Satgas Yonif 642/Kps Jaga Keamanan Perbatasan RI-Malaysia

Oleh : Herry Barus | Rabu, 28 Oktober 2020 - 04:00 WIB

Satgas Yonif 642/Kps Jaga Keamanan Perbatasan RI-Malaysia
Satgas Yonif 642/Kps Jaga Keamanan Perbatasan RI-Malaysia

INDUSTRY.co.id - Sanggau-Keberadaan Satuan Tugas Batalyon Infanteri 642/Kapuas (Satgas Yonif 642/Kps) di perbatasan Republik Indonesia-Malaysia, bertugas untuk menjaga keamanan termasuk salah satunya menjamin keamanan masyarakat dalam melaksanakan aktivitas perekonomian di wilayah perbatasan semoga bisa lebih maju untuk kedepannya.

Demikian disampaikan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 642/KPS Letkol Inf Alim Mustofa dalam wawancaranya usai menghadiri acara serah terima Pengelolaan Hasil Kegiatan dan Prasarana Penunjang PLBN Terpadu di Kalimantan Barat (Entikong, Aruk, Badau), di halaman Gedung Serbaguna PLBN Entikong, Desa Entikong, Kec. Entikong, Kab. Sanggau, Kalbar, Senin (26/10/2020).

Lebih lanjut Dansatgas mengatakan bahwa kehadirannya pada acara ini adalah mewakili Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad.  “Saya ditunjuk oleh Bapak Pangdam XII/Tpr untuk mewakili beliau dalam acara ini. Bapak Pangdam berpesan semoga dengan telah diserahterimakannya sarana dan prasarana ini, diharapkan seluruh masyarakat dapat menjaga dan memelihara sarana dan prasarana ini,” ujarnya.

Dansatgas Pamtas Yonif 642/Kps sebagai perwakilan Pangdam XII/Tpr juga mengatakan bahwa dengan telah diserahterimakan dan diresmikannya fasilitas penunjang PLBN terpadu semoga dapat dimanfaatkan dengan baik untuk mendukung kegiatan perekonomian masyarakat di perbatasan.

Acara serah terima fasilitas penunjang PLBN Terpadu diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan sambutan dan penandatanganan serah terima oleh perwakilan Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementrian Pekerjaan Umum dan Pertanahan Rakyat serta Badan Pengelola Wilayah Batas Negara BNPP, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Turut hadir pada acara tersebut Kepala Deputi I Bidang Pengelolaan Batas Wilayah BNPP, Sekretaris Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementrian Pekerjaan Umum dan Pertanahan Rakyat, Wakil Bupati Sanggau, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalbar, Kepala Balai Konservasi SDA Kalbar, Kepala Balai Besar POM Pontianak, Kabid Pengelolaan PLBN Entikong, Kabid Pengelolaan PLBN Aruk, Kabid Pengelolaan PLBN Badau, Kapolres Sanggau, dan seluruh jajaran Forkopimda Kab. Sanggau.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Danone melakukan MoU dengan Pemulung untuk mengumpulkan sampah botol plastik

Selasa, 23 April 2024 - 18:17 WIB

AQUA dan Ikatan Pemulung Indonesia Kerja Sama Kurangi Sampah Plastik di Destinasi Wisata Bangka Belitung

Dalam rangka mendukung upaya pemerintah Indonesia mengurangi sampah plastik ke laut hingga 70% pada 2025, hari ini AQUA melakukan kerja sama Program Peningkatan Pengumpulan Sampah Plastik di…

Festival Seoul Beats on Campus (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 17:57 WIB

Bakal Gelar Festival Seoul Beats on Campus, President University Siap Luncurkan Konsentrasi K-Wave

Presuniv berencana membuka konsentrasi K-Wave yang akan bernaung di bawah Program Studi (Prodi) Business Administration. Pembukaan konsentrasi ini akan ditandai dengan event Seoul Beats on Campus…

Arta Monica Pasaribu, S.IP – President University Mahasiswa S2 MMT

Selasa, 23 April 2024 - 17:30 WIB

Strategi Marketing Dinamo Listrik Buatan Lokal untuk Mendukung Net Zero Emission

Tidak dapat dipungkiri ternyata penggunaan kendaraan listrik seperti motor listrik sangat tumbuh dengan cepat. Pemerintah mencatat keberadaan motor dan mobil yang berbasis listrik di sini naik…

PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi demi generasi masa depan.

Selasa, 23 April 2024 - 17:28 WIB

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Jakarta - PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi…

Fransiscus Go sedang memegang hasil kebun di Nara Kupu Village Sawangan, Depok-Jawa Barat. (Foto: Istimewa)*

Selasa, 23 April 2024 - 16:35 WIB

Pengusaha Sukses NTT Ini Sebut Program Food Estate Efektif untuk Pemanfaatan Lahan yang Sudah Lama Tertidur

Jakarta - Tokoh masyarakat Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Fransiscus Go menilai bahwa program Food Estate, atau pengembangan pangan secara terintegrasi yang tengah digencarkan oleh pemerintah…