Kabar Baik! Harga Produk Pertambangan Alami Kenaikan

Oleh : Kormen Barus | Kamis, 30 Juli 2020 - 12:25 WIB

Indonesia menang gugatan atas perusahaan pertambangan Churchill Mining yang selama ini berusaha di Kutai. foto : Proactive Investors UK
Indonesia menang gugatan atas perusahaan pertambangan Churchill Mining yang selama ini berusaha di Kutai. foto : Proactive Investors UK

INDUSTRY.co.id, Jakarta-Menuju  periode  akhir  Juli  2020,  harga  beberapa  komoditas  produk pertambangan  menunjukkan  tren  yang  positif  di  tengah  pandemi  Covid-19.  Hal  ini  dikarenakan harga  beberapa  komoditas  produk  pertambangan  sudah  mulai  mengalami  kenaikan  dan  pasar internasional  sudah  mulai  membuka  diri,  serta  terdapat  peningkatan  permintaan  pada  beberapa komoditas produk pertambangan. Demikian disampaikan Merry Maryati Direktur Ekspor Produk Industri dan PertambanganDitjen Perdagangan Luar NegeriKementerian Perdagangan.

Kondisi  ini  mempengaruhi  harga  penetapan  harga  patokan ekspor  (HPE)  produk  pertambangan yang  dikenakan  bea  keluar  (BK)  untuk  periode  Agustus  2020.  Ketentuan  ini  ditetapkan  dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 67 Tahun 2020, tanggal 28Juli 2020.“HPE  produk  pertambangan  periode  Agustus  2020  mengalami  fluktuasi antara   lainpada komoditas   konsentrat   tembaga,   konsentrat   besi,   konsentrat   besi   laterit,   konsentrat   timbal, konsentrat  seng,  konsentratpasir  besi,  konsentrat  ilmenit,dan  bauksit  yang  telah  dilakukan pencucian. Komoditas tersebutmengalami kenaikan dibandingkan periode bulanlalukarenapasar internasional  sudah  mulai  membuka  diri. 

Selain  itu,  jugaterdapat  peningkatan  permintaan  pada beberapa   komoditas   produk   pertambangan.Sedangkan,komoditas   konsentrat   mangan   dan konsentrat  rutil  masih  mengalami  penurunan  dikarenakan  permintaan  terhadap  produk  tersebut belum sepenuhnya normal,”kataPlt. Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Srie Agustina.Sejumlah produk pertambanganyang dikenakan BK adalah konsentrat tembaga, konsentrat besi, konsentrat  besi  laterit,  konsentrat  pasir  besi,  pellet  konsentrat  pasir  besi,  konsentrat  mangan, konsentrat  timbal,  konsentrat  seng,  konsentrat  ilmenit,  konsentrat  rutil,  dan  bauksit  yang  telah dilakukan pencucian.Perhitungan harga dasar HPE untuk komoditas konsentratbesi, konsentrat besi laterit, konsentrat pasir  besi,  konsentrat  mangan,  konsentrat  ilmenit,  dan  konsentrat  rutil  bersumber  dari  Asian Metal  dan Iron  Ore  Fine  Australian.  Sedangkan  konsentrat  tembaga,  pellet  konsentrat  pasir  besi, konsentrat timbal, konsentrat seng, dan bauksit bersumber dari London Metal Exchange (LME).

