Jokowi Yakin Penerapan Protokol CHSE Dapat Pulihkan Pariwisata Bali

Oleh : Chodijah Febriyani | Minggu, 20 Juni 2021 - 10:45 WIB

Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-43 (Dok: Kemenparekraf)
Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-43 (Dok: Kemenparekraf)

INDUSTRY.co.id - Dengan adanya kedisplinan penerapan protokol kesehatan CHSE yang ketat diharapkan mampu mengembalikan citra pariwisata Bali sekaligus menjadikan Pulau Dewata sebagai contoh bagi provinsi lain dalam upaya memulihkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Presiden Joko Widodo dalam keterangannya terkait acara Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-43 yang dilaksanakan pada 12 Juni hingga 10 Juli 2021, menyatakan Bali sebagai destinasi favorit telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat sehingga nantinya akan aman untuk dikunjungi oleh wisatawan.

"Kami dapat meyakini kalau Bali aman untuk dikunjungi yang tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat," kata Presiden melalu siaran pers yang diterima Industry.co.id. 

Presiden menegaskan, kunci utama dari pemulihan ekonomi Bali ialah  penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin. Sejalan dengan itu, Presiden meminta vaksinasi dilakukan secara cepat dan masif, serta PPKM mikro berbasis banjar dan desa adat di Bali harus diefektifkan untuk mencegah penularan.

"Kita tunjukkan pada dunia bahwa Bali adalah destinasi wisata yang sangat aman untuk dikunjungi," tegasnya. 

Presiden juga mengapresiasi pelaksanaan Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-43 yang dilaksanakan pada 12 Juni hingga 10 Juli 2021. Menurutnya, penyelenggaraan acara yang melibatkan ribuan seniman dari berbagai komunitas dengan protokol kesehatan ketat dan terukur tersebut menjadi bukti bahwa pandemi COVID-19 ini tidaklah menjadi penghalang bagi masyarakat Bali untuk tetap berkreasi.

Terlebih lagi, sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia, khususnya di Bali tengah mengalami masa-masa sulit. “Penyelenggaraan Pesta Kesenian Bali ke-43 ini merupakan bukti bahwa dalam tekanan pandemi yang sangat berat, kreativitas dan produktivitas masyarakat Bali tetap tumbuh dan tampil dengan cara-cara baru untuk terus mewarnai panggung seni dunia," katanya.

Selain itu, Presiden menilai tema “Purna Jiwa: Prananing Wana Kerthi” dalam pelaksanaan PKB ke-43 ini adalah pilihan yang tepat di masa pandemi ini. Menurutnya, lewat tema yang berarti bahwa jiwa yang paripurna merupakan napas pohon kehidupan, masyarakat perlu membuka kembali dan mempelajari warisan-warisan susastra yang mengingatkan datangnya wabah dan mengajarkan kita bagaimana cara mencegah serta beradaptasi untuk menghadapi pandemi COVID-19 ini.

“Saya juga mengapresiasi pilihan tema yang mengajak pemuliaan flora fauna dan seluruh keragaman hayati, menebarkan semangat konservasi, serta hidup harmoni dengan alam untuk penyembuhan peradaban dari pandemi,” ujar Presiden.

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan PKB yang sudah terlaksana selama 43 tahun lamanya merupakan suatu perhelatan yang sarat akan nilai sejarah dan budaya Bali. Acara ini, lanjut Sandiaga, juga menjadi motivasi bagi masyarakat Bali untuk bangkit dari kesulitan yang tengah dialami akibat pandemi COVID-19.

"Pesta kesenian di Bali ini secara filosofis juga menjadi media dan sarana membangkitkan semangat kita, memotivasi masyarakat untuk menggali, menemukan, dan menampilkan seni budaya serta meningkatkan kesejahteraan kepada masyarakat, membuka peluang usaha, dan lapangan pekerjaan," ungkap Sandiaga.

Sandiaga menilai, Bali sebagai episentrum pariwisata Indonesia tidak hanya mampu menarik wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara karena memiliki daya tarik keindahan alamnya saja, tetapi juga dari kekayaan budayanya. Sehingga, ia menilai PKB ke-43 memegang peranan penting menjadi pemantik pemulihan pariwisata Bali.

"Saya berharap acara ini menjadi ladang apresiasi seni, membangun ekosistem kemajuan dalam bingkai seni budaya di Bali, serta memberi semangat dan membangkitkan kembali kreativitas di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai upaya percepatan pemulihan ekonomi di Indonesia," ungkapnya.

Berbagai kegiatan di PKB XLIII

Gubernur Bali, I Wayan Koster, menambahkan dalam gelaran PKB ke-43 ini diisi dengan sejumlah agenda kegiatan. Di antaranya rekasadana (pegelaran, utsawa (parade), wimbakara (lomba), kandarupa (pameran, kriyaloka (lokakarya), widyatula (sarasehan), dan adi sewaka nugraha (penghargaan pengabdi seni).

"PKB kali ini juga disertai dengan Pameran IKM (Industri Kecil dan Menengah) Bali Bangkit yang dikoordinir Dekranasda Provinsi Bali. Pameran ini menampilkan capaian karya seni kerajinan terbaik sebagai perwujudan pesta budaya yang dapat menyejahterakan krama Bali," jelas Koster.

Seluruh kegiatan PKB kali ini digelar dalam ruangan tertutup di beberapa lokasi di kawasan Art Centre Denpasar. Yakni Ksirarnawa, Gedung Natya Mandala ISI Denpasar, dan Wantilan Art Centre.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…

Kerjasama di Hanover Messe

Jumat, 26 April 2024 - 10:14 WIB

Indonesia Jalin 13 Perjanjian Kerja Sama Industri Senilai Lebih dari Rp5 Triliun di Hannover Messe 2024

Keikutsertaan Indonesia dalam Hannover Messe 2024 bertujuan untuk mewujudkan kerja sama industri dan penanaman modal asing. Pada penyelenggaraan ajang pameran industri terkemuka dan berpengaruh…

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

Jumat, 26 April 2024 - 09:59 WIB

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global kembali menghadirkan J&T Connect Run setelah menuai kesuksesan di tahun pertamanya pada 2023 lalu. Masih mengusung tema "Run Together, Share…

[Kiri ke kanan] Royke Tobing - Direktur Cyber Intelligence PT Spentera, Haliwela - Direktur R & D PT Spentera, Marie Muhammad - Direktur Operasional Eksternal PT Spentera, Thomas Gregory - Direktur Operasi Internal PT Spentera

Jumat, 26 April 2024 - 09:50 WIB

Spentera Bantu Penguatan Keamanan Siber Pada Infrastruktur Informasi Vital Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Siber

Kejahatan siber merupakan masalah serius yang dapat menyerang baik individu maupun institusi. Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia menyebutkan bahwa terjadi peningkatan…

ASABRI mengikuti edukasi keterbukaan informasi publik

Jumat, 26 April 2024 - 09:45 WIB

ASABRI Komitmen Dukung Keterbukaan Informasi Publik

ASABRI bersama 5 BUMN Lainnya yaitu Indonesia Re, Indonesia Financial Group (IFG), Perum Bulog, Danareksa, dan MIND.ID, hadir dalam penyelenggaraan Forum Edukasi Keterbukaan Informasi Publik…