Ide Kolaborasi Bisnis Untuk Meningkatkan Keuntungan

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kolaborasi dan kerja sama merupakan sesuatu yang lumrah terjadi di dalam dunia bisnis. Sebagai contohnya adalah kolaborasi antara Apple dengan IBM, Lenovo dengan Google, dan Gojek dengan Telkomsel. 

Semua kolaborasi tersebut bukan hanya bertujuan untuk menciptakan produk baru yang memanjakan pelanggan atau konsumen, tetapi juga untuk mendatangkan keuntungan bagi masing-masing perusahaan.

Kolaborasi merupakan salah satu tahapan di dalam sebuah bisnis, karena untuk menuju kesuksesan dan memperluas jangkauan bisnis tidak dapat hanya dilakukan sendirian. Dalam bisnis, siapa saja pasti memerlukan tim maupun partner. 

Apakah Anda sudah memiliki gambaran bagaimana proses kolaborasi dan apa saja ide kolaborasi bisnis yang dapat Anda terapkan pada bisnis atau perusahaan Anda?
Jenis-jenis Kolaborasi Bisnis

Pada umumnya, ada beberapa jenis kolaborasi yang sering dilakukan. Diantaranya adalah seperti berikut ini:

a. Co-Marketing dan Co-Branding
Keduanya disandingkan karena seringkali kekuatan dan reputasi sebuah merek berpengaruh besar pada tingkat pemasarannya. Jenis kolaborasi ini sering dilakukan oleh perusahaan yang sudah established. Selain untuk memperluas pasar, inovasi baru dari kedua brand yang sudah dikenal juga akan memancing rasa ingin tahu para konsumen lama dan calon konsumen baru.

b. Co-Producing
Dapat dilakukan oleh dua perusahaan  yang saling melengkapi. Satu perusahaan memiliki ide kreatif, dan perusahaan lainnya memiliki sumber daya produksi. Kerja sama ini akan menonjolkan brand kedua perusahaan untuk mencerminkan kolaborasi bisnis yang nyata dan meraup pasar yang lebih luas.

c. Co-Distributing
Bisnis startup yang tidak memiliki banyak jalur distribusi bisa bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan kecil yang tersebar di berbagai penjuru daerah.

d. Co-Funding
Jenis kolaborasi yang paling lama dipraktikkan. Co-funding dapat diartikan sebagai penggabungan saham atau penyaluran modal bagi perusahaan yang baru saja berkembang.

Keuntungan Menjalankan Kolaborasi Bisnis

Melakukan kolaborasi bisnis bisa menjadi pilihan yang tepat bagi bisnis yang sudah memiliki produk inovatif tetapi belum dipasarkan secara optimal. Untuk melakukan kolaborasi, tentukan target kolaborasi yang menurut Anda cocok dengan bisnis atau produk Anda, dan kejarlah target tersebut. Buatlah penawaran, tunjukkan keunggulan produk yang Anda miliki, kemudian tawarkan keuntungan bagi perusahaan atau bisnis mereka. Secara umum, berikut ini adalah keuntungan melakukan kolaborasi bisnis.

a. Meningkatkan reputasi bisnis
Jika bisnis Anda bekerja sama dengan perusahaan besar, maka secara otomatis reputasi perusahaan dan produk Anda juga akan ikut terdongkrak. Fungsi marketing yang tadinya belum optimal akan meningkat  pesat karena adanya kolaborasi bisnis.

b. Menciptakan ekosistem pasar yang baru
Keuntungan ini berlaku bagi kedua belah pihak yang berkolaborasi. Perusahaan besar biasanya memiliki pasar yang loyal dan berkembang dalam ritme yang lambat. Dengan adanya inovasi dari para pebisnis, mereka dapat menarik kemungkinan pasar baru yang datang dari kelas dan kalangan yang berbeda. Sementara bagi bisnis Anda, berkolaborasi tentu saja akan memperluas pasar yang sebelumnya belum pernah dijangkau

c. Lebih mudah mendengar respon konsumen
Melalui kolaborasi bisnis, konsumen akan melihat keunggulan yang ditawarkan oleh masing-masing perusahaan. Dengan majunya teknologi seperti saat ini, perusahaan bisa dengan lebih mudah mendengar suara dan respon dari para konsumen. Kelebihan, kekurangan, dan kecenderungan pasar dapat dibaca dengan mudah menggunakan wadah yang tepat seperti media sosial.

Tips Menjalin Kolaborasi Bisnis

Sebagai bahan pertimbangan bagi Anda yang ingin melakukan kolaborasi atau kerjasama bisnis, berikut ini ada beberapa tips dan ide kolaborasi bisnis yang perlu Anda ketahui.

a. Harus memiliki tujuan yang jelas. Studi dari Workboard menunjukkan bahwa sebanyak 69% dari perusahaan yang memiliki kinerja tinggi menilai bahwa mengkomunikasikan tujuan bisnis secara jelas merupakan strategi utama mereka dalam menyusun tim dengan kinerja terbaik.

b. Mampu memberi kesempatan kepada anggota lain untuk memimpin. Sesekali Anda harus mampu memberi mereka peran untuk menjadi penanggung jawab urusan tertentu. Misalnya, di saat tim Anda tengah mengerjakan suatu proyek, Anda perlu memberikan kesempatan kepada anggota untuk menjadi penanggung jawab yang akan memimpin jalannya proyek tersebut. Dengan begitu, Anda juga memberi kesempatan kepada orang lain untuk belajar.

c. Dapat menyediakan tempat untuk berbagai usulan ide.

d. Bersikap fleksibel untuk memenuhi kebutuhan orang lain.

e. Bersikap rendah hati, agar kolaborasi dapat berjalan semakin baik karena semua orang dalam tim mampu menerima apa yang dibawa oleh orang lain.

Kunci sukses dalam melakukan ide kolaborasi bisnis adalah menjalin hubungan yang baik serta memiliki komitmen untuk memajukan perusahaan bersama. Kedua belah pihak yang saling berkolaborasi harus sepakat dalam menjalankan ritme bisnis yang sama agar tujuan yang diinginkan dapat tercapai. 

Sementara untuk urusan pengelolaan keuangan bisnis atau perusahaan, gunakan software akuntansi online JURNAL. Sebagai software akuntansi online yang mudah dan praktis digunakan, Jurnal telah dilengkapi dengan berbagai fitur terbaik yang dapat memenuhi kebutuhan pengelolaan keuangan pada bisnis Anda. Untuk pengguna yang telah melakukan pendaftaran akan mendapatkan free trial selama 14 hari.