Cashflow Masih Tertekan, Asaki Minta Pemerintah Hapus 'Minimum Charge' Pemakaian Gas di Semester II/2020

Oleh : Ridwan | Senin, 06 Juli 2020 - 19:22 WIB

Ketua Umum Asaki Edy Suyanto
Ketua Umum Asaki Edy Suyanto

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Asosiasi Aneka Keramik Indonesia (Asaki) masih memerlukan campur tangan pemerintah terutama terkait penghapusan minimum charge untuk pemakaian gas di semester kedua tahun 2020.

Pasalnya, mayoritas industri dipastikan belum bisa berproduksi normal di tengah lesunya daya beli masyarakat, sehingga mengakibatkan berlebihnya persediaan produk di gudang pabrik-pabrik keramik.

"Proses produksi memang masih belum sepenuhnya normal kembali. Oleh karena itu, kami meminta penghapusan minimum charge untuk pemakaian gas di semester II/2020," kata Ketua Umum Asaki Edy Suyanto kepada Industry.co.id di Jakarta, Senin (6/7/2020).

Selain itu, tambah Edy, Asaki juga berharap adanya percepatan anggaran belanja pemerintah, penggunaan produk keramik dalam negeri untuk proyek-proyek infrastruktur, percepatan penyaluran Dana Desa serta program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk proyek perumahan sederhana segera dijalankan.

"Ini menjadi sangat penting untuk membantu pemulihan industi keramik dalam negeri," jelasnya.

Lebih lanjut, Edy mengungkapkan, pihaknya (Asaki) mengharapkan atensi pemerintah untuk penguatan industri keramik dalam negeri dalam menghadapi tekanan ekonomi akibat pandemi Covid-19 salah satunya dengan menetapkan Safeguard India dan Vietnam.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat impor produk keramik periode Januari - April 2020 menunjukkan angka impor naik 13% dibandingkan tahun lalu. Produk keramik asal India menjadi yang paling tertinggi dengan kenaikan angka impor 125%.

"Kami (Asaki) menyayangkan lembatnya pencabutan India dan Vietnam dari list negara yang dikecualikan oleh BMTP atau safeguard oleh Kementerian Keuangan," jelas Edy.

"Kenapa Kemenkeu malah terkesan lamban di saat Presiden Jokowi menyuarakan penurunan angka import? Apalagi kemampuan produksi nasional keramik Indonesia yang sangat besar yaitu 540 juta meter persegi (m2) per tahun masih tidak dapat terutilisasi semuanya akibat terganggu produk import," tutup Edy.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

 PT Pegadaian (Persero)

Sabtu, 10 Juni 2023 - 18:49 WIB

Kabar Gembira! Pegadaian Buka Lowongan Kerja Bagi Lulusan S1, Simak Syarat-syaratnya

Kabar gembira bagi para pencari kerja muda yang ingin menjadi Pegawai Pegadaian. Kali ini lowongan kerja diperuntukkan bagi para lulusan S1 berpengalaman di bidang teknologi informasi dengan…

Dream Color I di ajang Beutyfest

Sabtu, 10 Juni 2023 - 17:50 WIB

Dream Color I jadi Incaran Beauty Enthusiast

Ajang BeautyFest Asia 2023 yang diselenggarakan di Grand Ballroom Ritz-Carlton Pacific Place, 2 sampai 4 Juni 2023 kemarin menjadi pusat perhatian bagi para Beauty Enthusiast.

Desain IKN

Sabtu, 10 Juni 2023 - 17:21 WIB

Simbol Harmonisasi IKN Nusantara, Kementerian PUPR Lakukan Penataan Sumbu Kebangsaan Tahap I

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melanjutkan pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan…

Ilustrasi petani bawang

Sabtu, 10 Juni 2023 - 17:15 WIB

Kementerian PUPR Perbaiki 393 Rumah Petani Bawang di Nganjuk Jawa Timur

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan menggulirkan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau dikenal dengan Bedah…

Jajaran direksi Metland seusai RUPST

Sabtu, 10 Juni 2023 - 13:15 WIB

Pendapatan Melonjak Capai Rp1,38 Triliun, Metland Gencar Siapkan Proyek Baru

PT Metropolitan Land Tbk (MTLA; Metland) mencatatkan kinerja cukup gemilang sepanjang tahun 2022. Tercatat, Metland sukses membukukan pendapatan usaha sebesar Rp1,38 triliun. Angka tersebut…