Setelah Harga Gas Industri Berhasil Turun Jadi US$ 6 per MMBTU, Asaki Kini Pertanyakan Safeguard Keramik Asal India dan Vietnam

Oleh : Ridwan | Sabtu, 06 Juni 2020 - 10:15 WIB

Ketua Umum Asosiasi Aneka Keramik Indonesia (Asaki) Edy Suyanto (Foto: Ridwan/Industry.co.id)
Ketua Umum Asosiasi Aneka Keramik Indonesia (Asaki) Edy Suyanto (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Asosiasi Aneka Keramik Indonesia (Asaki) mengapresiasi perhatian dan dukungan nyata dari pemerintah untuk membantu meningkatkan daya saing industri keramik terlebih disaat kondisi pandemi Covid-19.

"Saat ini, kondisi industri keramik pada posisi hard hit oleh pandemi Covid-19, dan tentunya harga gas US$ 6/MMBTau ini tentunya juga akan memberikan miltiplier effect yang positif untuk industi keramik dan kami sangat apresiasi perhatian pemerintah," kata Ketua Umum Asaki Edy Suyanto kepada Industry.co.id di Jakarta, Sabtu (6/6/2020).

Edy optimis dengan harga gas baru yang lebih kompetitif akan mempercepat pemulihan (rebound) kembali industri keramik pasca pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) atau new normal.

Asaki mencatat hingga Mei 2020, tingkat utilisasi nasional industri keramik melorot tajam hanya tinggal 30% dari angka 65% di awal tahun 2020

Dijelaskan Edy, sebelum adanya pandemi Covid-19, Asaki memproyeksi kapasitas utilisasi nasional dengan stimulus harga gas US$ 6/MMBTU mampu meningkatkan utilisasi nasional hingga 70-90% di akhir 2021.

"Namun, sepertinya target tersebut baru bisa tercapai di tahun 2022," jelas Edy.

Menurutnya, stimulus harga gas yang lebih berdaya saing ini akan dimanfaatkan seoptimal mungkin oleh Asaki yanh diharapkan memberikan suntikan baru atau kemampuan bagi industri untuk mulai berbenah di internal supaya lebih efisien dan produktif melalui peremajaan mesin, upgrade teknologi dengan mesin yang lebih ramah energi khususnya digital printing.

"Kami juga bisa lebih kompetitif dan agrsif menggarap pasar ekspor terutama regional Asia dan Australia, serta diharapkan menjadi tuan rumah yang baik di negeri sendiri," ungkapnya.

Seperti yang diketahui, saat ini pasar domestik sangat terganggu oleh gempuran produk keramik impor dari China, India dan Vietnam. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat impor produk keramik periode Januari - April 2020 menunjukkan angka impor naik 13% dibandingkan tahun lalu. Produk keramik asal India menjadi yang paling tertinggi dengan kenaikan angka impor 125%.

"Kami (Asaki) menyayangkan lembatnya pencabutan India dan Vietnam dari list negara yang dikecualikan oleh BMTP atau safeguard oleh Kementerian Keuangan," jelas Edy.

Menurut Edy, stimulus harga gas yang baru akan lebih terasa optimal jika didukung oleh penerapan safeguard terhadap produk impor dari India dan Vietnam.

"Kenapa Kemenkeu malah terkesan lamban di saat Presiden Jokowi menyuarakan penurunan angka import? Apalagi kemampuan produksi nasional keramik Indonesia yang sangat besar yaitu 540 juta meter persegi (m2) per tahun masih tidak dapat terutilisasi semuanya akibat terganggu produk import," kata Edy.

Edy juga berharap PGN dapat memperhitungkan kompensasi kelebihan bayar dari penurunan harga gas. Pasalnya, penetapan harga gas menjadi US$ 6/MMBTU mulai berlaku tanggal 13 April 2020.

"Harapan kami, untuk tagihan di bulan Juni ini PGN sudah memperhitungkan kompensasi kelebihan bayar dari penurunan harga gas karena kondisi cashflow industri keramik yang terganggu parah akibat Covid-19," tutup Edy.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…

Model Kecantikan

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:25 WIB

Penuhi Segala Persiapan Dalam Menyambut Hari Raya Kemenangan bersama Shopee Big Ramadan Sale

Dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan dan menyambut Hari Raya Kemenangan, selain mempersiapkan aspek dari dalam diri, terdapat berbagai persiapan lain yang kerapdilakukan untuk merayakan…

Bank Danamon

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:19 WIB

Danamon Umumkan Jadwal Operasional dan Layanan Pendukung bagi Nasabah Menyambut Libur Panjang Idulfitri 1445 Hijriah

Menjelang periode libur Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”) mengumumkan jadwal operasional sejumlah kantor cabang dan layanan pendukung bagi kebutuhan…