Di UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 Influencer Reza Pahlevi Bagi Tips UMKM Sukses di Medsos

Oleh : Wiyanto | Sabtu, 09 Desember 2023 - 18:54 WIB

Pameran UMKM expo(RT) binaan BRI
Pameran UMKM expo(RT) binaan BRI

INDUSTRY.co.id-Jakarta – Social media influencer sekaligus content creator Reza Pahlevi berbagi kiat sukses bagi pelaku UMKM yang menjalankan bisnis di media sosial atau medsos dalam acara Ngobrol Pintar BRILIANPRENEUR di JCC, 7 Desember 2023.

Acara tersebut termasuk dalam gelaran UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 yang merupakan rangkaian dari HUT ke-128 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI.

Reza yang memiliki hampir 98.000 pengikut di akun Instragramnya mengungkapkan dirinya mulai membantu pelaku UMKM untuk mempromosikan produknya sejak 2014. Saat itu dia sudah membuka kerja sama dengan brand yang sudah besar maupun yang baru merintis. Bahkan saat pandemi Covid-19, dia bersama sejumlah social media influencer lain berinisiatif membantu pelaku UMKM untuk promosi.

“Itu tidak dikenakan biaya apapun. Istilahnya nge-repost doang. Bantuin posting di medsos kita. Saat itu tahun 2020. Ternyata feedback-nya bagus bagi pelaku UMKM banyak yang beli dan banyak yang lihat produknya,” ujarnya.

Oleh karena itu, menurutnya kolaborasi jadi kunci pelaku UMKM buat maju di era digital. Sebab, banyak produk UMKM yang belum terekspos. Padahal produk tersebut memiliki kualitas yang baik. Reza pun berbagi kiat agar pelaku UMKM dapat mengoptimalkan medsos untuk mengekspos produknya.

Menurutnya, pelaku UMKM harus memiliki ketertarikan besar terhadap sosmed. Pasalnya, dalam mempromosikan produk melalui sosmed, langkahnya lumayan panjang. Alias tidak instan. Sebelum menggunakan sosmed untuk memasarkan produk, pelaku UMKM harus tahu seperti apa branding dari produknya. Pelaku UMKM harus memetakan target market, audiens, kompetitor, kelebihan dan kekurangan dibandingkan dengan kompetitor. Jadi pelaku UMKM yang menggunakan sosmed dalam berbisnis, tahu bagaimana menempatkan diri di platform tersebut seperti apa ke depan.

“Misal branding-nya keripik paling pedas. Di sosmed seperti Instagram bisa diberi foto-foto nuansa merah. Nanti disamakan dengan target market. Misal target market pasti ngincar orang-orang yang suka pedas karena kripik paling pedas. Jadi tinggal menyasar ke audiens yang suka pedas. Dan tergantung kita ingin dikenal seperti apa. Kita harus punya tujuannya, punya target. Produk itu seperti diberi nyawa,” ujarnya. Kemudian dalam mengekspos produk melalui sosmed, pelaku UMKM pastinya harus konsisten. Sebab dinamika bisnis melalui sosmed sangat cepat. Melalui platform sosmed, pelaku UMKM minimal mem-posting satu konten setiap hari.

Ini agar brand dan produk terkait tetap berada ‘di permukaan’. Oleh karena itu, content creator perlu membuat rencana matang berkelanjutan di depan. “Misalnya bikin daftar membuat konten selama 30 hari ke depan. Minggu pertama terkait produk, berikutnya soal tempat kita berjualan, kemudian testimoni konsumen dan selanjutnya,” ujarnya.

Reza pun mengatakan produk yang dipasarkan harus memiliki identitas yang kuat. Oleh karena itu aktivitas campaign menjadi penting. Dalam hal ini, campaign yang efektif diperlukan. “Yaitu dengan campaign yang efektif. Yang bisa engage sama target audiens dan lebih interaktif dengan mereka,” lanjutnya.

Selain itu agar produk yang dipasarkan melalui platform medsos tetap eksis, UMKM harus mampu memanfaatkan tren di masyarakat. “Tapi tetap harus mempertahankan branding-an dan mengikuti tren masyarakat. Jangan jadi kehilangan identitas. Ada tren yang bisa dipakai di produk kita misalnya, ya dipakai saja dengan identitas produk yang sama,” pungkasnya.

