INDUSTRY.co.id - Miami menjadi kota pertama di Amerika Serikat yang menggunakan anjing pelacak untuk mendeteksi Covid-19 di Bandara Internasional Miami (MIA). Otoritas bandara akan mengerahkan sepasang anjing terlatih sebagai bagian dari program percontohan selama sebulan. Kedua anjing ini akan menjadi bernama Cobra dari Belgia dan One Betta dari Belanda.

Dilansir dari laman Times of India, anjing pelacak tersebut dilatih secara khusus oleh Global Forensic and Justice Center (GFJC) di Florida International University (FIU). 

Anjing-anjing tersebut dilatih untuk mengendus senyawa organik yang diekskresikan oleh napas dan keringat seseorang, sehingga menciptakan bau yang dapat dideteksi anjing dan jika anjing mendeteksi bau virus pada penumpang, ia akan diarahkan untuk mendapatkan tes Covid-19 yang cepat. Otoritas bandara mengatakan bahwa kedua anjing ini akan dikerahkan di pos pemeriksaan keamanan karyawan.

Dr. Kenneth G. Furton, provost FIU dan seorang profesor kimia dan biokimia, mengatakan, ini merupakan penelitian selama beberapa dekade. Dengan cara ini, untuk memberikan lapisan perlindungan tambahan kepada karyawan bandara di Bandara Internasional Miami

"Anjing-anjing ini adalah alat berharga lain yang dapat kita manfaatkan untuk membantu kita hidup dengan pandemi yang sedang berlangsung ini," jelasnya.

Rupanya, Miami bukan bandara pertama di dunia yang menggunakan anjing untuk mengendus virus Covid-19. Tahun lalu, Bandara Internasional Dubai juga mengerahkan anjing untuk menguji penumpang. Kemudian, Bandara Helsinki juga menggunakan anjing untuk mendeteksi Covid-19.