Dibandingkan   periode   sebelumnya,   produk   pertambangan   yang   mengalami   kenaikan   harga                rata-rata pada periode bulan Agustus 2020 adalah  konsentrat tembaga (Cu ≥ 15 persen) dengan harga rata-rata sebesar USD 2.653,58/WE atau naik sebesar 7,60 persen, konsentrat besi (hematit, magnetit) (Fe ≥ 62 persen dan ≤ 1 persen TiO2) dengan harga rata-rata sebesar USD 89,64/WE atau naik sebesar 4,88 persen, konsentrat besi laterit (gutit, hematit, magnetit) dengan kadar  (Fe ≥ 50 persen  dan  (Al2O3+  SiO2) ≥ 10 persen) dengan harga rata-rata  sebesar  USD  45,80/WE  atau  naik sebesar  4,88  persen, konsentrat timbal (Pb ≥ 56 persen) dengan harga rata-rata  sebesar  USD 737,82/WE atau naik sebesar 5,63 persen, konsentrat seng (Zn ≥ 51 persen) dengan harga rata-rata  sebesar  USD  497,57/WE  atau  naik  sebesar  4,59  persen,  konsentrat  pasir  besi  (lamela magnetit-ilmenit) (Fe ≥ 56 persen) dengan harga rata-rata  sebesar  USD  53,52/WE  atau  naik sebesar  4,88  persen,  konsentrat  ilmenit  (TiO2≥ 45 persen) dengan harga rata-rata  sebesar  USD 264,26/WE  atau  naik  sebesar  1,28  persen,  dan bauksit  yang  telah  dilakukanpencucian  (washed bauxite) (Al2O3≥ 42 persen) dengan harga rata-rata sebesar USD 21,68/WE atau naik sebesar 4,71 persen.

Sedangkan,  produk  yang  mengalami  penurunan  dibandingkan  HPE  periode  sebelumnya  adalah konsentrat mangan (Mn ≥ 49 persen) dengan harga rata-rata sebesar USD 270,13/WE atauturun sebesar  7,28  persen  dan  konsentrat  rutil  (TiO2≥ 90 persen) dengan  harga  rata-rata  sebesar  USD 886,35/WE atauturun sebesar 3,27 persen. Sementara itu, pellet konsentrat pasir besi (lamela magnetit-ilmenit) (Fe ≥54) dengan harga rata-rata USD 117,98/WEtidak mengalami perubahan.Menurut  Srie,  penetapan  HPE  periode  Agustus  2020  ini  ditetapkan  setelah  memperhatikan berbagai masukan tertulis dan koordinasi dari berbagai instansi terkait.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Dwidayatour Carnival 2024

Kamis, 25 April 2024 - 13:27 WIB

Dwidayatour Gelar Dwidayatour Carnival presented by.Mandiri di Gandaria City

Memasuki tahun ke-8, Dwidayatour Carnival presented by Mandiri digelar kembali. Pameran produk wisata yang kerap ditunggu-tunggu para pecinta travel ini akan kembali digelar di Gandaria City,…

Mandala Finance Rilis Kinerja Keuangan Tahun 2023 dan Rencana Strategis Menuju Pertumbuhan Optimal

Kamis, 25 April 2024 - 12:49 WIB

Mandala Finance Rilis Kinerja Keuangan Tahun 2023 dan Rencana Strategis Menuju Pertumbuhan Optimal

PT Mandala Multifinance Tbk mengumumkan kinerja keuangan Tahun Buku 2023, serta rampungnya proses akuisisi oleh MUFG Group, sebuahlangkah strategis yang diyakini akan membawa dampak positif…

Solo Menari

Kamis, 25 April 2024 - 12:01 WIB

Kembali Hadir, Solo Menari 2024 Bakal Digelar di Tiga Situs Ruang Publik

Perhelatan seni dan budaya, Solo Menari 2024, kembali akan digelar pada 29 April 2024 mendatang. Ajang Seni Tari anak bangsa ini terlahir dari semangat untuk melestarikan seni tari dan budaya…

Produk Amaterasun

Kamis, 25 April 2024 - 11:52 WIB

Amaterasun Hadirkan 100% Physical Sunscreen yang 'Almost No Whitecast'

Amaterasun, brand  kecantikan lokal yang dikenal sebagai “SPF Spesialist” dengan Intelligent DNA Guardian Technology™, yang dapat melindungi kulit hingga level DNA pertama di Indonesia…

Ilustrasi aset kripto

Kamis, 25 April 2024 - 11:51 WIB

Sah! fanC, Token untuk Konten Kreator Resmi Diperdagangkan di Indonesia

Aset kripto baru, Token fanC akan resmi diperdagangkan di Indonesia. Token ini mengadopsi teknologi blockchain yang mengembangkan teknologi internet terkini untuk pembuat konten, seperti NFT,…