Mulai 1 November, Hawaii Buka Perjalanan Wisatawan Internasional Vaksin Penuh

Oleh : Chodijah Febriyani | Sabtu, 23 Oktober 2021 - 13:00 WIB

Wisatawan di Hawaii (www.sfgate.com)

INDUSTRY.co.id - Bagi mereka yang telah menunggu liburan Hawaii, impian kamu akan menjadi kenyataan! Salah satu tujuan pulau terindah di dunia, Hawaii telah mengumumkan akan secara resmi menyambut wisatawan kembali pada 1 November.

Hal ini dikarenakan jumlah kasus Covid-19 dan angka rawat inap di Hawaii dilaporkan menurun sehingga, pulau terindah tersebut mulai bersiap menyambut para wisatawan internasional.

Dilansir dari laman Times of India, pengumuman itu dilaporkan oleh Gubernur Hawaii David Ige, ia menulis di pernyataan tersebut di Twitternya.

"Saya didorong oleh tren berkelanjutan dari jumlah kasus Covid-19 yang lebih rendah di pulau-pulau kami. Rumah sakit kami melakukan yang lebih baik dan melihat lebih sedikit pasien. Ini memberi kita kemampuan untuk bergerak maju dalam pemulihan ekonomi kita dan dengan aman menyambut kembali pelancong domestik yang sepenuhnya divaksinasi," jelasnya.

Negara akan memungkinkan wisatawan yang berlibur serta bisnis untuk mengunjungi pulau itu. Ia pun mengatakan bahwa mereka akan terus memantau jumlah kasus dan rawat inap di pulau-pulau karena kesehatan dan keselamatan penduduk adalah yang paling penting.

Sebelumnya, ia telah meminta wisatawan ke Hawaii untuk menunda perjalanan mereka karena meningkatnya kasus Coviud-19 di pulau itu tetapi dia tidak pernah secara resmi menghentikan program 'Perjalanan Aman' negara bagian tersebut.

Di bawah program ini, pengunjung domestik diizinkan untuk melewatkan karantina jika mereka datang dengan bukti vaksinasi atau bukti tes negatif.

Dalam tweet-nya, gubernur juga mengatakan, "Kami terus mencari informasi dari pemerintah federal tentang rencana untuk perjalanan internasional dan akan memiliki rencana yang tepat sebelum 8 November," ungkapnya.

Untuk menghindari kewajiban karantina 10 hari pada saat kedatangan, wisatawan harus menunjukkan bukti vaksinasi atau tes virus Corona negatif yang diambil dalam waktu 72 jam setelah keberangkatan mereka ke Hawaii.