RNI Catat Perolehan Pendapatan Sebesar Rp6,9 Triliun di Tahun 2020

Oleh : Hariyanto | Jumat, 02 Juli 2021 - 10:12 WIB

Rajawali Nusantara Indonesia (RNI)
Rajawali Nusantara Indonesia (RNI)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Pada tahun 2020, PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) Persero memperoleh pendapatan hingga Rp 6,9 Triliun atau tercapai hingga 95% dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2020.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama PT RNI (Persero), Arief Prasetyo Adi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2020 secara Daring di Jakarta(30/6/2021).

 

Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, Ebitda terus mengalami pertumbuhan seiring dengan peningkatan pendapatan perseroan. Tahun 2018 Ebitda tercatat Rp.305 Miliar, 2019 tercatat sebesar Rp.366 Miliar, tahun 2020 tercatat sebesar Rp.439 Miliar. 

Kinerja positif perseroan diimbangi dengan realisasi pelaksanaan Program Kemitraan & Bina Lingkungan (PKBL) tahun 2020 yang mencapai 83.3%. 

“Meski pandemi, sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan terhadap lingkungan dan penerapan Sustainability Development Goals (SDGs), kami tetap berkomitmen mengimplementasikan Program PKBL di tahun 2020, untuk efektivitas penyaluran pada Program Kemitraan terealisasi  91,5% dan kolektibilitas dari Program Kemitraan ini berjalan aktif dan lancar hingga tercapai 81.3%,” jelas Arief.

Mengenai Kepengurusan Perusahaan, Pemegang Saham  dalam hal ini Kementerian BUMN kembali mempercayakan susunan kepengurusan saat ini dan tidak ada perubahan Manajemen Perseroan dengan formasi susunan tetap.

RNI memiliki 11 Anak Perusahaan,  Pendiri Dana Pensiun RNI dan Perusahaan Afiliasi.

Perseroan juga telah mengesahkan RUPST Anak Perusahaan dan Perusahaan Afiliasi RNI group diantaranya PTP Mitra Ogan, PT Mitra Kerinci, PT PG Rajawali I, PT Laras Astra Kartika, PT PG Candi Baru, PT GIEB Indonesia, PT PG Rajawali II, PT Rajawali Citramass, PT Rajawali Tanjungsari Enjiniring, PT Mitra Rajawali Banjaran, PT Rajawali Nusindo, Dana Pensiun PT RNI dan PT Madu Baru. 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIB

Pegadaian Catat Laba Rp.1,4 T di Kuartal I/2024

PT Pegadaian mencatat kinerja positif pada periode tiga bulan pertama di Tahun 2024. Tercatat pertumbuhan Aset sebesar 14,3% yoy dari Rp. 76,1 triliun naik menjadi Rp. 87 triliun. Kemudian Outstanding…

RUPST PT Dharma Polimental Tbk.

Kamis, 25 April 2024 - 17:11 WIB

Ditengah Situasi Wait & See, Penjualan DRMA Tetap Stabil di Rp1,34 Triliun di Kuartal 1 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.

PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) (Foto Dok Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 16:19 WIB

Jasindo Salurkan Bantuan TJSL untuk Mendukung Perekonomian Masyarakat

PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo menyalurkan bantuan Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada masyarakat di berbagai daerah di Indonesia selama periode Q1 tahun 2024.…

Bahan baku plastik

Kamis, 25 April 2024 - 16:05 WIB

Impor Bahan Baku Plastik Tak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin, Ini Alasannya

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 25 April 2024 - 15:40 WIB

Di Ajang Business Forum Hari Kedua Hannover Messe, RI Pamerkan Keunggulan dan Inovasi Teknologi Industri

Paviliun Indonesia dalam Hannover Messe 2024 kembali mempersembahkan Business Forum untuk mendorong kolaborasi dan kerja sama antara para pelaku industri di dalam negeri dengan negara-negara…