Masalah Kesehatan Jiwa Diprediksi Akan Menggerus Ekonomi
Oleh : Hariyanto | Selasa, 14 November 2023 - 20:02 WIB

Salah satu inisiator Kaukus Masyarakat Peduli Kesehatan Jiwa, Ray Basrowi
INDUSTRY.co.id - Jakarta — Isu kesehatan jiwa pekerja diprediksi akan menggerus pertumbuhan ekonomi. Hal ini mengemuka dalam diskusi yang diselenggarakan dalam rangka deklarasi Kaukus Masyarakat Peduli Kesehatan Jiwa di Auditorium Perpustakaan Nasional, Selasa (14/11/2023).
Sudah saatnya pemerintah dan seluruh komponen bangsa membicarakan secara terbuka untuk menyusun kebijakan yang pro pada kesehatan jiwa.
Mengutip studi yang dikeluarkan World Economic Forum (WEF), salah satu inisiator Kaukus Masyarakat Peduli Kesehatan Jiwa, Ray Basrowi mengatakan, tren kerugian ekonomi global bisa mencapai 1 triliun dolar per tahun.
"Bahkan, gangguan kesehatan jiwa pekerja menjadi penyumbang dominan kerugian ekonomi. Angka itu dihitung pada 12 miliar hari kerja produktif," kata Ray.
Sebaliknya, kata Ray, bila perusahaan mau menginvestasikan program konseling dan promosi kesehatan jiwa maka akan diperoleh return of investment yang lebih besar, diperkirakan 2,3 kali lebih besar. RoI ini dalam bentuk berkurangnya absensi dan penurunan klaim pembiayaan penyakit.
Deklarasi Kaukus Masyarakat Peduli Kesehatan Jiwa dihadiri Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendi.
Pendirian Kaukus Masyarakat Peduli Kesehatan Jiwa didasari urgensi masalah kesehatan jiwa yang semakin hari semakin memprihatinkan. Dalam deklarasinya disebutkan, Kaukus ini merupakan gerakan bersama berbasis komunitas yang akan melakukan kegiatan riset, edukasi, advokasi, aksi pencegahan dan mitigasi karena tidak ada kesehatan fisik tanpa kesehatan jiwa.
Kaukus Masyarakat Peduli Kesehatan Jiwa diinisiasi Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, Prof. Dr. FX Mudji Sutrisno, SJ., Prof. Dr. Drs. Semiarto Aji Purwanto, M.Si., Dr. Adriana Elisabeth, Dr. Ray W. Basrowi, Maria Ekowati, dan Kristin Samah.
Ditegaskan dalam deklarasi, Kaukus Masyarakat Peduli Kesehatan Jiwa diinisiasi secara mandiri, semata-mata untuk kepentingan kemanusiaan.
Selain Kemenko PMK, Deklarasi Kaukus Masyarakat Peduli Kesehatan Jiwa dihadiri pihak pemerintah seperti Kementerian Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, BPIP, BRIN, BKKBN.
Hadir pula dari perguruan tinggi seperti Universitas Indonesia, Universitas Podomoro, Universitas Jenderal Ahmad Yani, ILUNI, KAGAMA, organisasi sosial kemasyarakatan, Perhumas dan berbagai komunitas.
Dalam rencana aktivitasnya, Kaukus Masyarakat Peduli Kesehatan Jiwa akan mendorong para pihak baik pemerintah, perguruan tinggi, akademisi, praktisi, organisasi masyarakat dan komunitas, industri, media masa, serta key opinion leader untuk menjadikan kesehatan jiwa sebagai isu sentral dan prioritas untuk membangun generasi yang sehat jiwa dan raga.
Ray Basrowi dalam kesempatan itu juga mengutip hasil studi yang dilakukan Kaukus Masyarakat Peduli Kesehatan Jiwa.
"Studi yang dilakukan Oktober 2023 memperoleh temuan bahwa kelompok sasaran yang terkena isu kesehatan jiwa adalah kalangan ibu dan balita, anak usia sekolah, remaja, usia produktif, dan kelompok rentan," ujarnya.
Terkait dampak ekonomi masalah kesehatan jiwa, Ray mengungkapkan laporan MoneyWatch 2022 yang menyebut kerugian finansial akibat status kesehatan jiwa yang buruk pada pekerja di Amerika Serikat mencapai 48 miliar dolar dalam setahun.
"Di Inggris, Forbes melaporkan kerugian sektor industri oleh sebab yang sama mencapai 70 miliar pounsterling, untuk rentang waktu dua tahun terakhir." ucap Ray.
Baca Juga
Sukhavita Rayakan Dua Tahun yang Menginspirasi Lewat Sukhavita Wellness…
Berbagi Energi Untuk Negeri, Perayaan ke-28 Tahun Sunpride
Webinar REQSpace-REQComm: Strategi Bisnis Produk UMKM Bersaing di…
Produk Galon Sekali Pakai Kerap Dituding Nyampah, Riset Ini Bilang…
Kendali Konten di Tangan Pengguna, TikTok Tegaskan Komitmen Menjaga…
Industri Hari Ini

Senin, 04 Desember 2023 - 03:33 WIB
Ciptakan Suasana Desember Penuh Kasih, Prajurit Lipan Turut Andil Dalam Mendamaikan Perselisihan Warga di Kampung Kondo
Personel Pos Kondo menerima laporan dari kepala distrik bahwa ada perselisihan warga di kampung Kondo, Minggu (03/12/2023)

Minggu, 03 Desember 2023 - 21:21 WIB
Putra Hasibuan Optimis Kesatria Bengawan Solo Bakal Bikin Kejutan di IBL 2024
Kesatria Bengawan Solo hadir sebagai puncak insan basket di Solo dan Jawa Tengah dan juga siap melanjutkan dan mengembalikan Solo sebagai kota basket seperti saat memiliki tim besar saat itu,…

Minggu, 03 Desember 2023 - 20:34 WIB
Warga Tuminting & BRI Ubah Lahan Timbunan Sampah Jadi Lahan Urban Farming 'BRInita'
Komitmen tanggung jawab sosial dan lingkungan terus ditunjukkan BRI dengan menyalurkan program-program yang secara nyata dapat mendorong perbaikan ekosistem lingkungan.

Minggu, 03 Desember 2023 - 19:58 WIB
Saleh Sukses Beri Kemudahan Nelayan Muara Gembong, AgenBRILink Jadi Solusi
Di tengah era serba digital seperti sekarang ini, ternyata masih banyak daerah di Indonesia yang masih belum terjangkau literasi perkembangan teknologi.

Minggu, 03 Desember 2023 - 19:57 WIB
Hadapi Pasar yang Semakin Kompetitif, Pameran Manufacturing Indonesia 2023 Segera Hadir
Pamerindo Indonesia segera menghadirkan Manufacturing Indonesia 2023, mulai 6-9 Desember 2023, di JIExpo Kemayoran Jakarta. Pameran seri ke-32 ini akan hadir dalam skala yang lebih besar. Lebih…
Komentar Berita