Adapun pada pameran tahun ini, BRI mengajak 700 UMKM terkurasi yang meliputi 378 UMKM pendaftar baru, 122 UMKM alumni BRILIANPRENEUR, 6 UMKM binaan Perusahaan Anak seperti Pegadaian, PNM dan BRI Ventures, 150 UMKM Local Heroes yang telah menjadi market leader dengan harapan dapat memperluas impact bisnis dan terkoneksi untuk berkolaborasi kepada UMKM lainnya. Kemudian 32 UMKM member SCAI (Specialty Coffee Association of Indonesia), 12 UMKM SMExcellence binaan Kementerian Koperasi & UKM. UKM tersebut berasal dari berbagai daerah yang akan menampilkan produk-produk terbaru dan terbaik mereka.

Aspek kurasi yang dilakukan meliputi design inovasi produk, dampak sosial & lingkungan, kemampuan ekspor, pencapaian UMKM dan apresiasi yang pernah diraih oleh UMKM Pendaftar.

UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR edisi kali ini menampilkan UMKM Indonesia yang telah dikurasi dan memenuhi standar global, namun tetap bertumpu pada sumber daya lokal, pemberdayaan komunitas lokal, dan kepedulian lingkungan. Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa program UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 menjadi salah satu langkah konkret perseroan sebagai lembaga keuangan yang turut bertanggung jawab memajukan UMKM Indonesia. BRI melihat adanya peluang besar bagi produk-produk Indonesia untuk masuk ke pasar global. Hasil karya anak bangsa dinilai memiliki kualitas yang dapat bersaing dengan produk dari negara-negara lain.

Di samping economic value creation, Sunarso menjelaskan bahwa event ini juga menjadi perwujudan komitmen BRI untuk meningkatkan social value creation dengan berperan aktif dalam mendorong kemajuan, peningkatan kapabilitas serta kualitas UMKM di Indonesia. Dengan gelaran ini pula, diharapkan UMKM dapat membangun kembali kepercayaan diri berani tampil di pasaran mancanegara, dan menguatkan pemasaran di pasar lokal melalui perluasan channel penjualan di platform e-commerce. “Melalui UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023, kami berharap dapat memberikan dampak positif dan meluas pada kemajuan dan pengembangan kapasitas serta kualitas UMKM Indonesia”, pungkas Sunarso.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kemenperin Dorong Industri Jasa

Sabtu, 27 Juli 2024 - 17:00 WIB

Kerek Daya Saing Manufaktur, Kemenperin Optimalkan Layanan Jasa Industri

Kementerian Perindustrian semakin gencar untuk meningkatkan daya saing sektor manufaktur nasional dengan memberikan berbagai layanan jasa industri melalui sejumlah unit kerja di bawah binaan…

Kemenperin Edukasi Pelaku Industri Furnitur

Sabtu, 27 Juli 2024 - 16:54 WIB

Kemenperin Pacu Industri Furnitur Angkat Potensi Wisata Daerah

Kementerian Perindustrian terus mendorong tumbuhnya wirausaha baru (WUB), termasuk di sektor industri kecil dan menengah (IKM). Sebab, pelaku usaha IKM memiliki peran penting dalam menopang…

Didimax raih sertifikat ISO/IEC 27001

Sabtu, 27 Juli 2024 - 15:40 WIB

Hadirkan Layanan Berkualitas, Didimax Raih Sertifikasi ISO Internasional

Komitmen Didimax Menjadi Platform Investasi Trading yang Aman membawanya untuk mendapatkan Sertifikasi ISO/IEC 27001.

Planet Print

Sabtu, 27 Juli 2024 - 14:01 WIB

Rainbow Cemerlang Mandiri Beri Edukasi Masyarakat Jadi Pelaku Usaha Printing dan Ciptakan Lapangan Kerja

Dengan makin meningkatnya industri textile dan baju kaos di indonesia tahun ke tahun, PLANET PRINT sebagai anak Perusahaan dari PT Rainbow Cemerlang Mandiri memberikan EDUKASI untuk masyarakat…

BRI insurance saat menerima penghargaan

Sabtu, 27 Juli 2024 - 12:56 WIB

BRI Insurance Sabet Tiga Penghargaan Sekaligus

BRI Insurance (BRINS) kembali berhasil menorehkan prestasinya dengan memboyong tiga penghargaan di acara 25th Insurance Award tahun 2024, dengan kategori sebagai The Excellent Performance General…