Kemenperin: IKM Alas Kaki Nasional Tahan Banting Meski Diserang Resesi Global
Oleh : Ridwan | Jumat, 20 Januari 2023 - 16:50 WIB

IKM alas kaki
INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memiliki serangkaian program penguatan industri alas kaki di tengah bayang-bayang resesi global.
Kemenperin melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) telah menyiapkan mitigasi agar industri alas kaki nasional lebih tahan banting, dengan memperkuat rantai pasok dan menggarap potensi industri alas kaki di pasar domestik.
“Meskipun tahun 2023 dihantui kembali resesi ekonomi dunia, namun pemerintah dalam hal ini Kemenperin sangat yakin industri alas kaki nasional mampu bertahan. Pemerintah telah menyiapkan kebijakan fiskal maupun nonfiskal sebagai upaya mitigasi terhadap resesi," kata Direktur Jenderal IKMA Kemenperin, Reni Yanita di Jakarta, Jumat (20/1).
Dirjen IKMA mengemukakan, setelah dihadapkan dengan tekanan akibat pandemi Covid-19, IKM alas kaki kembali dihadapkan dengan potensi ancaman resesi pada tahun 2023.
Kendati demikian, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), hingga triwulan III-2023 menunjukkan adanya potensi besar industri alas kaki dilihat dari nilai penjualan domestiknya yang mencapai Rp5,07 triliun.
"Industri ini juga tergolong padat karya, dengan total penyerapan tenaga kerja sebanyak 159.400 orang dari total industri kecil dan mikro di seluruh wilayah IKM alas kaki di Indonesia," sebutnya.
Sementara itu, kinerja ekspor produk alas kaki nasional pada kuartal III-2022 juga menunjukkan prospek cerah, yaitu sebesar USD5,949 miliar atau naik dibanding kuartal III-2021 sebesar USD 4,388 miliar.
"Selama periode Januari-September 2022, volume ekspor industri kulit, barang dari kulit dan alas kaki mencapai 337,48 ribu ton, naik 34,28% dibandingkan Januari-September 2021 (yoy), dengan neraca perdagangan industri alas kaki surplus sebesar USD5,191 miliar," imbuhnya.
Lanjut Reni, guna semakin memperkuat kinerja di sektor industri alas kaki, Ditjen IKMA melalui Balai Pemberdayaan Industri Persepatuan Indonesia (BPIPI) terus melakukan kolaborasi dengan mitra bisnis IKM alas kaki.
Selain program kemitraan, BPIPI juga mendorong program pengembangan produk yang di dalamnya terdapat pengembangan teknologi serta program akses pasar promosi pemasaran bagi IKM alas kaki berorientasi ekspor.
"Tahun lalu, BPIPI bermitra dengan APLF ASEAN melalui keikutsertaan dalam acara pameran industri samak kulit yang mendatangkan para pelaku industri alas kaki dari hulu ke hilir, sebagai upaya memperkuat rantai pasok," ungkapnya.
BPIPI juga konsisten mendorong para IKM alas kaki untuk lebih peduli terhadap perlindungan Kekayaan Intelektual, memperhatikan nilai kemasan produk, dan memperoleh Sertifikat Produk Penggunaan Tanda (SPPT) SNI untuk produk sepatu pengaman dari kulit.
Sepanjang tahun 2022, BPIPI telah mengkampanyekan sadar uji bagi IKM alas kaki untuk mengutamakan kualitas produk bagi kenyamanan konsumen. BPIPI terus memberikan konsultasi terkait mutu dan pengujian kepada IKM agar produk semakin unggul.
“Saat ini kualitas produk menjadi hal yang penting untuk pemilihan produk oleh konsumen. Produk yang berkualitas tinggi dapat dengan mudah memenangkan persaingan. Dengan kampanye sadar uji diharapkan seluruh IKM dapat menerapkan mutu produk alas kaki sesuai dengan standar," papar Reni.
Tak hanya itu, terkait kebijakan nonfiskal lainnnya, Kemenperin memberikan stimulus bagi IKM beroerientasi ekspor dengan kemudahan impor bahan-bahan tertentu untuk produk tujuan ekspor. Fasilitasi ini termasuk dengan mempermudah pengurusan Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE) dan Neraca Komoditas bagi IKM.
“Prioritas integrasi perizinan mulai dari pengurusan NIB, termasuk Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas) yang dipermudah dan dipercepat khususnya perijinan yang sifatnya lintas sektoral melalui pendampingan industri," tutur Reni.
Menurutnya, sesuai arahan Menperin, BPIPI juga proaktif memfasilitasi pelaku IKM alas kaki berorientasi ekspor untuk membuka dan menggarap peluang pasar ekspor baru ke negara-negara Timur Tengah, Asia Selatan dan Afrika. Selain itu, adanya kolaborasi antara Kemenperin dengan para pemangku kepentingan lain untuk mendorong IKM agar lebih inovatif dan kompetitif menghadapi resesi.
“Tumbuhnya industri pendukung alas kaki, penguasaan brand lokal di pasar domestik dan bertambahnya IKM yang naik kelas akan menguatkan interaksi di dalam ekosistem. Dengan ekosistem industri alas kaki yang kuat, industri alas kaki nasional akan lebih mandiri dan kuat," tandasnya.
Baca Juga
Kemenperin Bantah Isu Industri Alas Kaki 'Kembang-kempis'
Di Acara Adidas Global Partner Summit, Kemenko Perekonomian Ajak…
Pengusaha Geram Desak Pemerintah Tindak Tegas Pelaku Impor Sepatu…
Ini Langkah Menperin Agus Cegah Impor Ilegal Sepatu Bekas
Endus Praktik Impor Ilegal Sepatu Bekas, Menperin Agus Gerak Cepat…
Industri Hari Ini

