Perhutani dan PTPN X Tandatangani Kerjasama Agroforestry Tebu

Oleh : Nata Kesuma | Sabtu, 06 Maret 2021 - 17:55 WIB

Penandatanganan Perjanjian Budidaya Tanaman Agroforestry Tebu Bertempat di Kantor KPH Malang
Penandatanganan Perjanjian Budidaya Tanaman Agroforestry Tebu Bertempat di Kantor KPH Malang

INDUSTRY.co.id - Malang - Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Malang bersama PTPN X dan Kelompok Tani Hutan (KTH) Bangkit Sejahtera dan KTH Tunggul Wulung menandatangani perjanjian budidaya tanaman Agroforestry tebu bertempat di Kantor KPH Malang.

Kerja sama tersebut sebagai bentuk implementasi Perhutanan Sosial yang bertujuan mengikut sertakan elemen masyarakat untuk terlibat langsung pada proses pengelolaan hutan yang sudah diatur di dalam Peraturan Menteri (Permen) P. 83 tahun 2016 dan P 39 tahun 2017 tentang Perhutanan Sosial baik skema Pengakuan Perlindungan Kemitraan Kehutanan (Kulin KK) maupun skema Ijin Pemanfaatan Hutan Perhutanan Sosial (IPHPS).

Administratur Perhutani KPH malang Hengki Herwanto menjelaskan, bahwa penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut adalah kerja sama pemanfaatan hutan dengan budidaya tanaman tebu yang berlokasi di wilayah kerja KPH Malang selatan.

“Tujuan dari kerja sama ini adalah untuk memberikan legalitas serta memberikan petunjuk teknis dalam pemanfaatan kegiatannya tidak merusak fungsi hutan,” ujar Hengki Herwanto Administratur Perhutani KPH malang melalui keterangan yang diterima redaksi INDUSTRY.co.id pada Sabtu (6/3/2021).

General Manager PTPN X PG Ngaderejo Agus Minhandoko menyatakan bahwa pihaknya sangat mendukung dalam proses kerja sama tanaman tebu tersebut, karena program ini untuk membantu pemerintah dalam mencukupi kebutuhan gula nasional.

 “Melalui Perhutanan Sosial semoga program pemerintah dalam kedaulatan pangan dapat tercapai terutama mencukupi kebutuhan gula nasional,” katanya.

Sementara itu Ketua KTH Bangkit Sejahtera dan KTH Tunggul Wulung Irut Heriadi menyampaikan bahwa pihak KTH juga turut serta mendukung berjalannya program Perhutanan Sosial. Menurut Irut pihaknya juga akan berupaya menjaga kelestarian sumber daya hutan secara berkesinambungan.

“Selain menanam tebu pihaknya juga akan selalu berupaya memperhatikan kelestarian hutan agar tetap terjaga dan terpelihara dengan baik,” pungkasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi produksi keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:30 WIB

Dukung Proyek IKN, Industri Keramik Siap Investasi di Kaltim

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) optimis pemerintahan baru yang akan dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan melanjutkan proyek Ibu Kota Negara (IKN)…

Proses bongkar muat sekam padi di storage area sekam padi di Pabrik Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.

Rabu, 24 April 2024 - 18:13 WIB

Keren! Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif Menjadi 559 Ribu Ton

Jakarta– Isu perubahan iklim yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca (GRK) telah menjadi perhatian dunia, dengan munculnya komitmen global untuk mewujudkan net zero emission pada 2060.

Industri keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:00 WIB

Asaki Desak Pemerintah Segera Terapkan Antidumping Keramik China, Besaran Tarif Capai 150%

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) mendesak KADI untuk bekerja serius dan segera menerapkan kebijakan Antidumping untuk produk keramik impor asal Tiongkok yang secara tren tahunan…

Platform Teknologi Laboratorium di Indonesia Digelar untuk Ketujuh Kalinya

Rabu, 24 April 2024 - 17:56 WIB

Program Keberlanjutan dan Kecerdasan Buatan Menjadi Topik Hangat pada Pameran Lab Indonesia 2024

Jakarta– Lab Indonesia 2024 kembali mempertemukan elit industri laboratorium ilmiah dan analisis pada tanggal 24 – 26 April 2024 di Jakarta Convention Center (JCC).

Pembukaan kantor baru Thermo Fisher Scientific

Rabu, 24 April 2024 - 17:50 WIB

Ekspansi di Asia Pasifik, Thermo Fisher Scientific Buka Kantor di Jakarta dan Jalin Kemitraan Baru

Perusahaan menandatangani dua Nota Kesepahaman (MoU) dengan National Battery Research Institute dan Mandaya Hospital Group sebagai bagian dari ekspansi strategisnya di Indonesia