Hati-Hati Plagiat, Etika Mengutip Informasi dan Karya di Internet Terkait Hak Kekayaan Intelektual
Oleh : Chodijah Febriyani | Sabtu, 02 Oktober 2021 - 20:15 WIB

Ilustrasi Berinternet (Ist)
INDUSTRY.co.id - Dunia komunikasi digital yang kini menjadi tempat setiap orang berinteraksi memiliki etikanya untuk mengatur tata kesopanan para penggunanya. Termasuk etika saat mengutip hasil karya orang lain di internet.
“Semua orang yang menuliskan hasil riset dan tulisan di internet memiliki Hak Keakayaan Intelektual dan kita sebagai penikmatnya saat mau mengutip sebagian atau seluruhnya wajib memberikan kredit sebagai bentuk respect kepada karya dengan cara menyebutkan sumber informasi,” sebut Goretti Meiliani, Project & Planning Section Head Binus Group saat webinar Literasi Digital wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat I, melalui siaran pers yang diterima Industry.co.id.
Dia mengatakan seseorang akan dianggap sebagai plagiat jika tidak menyertakan sumber saat mengutip.
Plagiat sendiri bisa dikatakan menyontek atau menjiplak hasil karya orang lain. Hal tersebut bahkan diatur dalam Undang Undang no 19 tahun 2002 mengenai Hak Cipta. Pemilik karya tentunya akan merasa tersinggung bila ada orang yang tiba-tiba mengakui hasil karyanya.
Dia menyebut seseorang bisa meminta izin saat mengutip atau memakai gambar milik orang lain. Apalagi jika dipakai untuk kepentingan komersial.
"Pencantuman sumber juga terkait data statistik untuk membuat makalah maupun essay penulisan, jangan lupa agar dicantumkan dari mana sumbernya. Baik berasal dari berita, blog dan siaran YouTube hal tersebut merupakan bagian dari etika dalam ruang digital yang harus menjadi budaya dan sopan santun, menghargai warga digital lainnya," jelasnya.
Webinar Literasi Digital untuk wilayah Kota Bekasi, Jawa Barat I merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Siberkreasi.
Di webinar kali ini hadir pula narasumber lainnya yaitu Amat D, Kaprodi Management Informatika STMIK Al-Muslim Bekasi, Winarni, Kaprodi Ilmu Komputer STMIK Al-Muslim Bekasi, dan Ari Tirtariandi, seorang Arsitek.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 Provinsi dan 514 Kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.
Baca Juga
Ketum PWI Atal S Depari Apresiasi Program PWI Babel
Ulang Tahun ke 26, Elnusa Petrofin Gelar Khitanan Massal untuk Anak-anak…
Unilever Indonesia, PDGI dan Sederet Tokoh Inspiratif Ajak Konsumen…
Rayakan 4th Anniversary, Faxtor Indonesia Dukung Potensi Industri…
70mai Rilis Dash Cam Lite 2 Dengan Resolusi Kamera Full HD 1080P…
Industri Hari Ini

Rabu, 06 Juli 2022 - 13:51 WIB
Pemusik Leon Travis Meng-Country di Tanah Amerika
Tidak banyak musisi country di Indonesia yang konsisten mengeluarkan karyanya selama 5 tahun terakhir.

Rabu, 06 Juli 2022 - 13:40 WIB
Bintang Darmawan, dari Di Bully Akhirnya Tunjukan Prestasi Dengan Mengeluarkan Single Bintang Di Hatimu karya Bemby Noor
Industry musik Indonesia tidak pernah kekurangan talent baru yang potensial meramaikan pasar musik yang sempat tiarap akibat wabah Pandemi Covid 19 yang nyaris tembus 3 tahun. Adalah Bintang…

Rabu, 06 Juli 2022 - 13:38 WIB
Soroti Dugaan Penyimpangan Dana Umat ACT, DPR Minta Adanya Sanksi Tegas
Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto menanggapi tentang Kasus masalah penyelewengan dana donasi yang dilakukan lembaga filantropi Aksi Cepat Tanggap (ACT). Menurutnya, oknum yang melakukan…
Rabu, 06 Juli 2022 - 13:28 WIB
Kolaborasi CIMB Niaga dan KB Bukopin Perluas Layanan Tarik Tunai Tanpa Kartu di Jaringan ATM Bersama
Tangerang Selatan-PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) bersama PT Bank KB Bukopin Tbk (KB Bukopin) dan PT Artajasa Pembayaran Elektronis (Artajasa) hari ini meresmikan Implementasi Layanan Tarik…

Rabu, 06 Juli 2022 - 13:15 WIB
Perlu Pendekatan Agama, Agar Program Imunisasi di Provinsi Aceh Meningkat
Dalam upaya mencari solusi tentang cakupan imunisasi di Provinsi Aceh. Dalam hal ini Direktorat Pengelolaan Imunisasi dan Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian…
Komentar Berita