Selasa, 06 Juni 2023 - 17:30 WIB
Bertemu Mitsubishi Fuso Truck, Menperin Agus Dorong Elektrifikasi Kendaraan Niaga Hingga Perluas Pasar Ekspor ke Australia
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita melakukan pertemuan dengan Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation. Pertemuan tersebut membahas mengenai elektrifikasi kendaraan…

Selasa, 06 Juni 2023 - 17:00 WIB
Kunker ke Jepang, Menperin Agus 'Tagih' Komitmen Investasi Mazda di Indonesia
Pada hari pertama lawatan ke Jepang yang berlangsung pada 5-7 Juni 2023, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita melakukan pertemuan dengan Mazda Motor Corporation. “Dalam…

Selasa, 06 Juni 2023 - 16:46 WIB
Dorong Kreativitas dan Produktivitas, EF dan Kreaby Berkolaborasi Hadirkan 'Creativity Beyond Boundaries'
Kreativitas dan inovasi merupakan isu penting dalam merespon berbagai tantangan agar dapat bertahan, terus berkembang dan mencapai kemajuan yang ditargetkan. Tidak ayal, sumber daya manusia…

Selasa, 06 Juni 2023 - 16:42 WIB
Masyarakat Tolong Disimak! Ini Cara Ampuh Cegah Gagal Bayar Tagihan PayLater
Tren pembayaran dari waktu ke waktu terus berkembang, terbaru tren "beli sekarang, bayar nanti" atau dikenal dengan paylater kini tengah naik daun khususnya bagi masyarakat yang gemar berbelanja…

Selasa, 06 Juni 2023 - 16:33 WIB
OLIN “Transformasi Digital Manajemen Apotek - Kini Semakin Mudah"
Kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan semakin meningkat. Tak dipungkiri, pesatnya perkembangan teknologi kesehatan di Indonesia menjadi salah satu faktor pendukungnya. Pesatnya perkembangan…
Komentar Berita