Abaikan Covid-19, 1 Juta Umat Hindu India 'Nekat' Akan Gelar Ritual di Sungai Gangga

INDUSTRY.co.id - Meskipun kasus infeksi Covid-19 meningkat di seluruh negeri, hampir 1 juta jamaah Hindu diperkirakan akan berkumpul di tepi sungai Gangga Jumat ini (14/1/2022) dan Sabtu (15/1/2022) untuk mandi suci. 

Dilansir dari laman CNA, India melaporkan 168.063 infeksi Covid-19 baru pada hari Selasa, kenaikan 20 kali lipat dalam sebulan meskipun pengujian jauh di bawah kapasitas.

Sebagian besar orang yang terinfeksi telah pulih di rumah dan tingkat rawat inap kurang dari setengahnya terlihat selama gelombang infeksi besar terakhir pada bulan April dan Mei.

Banyak negara bagian telah mengumumkan jam malam sementara ibu kota Delhi juga memberlakukan penguncian akhir pekan, menutup kantor swasta serta restoran dan bar dalam upaya untuk mengendalikan varian Omicron yang menyebar cepat.

Tetapi puluhan ribu peziarah telah samapi di lokasi ritual Gangga tahunan, tepatnya di sebuah pulau di negara bagian timur Bengal Barat. Wilayah tersebut memiliki jumlah kasus terbanyak di negara itu setelah negara bagian Maharashtra di barat.

"Kerumunan dapat membengkak ke mana saja antara 800 ribu hingga 1 juta. Kami mencoba menerapkan semua protokol kesehatan Covid-19," kata Bankim Chandra Hazra, seorang menteri Bengal Barat yang bertanggung jawab untuk menyelenggarakan festival yang dikenal sebagai Gangasagar Mela.

"Kami juga telah mengatur untuk menaburkan air suci dari drone sehingga tidak ada kerumunan. tetapi sadhu (orang suci Hindu) bertekad untuk berenang. Kita tidak bisa mencegah mereka," jelasnya.

Sebelumnya, festival keagamaan besar serupa di utara India tahun lalu membantu menyebarkan varian Delta yang menginfeksi jutaan orang dan menewaskan puluhan ribu orang.

Setiap tahun pada tanggal 14 Januari, pada hari Hindu penting Makar Sankranti, peziarah mengunjungi desa Gangasagar untuk berenang di pertemuan Sungai Gangga dan Teluk Benggala.

Dokter telah mengajukan banding ke pengadilan tinggi negara bagian untuk membalikkan keputusan untuk mengizinkan festival tahun ini, khawatir itu akan menjadi acara pemicu besar penyebaran virus.

India telah melaporkan total 35,88 juta infeksi Covid-19, penghitungan terbesar di dunia setelah Amerika Serikat. Kematian meningkat 277 menjadi 484.213 pada hari Senin.

India melakukan 1,6 juta tes Covid-19 pada hari Senin, sementara kapasitasnya lebih dari 2 juta. Ini telah menurunkan kebutuhan untuk semua kontak dekat pasien yang dikonfirmasi untuk diuji.