Lindungi Data Pribadi Agar Lebih Aman Berinternet
Oleh : Chodijah Febriyani | Sabtu, 20 November 2021 - 17:00 WIB

Ilustrasi Perlindungan Data Pribadi (Ist)
INDUSTRY.co.id - Masyarakat telah dipermudah berkat keberadaan teknologi dan jaringan internet. Akan tetapi selain manfaat yang didapat, internet memiliki dampak negatif dan ancaman tersendiri seperti penipuan, hoaks hingga upaya pencurian data yang digunakan untuk mengambil keuntungan.
Asyraf Ilmansyah, Data Scientist & Analyst BRI mengatakan, untuk menghindari tindak kejahatan di internet setiap oroang perlu menjaga data pribadinya. Termasuk, PIN, kode autentifikasi, password saat aktivitas online dan memproteksi juga perangkat digital yang dipakai.
“Di era digital ini setiap orang akhirnya harus bisa mengelola identitas digital dan mengasah kemampuan kompetensi media digital,” ujar saat webinar Literasi Digital wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat I, melalui siaran pers yang diterima Industry.co.id.
Keamanan digital yang harus dipahami antara lain membiasakan mengecek saat membuka situs apakah resmi atau tidak, kemudian membiasakan diri untuk tidak memakai wifi public, menyeleksi apa yang diunggah di media sosial, memverifikasi apa yang diunggah, berhati-hati membagikan informasi, serta memerhatikan akses URL dari situs yang dikunjungi.
"Tak hanya itu, sebagai bagian dari masyarakat yang sudah melek digital juga harus memahami bagaimana cara menghindari penipuan digital. Seperti tidak mudah percaya dan selalu mengecek informasi terlebih dulu, teliti dengan iklan yang ada di website, jangan tertipu akun palsu, serta menjaga kerahasiaan data pribadi seperti nama lengkap, tanggal lahir, KTP, SIM, hingga kode OTP," tuturnya.
Webinar Literasi Digital di Kota Bekasi, Jawa Barat I, merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika. Webinar kali ini juga mengundang narasumber seperti Dino Hamid, Ketua Asosiasi Promotor Musik Indonesia, Medina, Kepala Sekolah SMAN 18 Bekasi, Agus Setiawan, Wakasek SMAN 18 Bekasi, dan Ayu Imada, seorang Blogger.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 Provinsi dan 514 Kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.
Baca Juga
Vivo T1 5G, Smartphone Canggih dengan Harga Kelas Menengah
SoKlin Antisep Salurkan Ribuan Bantuan Perlindungan untuk Nakes di…
Dompet Dhuafa Cabang Jawa Timur Siap Salurkan 2.238 Ekor Hewan Kurban…
Tips Melakukan Pencatatan Persediaan yang Efisien
Lenovo Luncurkan Rangkaian Laptop Yoga Generasi Terbaru
Industri Hari Ini

Rabu, 29 Juni 2022 - 13:43 WIB
Komitmen Jadikan Indonesia Basis Produksi dan Hub Ekspor, Menperin Agus: Mitsubishi Akan Tingkatkan Pasar Ekspor
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita melakukan pertemuan dengan para pelaku usaha di Jepang, di antaranya dengan prinsipal otomotif Mitsubishi Motors Corporation (MMC). Dalam…

Rabu, 29 Juni 2022 - 13:16 WIB
Ungggul dalam Bioteknologi dan Riset Ilmiah, Assosiated Capsule Group India Tertarik Kerjasama dengan Nucleus Farma
Jakarta-PT Natura Nuswantara Nirmala (Nucleus Farma) kembali membuktikan eksistensinya serta membuka peluang kerjasama dengan pihak nasional maupun internasional.

Rabu, 29 Juni 2022 - 13:15 WIB
Usulan Visa Digital Nomad Masuk Tahap Akhir Pembahasan
Visa digital nomad yang menjadi satu inovasi baru dalam merespons arus digitalisasi dan pola perilaku karyawan yang diperbolehkan untuk bekerja secara jarak jauh atau remote worker telah mencapai…

Rabu, 29 Juni 2022 - 13:07 WIB
LSAK Dukung Kinerja Pemberantasan Korupsi KPK
Peneliti Lembaga Studi Antikorupsi (LSAK), Ili Sadeli mengatakan dorongan pencarian buron Harun Masiku kepada KPK lebih banyak unsur politisnya untuk mendongkel dan mendelegitimasi kinerja Firli…

Rabu, 29 Juni 2022 - 13:06 WIB
Menilik Desa Wisata Taro, Surga Tersembunyi di Gianyar Pemenang BCA Desa Wisata Award
Desa Wisata Taro merupakan desa tua di Bali yang kaya akan kisah dan peninggalan budaya masa lampau. Berada di kecamatan Tegallalang, Gianyar. Sekitar dua jam perjalanan dari Denpasar. Terletak…
Komentar Berita