Omnibus Law dan Transformasi Percepatan Ekonomi

Oleh : Krishna Anindyo | Senin, 24 Februari 2020 - 14:33 WIB

Economic Forum
Economic Forum

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Saat ini perekonomian global masih dipenuhi ketidakpastian dan perlambatan ekonomi, yang mempengaruhi ekonomi Indonesia. Perang dagang Amerika dan Tiongkok, ketegangan di Timur Tengah, wabah virus corona hingga dinamika perubahan ekomoni global menjadi penyebab ketidakpastian perekonomian global.

Sementara dari dalam negeri, peringkat daya saing Indonesia masih rendah. Hasil survey menyatakan factor utama permasalahan bisnis  diantaranya, korupsi, inefiensi birokrasi, akses pendanaan, infrastruktur, kepastian kebijakan, kenaikan upah, nilai tukar, dan lain-lain. Pada saat yang sama, angka pengaruhan di Indonesia mencapai 7,05juta.

Kondisi perekonomian global yang cenderung tidak stabil, berpotensi membuat perekonomian negara ketiga seperti Indonesia terganggu. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah saat ni adalah, menerbitkan omnibus law yang akan dilakukan secara bertahap.

Diantaranya adalah omnibus law tentang cipta lapangan kerja, omnibus law tentang perpajakan, omnibus law tentang usaha mikro kecil dan menengah serta omnibus law tentang perpindahan ibukota baru. Omnibus law yang baru saja dimasukkan di DPR tersebut, diharapkan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Namun, dalam perjalanannya, omnibus law telah menuai polemik di masyarakat. Banyak pihak yang tidak dilibatkan dalam proses pembuatan rancangan undang-undang omnibus law ini. Banyak cara pandang yang berbeda dalam mengartikan pasal-pasal dalam ruu tersebut. 

Pro kontra tentang ruu ini perlu diluruskan. Sebagai televisi yang fokus pada pasar modal dan perekonomian, IDX Channel merasa perlu untuk menggelar economic forum bertajuk 'Omnibus Law dan Transformasi Percepatan Ekonomi'. Harapannya, polemic ini bisa mereda dan semua pihak bisa bersatu, memutar roda perekonomian.

Kementerian Tenaga Kerja menegaskan Rancangan Undang Undang Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja, telah dibahas secara komprehensif dengan memperhatikan lepentingan seluruh pihak, termasuk buruh. Meskipun tujuan RUU ini adalah menciptakan lapangan kerja melalui pengembangan investasi, pelindungan bagi pekerja/buruh tetap diperkuat. Polemik yang muncul terkait persoalan ketenagakerjaan yang selama ini terjadi, diklaim tidak benar.

Kehadiran omnibus law juga untuk menciptakan lapangan pekerjaan yang masif, sehingga ke depannya sumbangan sektor industri dalam negeri terhadap produk domestik bruto (PDB) bisa kembali di atas 20 persen. Pemerintah mengklaim, omnibus law merupakan salah satu instrumen untuk mempercepat transformasi ekonomi, serta menjadi stimulus pertumbuhan ekonomi lebih tinggi.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jumat, 29 Maret 2024 - 19:29 WIB

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jakarta-Pengelola usaha Warkop Digital memanfaatkan momentum pelaksanaan program sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang digelar Badan Perlindungan Pekerja…

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…