Hati-Hati! Dampak Hoax Bisa Membuat Keresahan di Masyarakat
Oleh : Chodijah Febriyani | Senin, 27 September 2021 - 20:45 WIB

Ilustrasi Hoax (Ist)
INDUSTRY.co.id - Di era yang serba memanfaatkan jaringan internet, informasi tersebar dengan cepat melalui medium perangkat komunikasi seperti ponsel pintar dan media sosial, hoax akhirnya begitu mudah menyebar di masyarakat. Hoax atau berita bohong memberi dampak membuat keresahan di masyarakat, terelebih di tengah kondisi pandemi hoax seputar kesehatan mengenai vaksin dan Covid-19 banyak beredar.
Hoax adalah informasi bohong yang memiliki tujuan membentuk opini yang salah, menipu, menghasut, menyakiti, bersifat provokasi dan memecah belah dan menimbulkan keresahan bagi yang membaca maupun mendengarnya. Hoaks bisa dikenali ciri-cirinya seperti sumbernya tidak jelas, memunculkan kebencian, dan cenderung tidak netral.
"Hoax biasanya memanfaatkan fanatisme terhadap agama, memiliki judul headline yang provokatif, minta diviralkan, dan sering memanipulasi foto serta keterangan," ujar Fibra Trias Amukti, Editor in Chief Mommies Daily saat webinar Literasi Digital wilayah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat I, melalui siaran pers yang diterima Industry.co.id.
Lebih lanjut dia mengatakan, hoax memiliki dampak yang tak bisa diabaikan seperti akan memengaruhi kesehatan mental seseorang dengan menimbulkan cemas, panik berlebihan, stres, takut luar biasa, dan mudah marah. Bagi kesehatan fisik, hoax bisa membuat sulit tidur, malas beraktifitas dan membuat susah berkonsentrasi. Di masyarakt hoax juga menimbulkan relasi sosial yang tidak baik, bisa berupa saling ejek, saling debat, saling benci dan menimbulkan konflik serta perpecahan
Hoax diketahui sangat berbahaya dan dapat memecah belah masyarakat, sebabnya perlu adanya pemahaman untuk mengenal ciri-ciri hoax seperti yang disebutkan di atas. Setiap orang yang mungkin bisa menjadi penyebar hoaks. Karenanya setiap orang haruslah menjadi pembaca cerdas dengan membaca keseluruhan artikel, cek kembali siapa penulisnya, cek situsnya, cek nara sumber yang dikutip dalam tulisan, cek keaslian foto, dan cari berita pembanding.
Karena setiap orang bisa berperan dalam penyebaran hoaks maka tiap individu perlu mengedukasi diri sendiri dan orang terdekat. Selain itu beri tahu bahwa ada ancaman pidana dari penyebaran hoaks.
"Sejak kecil anak pun bisa diajarkan oleh orang tua agar memutus rantai generasi hoaks dengan melatih anak berpikir lebih kritis dan biasakan anak untuk memahami pesan dari berita yang dibacanya. Orangtua jug bisa bekerja sama dengan pihak sekolah terkait edukasi hoax," tukasnya.
Webinar Literasi Digital untuk wilayah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat I merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Siberkreasi.
Di webinar kali ini hadir juga narasumber lainnya seperti Yayu Rahayu, Guru DKV SMKN 3 Tasikmalaya, Dessy Natalia, Assist. Lecturer & Industrial Placement Staff UBM, dan Asep Rahimsah, Guru SMKN 3 Tasikmalaya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 provinsi dan 514 kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital
Baca Juga
Ulang Tahun ke 26, Elnusa Petrofin Gelar Khitanan Massal untuk Anak-anak…
Unilever Indonesia, PDGI dan Sederet Tokoh Inspiratif Ajak Konsumen…
Rayakan 4th Anniversary, Faxtor Indonesia Dukung Potensi Industri…
70mai Rilis Dash Cam Lite 2 Dengan Resolusi Kamera Full HD 1080P…
Jelang Kurban, Dompet Dhuafa Jawa Tengah Siapkan 1.713 Domba Berkualitas
Industri Hari Ini

Selasa, 05 Juli 2022 - 21:47 WIB
Peserta Pensiun Lapor SPTB via ASABRI Mobile
PT ASABRI (Persero) adalah BUMN yang mengelola asuransi sosial Prajurit TNI, Anggota Polri dan PNS Kemhan/Polri, yang menjalankan programnya berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 102 Tahun…

Selasa, 05 Juli 2022 - 20:19 WIB
BAZNAS: Potensi Ekonomi Kurban 2022 Capai Rp31,6 Triliun
Jakarta-Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menyebutkan potensi ekonomi kurban tahun 2022 mencapai Rp31,6 triliun, atau meningkat 74 persen dari potensi tahun 2021.

Selasa, 05 Juli 2022 - 20:08 WIB
Transporta Terpilih untuk Mengikuti Program Inkubasi Startup Studio Indonesia Batch
Jakarta-Transporta, perusahaan startup teknologi di Indonesia, terpilih menjadi salah satu dari 15 perusahaan startup untuk berpartisipasi dalam Startup Studio Indonesia Batch 4 setelah melewati…

Selasa, 05 Juli 2022 - 19:57 WIB
Kerja Sama Akar Rumput Perkuat Konsolidasi KIB Hingga ke Daerah
Jakarta- Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menginstruksikan pengurus partai dari tingkat pusat hingga daerah untuk menjalin kerja sama dengan PPP dan PAN dalam Koalisi Indonesia…

Selasa, 05 Juli 2022 - 17:24 WIB
Bekerjasama dengan OpenText dan Google, NTT DATA Business Solutions Indonesia Hadirkan Solusi Cloud untuk Otomatisasi Keuangan Perusahaan
Jakarta– NTT DATA Business Solutions Indonesia bersama OpenText dan Google Cloud Platform menghadirkan solusi Cloud yang dapat diintegrasikan dengan berbagai inovasi.
Komentar Berita