Pacu Performa Industri TPT, Menperin Agus Luncurkan Bantuan Restrukturisasi Mesin

Oleh : Ridwan | Rabu, 01 September 2021 - 20:50 WIB

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Pandemi Covid-19 yang berlangsung selama satu tahun lebih ini telah memberikan dampak cukup berat (hard hit) terhadap kinerja industri tekstil dan produk tekstil (TPT).

Guna meningkatkan kembali performa industri TPT sebagai sektor strategis, Kementerian Perindustrian menginisiasi Program Restrukturisasi Mesin/Peralatan pada Industri Penyempurnaan dan Pencetakan Kain.

"Program ini kami luncurkan sebagai salah satu insentif bagi sektor industri TPT untuk meningkatkan kinerja di masa pandemi, serta sebagai bagian dari implementasi peta jalan Making Indonesia 4.0," kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pada Launching dan Sosialisasi Program Restrukturisasi Mesin/Peralatan pada Industri Penyempurnaan secara virtual di Jakarta, Rabu (1/9).

Sektor TPT merupakan salah satu kelompok industri yang dikategorikan sebagai industri strategis dan prioritas nasional sesuai dengan Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN).

Industri ini menjadi penghasil devisa dengan nilai ekspor pada tahun 2020 sebesar US$ 10,55 miliar dan menyerap tenaga kerja sejumlah 3,43 juta orang.

Pada triwulan II-2021, kinerja sektor TPT masih mengalami kontraksi sebesar -4,54% (year on year), meskipun mengalami sedikit perbaikan sebesar 0,48% dibandingkan triwulan sebelumnya.

Namun begitu, ekspor sektor ini pada Januari-Juni 2021 meningkat 13% menjadi USD5,87 Miliar, serta terdapat peningkatan investasi hingga 27% menjadi USD3,5 Triliun.

Meskipun tergolong industri yang terkena hard hit, Kemenperin yakin program restrukturisasi mesin dan peralatan mampu meningkatkan efisiensi dan produktivitas sektor TPT.

"Apalagi, di bulan Agustus, kontraksi di sektor manufaktur sebagai dampak penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sudah mereda, hal ini nampak pada Purchasing Managers Index (PMI) manufaktur Indonesia yang beradap di posisi 43,7 di bulan Agustus. Meningkat dari posisi 40,1 di bulan Juli," jelas Menperin.

Menperin menyampaikan, pihaknya kembali mengeluarkan kebijakan insentif restrukturisasi mesin peralatan pada tahun 2021 agar industri TPT melakukan upgrading teknologi yang dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitasnya.

"Pelaksanaan kebijakan ini berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian No. 18 Tahun 2021 tentang Program Restrukturisasi Mesin dan/atau Peralatan pada Industri Penyempurnaan Kain dan Industri Pencetakan Kain," jelas Menperin.

Program Restrukturisasi Mesin/Peralatan tahun 2021 ini berfokus pada industri penyempurnaan kain dan industri pencetakan kain sebagai upaya untuk memperbaiki bagian terlemah dalam struktur industri tekstil dan produk tekstil sekaligus memperkuat kapasitas dan produktivitas industri kain dalam rangka mencapai target subtitusi Impor 35% pada tahun 2022.

"Hal ini mengingat porsi impor terbesar dari sektor TPT ini berada pada impor produk kain jadi sebesar 48,4% dari total impor TPT tahun 2020 sebesar USD 7,2 miliar," imbuh Menperin.

Menperin berharap industri penyempurnaan dan pencetakan kain dapat memanfaatkan program ini secara optimal dalam rangka meningkatkan kinerja dan produktivitas perusahaan.

"Program ini menggunakan anggaran Pemerintah yang perlu dipertanggung jawabkan secara benar, sah dan transparan, kami ingatkan untuk menghindari hal-hal yang berbau rekayasa dan KKN," imbuhnya.

Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi, dan Tekstil (Dirjen IKFT) Kemenperin Muhammad Khayam menjelaskan, pelaksanaan program dilakukan dengan memberikan penggantian/reimburse potongan harga senilai 10% dari total investasi mesin/peralatan yang berasal dari impor, atau 25% untuk mesin/peralatan produksi dalam negeri.

"Adapun alokasi anggaran yang tersedia pada Tahun Anggaran 2021 adalah sebesar Rp3 miliar dengan target perusahaan peserta program minimal enam perusahan. Apabila mendapat anggaran tambahan, maka target perusahaan dapat diperbanyak," jelas Khayam.

Pelaksanan program ini juga didukung oleh lembaga independen PT Sucofindo selaku Lembaga Pengelola Operasional Program (LPOP) yang akan menilai seluruh legalitas dokumen dan PT Surveyor Indonesia (SI) sebagai Lembaga Penilai Independen (LPI) yang akan menilai dokumen pembelian mesin dan fisik mesin di lapangan.

"Lembaga Independen ini telah terpilih melalui proses lelang yang dilakukan secara terbuka dan transparan," papar Dirjen IKFT.

Ia menambahkan, seluruh hasil penilaian atas permohonan perusahaan akan dievaluasi dan dinilai oleh Tim Penilai Teknis (Tim Teknis) yang melibatkan stakeholder di Kementerian Perindustrian, Kementerian/Lembaga lain, pemerintah daerah, dan asosiasi sebelum ditetapkan nilai bantuannya.

Selain melalui kegiatan ini, program restrukturisasi mesin peralatan juga disosialisasikan lewat website Kementerian Perindustrian serta kepada akun Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas) setiap perusahaan yang memiliki KBLI 13132 dan 13133.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Jimmy Nazwar Roa (kanan) bersama Posan Tobing saat merilis single Hebat.

Sabtu, 20 April 2024 - 23:29 WIB

Sukses Jadi Pengusaha Parfum, Jimmy Nazwar Roa Jadi Penyanyi

Jimmy Nazwar Roa yang terkenal sebagai pengusaha dan motivator melebarkan karirnya sebagai penyanyi. Didukung Posan Tobing, ia merilis single Hebat.

Ditjen PKH Kementan kordinasi cegah virus dampak kematian Kerbau

Sabtu, 20 April 2024 - 15:46 WIB

Kementan Sigap Tangani Kasus Kematian Ternak Kerbau Pampangan di Sumsel

Beberapa waktu lalu telah terjadi kasus kematian ternak kerbau pampangan di sejumlah wilayah Sumatera Selatan. Kasus ini tercatat mulai tanggal 15 Maret hingga 6 April 2024, terutama di Desa…

BNI apresiasi Thomas dan Uber Cup

Sabtu, 20 April 2024 - 13:52 WIB

Indonesia Juara di All England dan BAC, BNI Apresiasi dan Dukung Tim Thomas & Uber Cup

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas prestasi gemilang para atlet bulu tangkis Indonesia dalam dua turnamen bergengsi, All England 2024…

Menparekraf Sandiaga Uno

Sabtu, 20 April 2024 - 11:45 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno Beberkan Transformasi Pariwisata Pascapandemi dalam Forum PBB di New York

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri undangan PBB untuk berbicara pada high level meeting "UN General Assembly Sustainability Week" di New…

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Sabtu, 20 April 2024 - 10:59 WIB

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Menyambut Hari Kartini 2024, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) secara resmi meluncurkan Daycare dan Sekolah Harmony Montessori di lingkungan perusahaan. Fasilitas ini diresmikan oleh…