosikan pariwisata dan budaya Indonesia di PVA Expo Praha (14-16/3). Holiday…

Kamis, 20 Maret 2025 - 22:00 WIB
Selatox Perkenalkan Fasilitas Manufaktur Toksin Halal Pertama dan Tercanggih di Indonesia
PT Selatox Bio Pharma (Selatox) resmi menyelesaikan pembangunan fasilitas manufaktur toksin pertama dan paling canggih di Indonesia.

Kamis, 20 Maret 2025 - 21:48 WIB
Semakin Memberikan Kemudahan bagi Nasabah dan terus Mendukung Transaksi Non Tunai, Bank DKI Raih Penghargaan Digital Brand
Jakarta –Bank DKI akan terus beradaptasi dalam menghadapi berbagai tantangan bisnis di masa mendatang. Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi, menyatakan bahwa, Bank DKI selalu berkomitmen…

Kamis, 20 Maret 2025 - 21:22 WIB
Bank Jatim Sukses Catatkan Laba Bersih Terbesar di Antara BPD
Jakarta-PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) sukses mencatatkan kinerja yang positif sepanjang tahun lalu. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil Pemaparan Publik Kinerja Laporan…
Komentar Berita