KPPU: Pasokan Daging Sapi Surplus, Tak Ada Alasan Kenaikan Harga

Oleh : Ridwan | Senin, 19 Juni 2017 - 12:03 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) optimis harga daging sapi akan tetap stabil hingga menjelang perayaan hari raya Idul Fitri. Hal ini berdasarkan hasil inspeksi mendadak KPPU bersama Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Karawaci pada minggu malam (18/6/2017).

Ketua KPPU Syarkawi Rauf mengatakan, pihaknya tetap berkomitmen untuk mengawal kestabilan harga pangan khususnya daging sapi selama Ramadhan dan Idul Fitri melalui sidak ke sejumlah RPH. Menurutnya, berdasarkan hasil kunjungan sidak di RPH Karawaci, diketahui pasokan sapi siap potong cukup aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Idul Fitri.

"Kami ingin mengecek ketersedian dan pasokan daging sapi dari feedloter ke RPH dan bagaimana kelancaran pasokan dari RPH ke retailer. Hasilnya, RPH siap untuk memenuhi kebutuhan konsumen, sehingga tidak ada alasan di konsumen ada kenaikan harga daging sapi," ungkap Syarkawi Rauf di Jakarta (19/6/2017).

Ia menambahkan, pasokan sapi siap potong di RPH Karawaci normalnya mencapai 40 ekor per hari. Angka tersebut akan meningkat hingga empat kali lipat atau 160 ekor menjelang Lebaran sampai H-2. "Dengan terpenuhinya pasokan tersebut, KPPU menjamin tidak akan terjadi gejolak harga jual daging sapi di tingkat konsumen pada Lebaran Idul Fitri," terangnya.

Seperti diketahui, saat ini, harga jual daging sapi segar di tingkat konsumen mencapai Rp 110 ribu hingga Rp 120 ribu per kilogram (kg), sedangkan harga daging beku mencapai Rp 80 ribu per kg dan harga daging kerbau Rp 65 ribu per kg.

"Kondisi harga jual itu dinilai merupakan yang termurah dalam 10 tahun terakhir sepanjang musim puasa dan Lebaran," pungkasnya.