Pola Pikir Milenial dalam Strategi Pemasaran

Oleh : Ichi Arie Nuranisa | Selasa, 19 November 2019 - 18:08 WIB

Ichi Arie Nuranisa, Mahasiswi MM.Tech President University
Ichi Arie Nuranisa, Mahasiswi MM.Tech President University

INDUSTRY.co.id, Dikenal sebagai generasi yang memprioritaskan pengalaman, milenial mengubah bagaimana dunia pemasaran bekerja. Hal ini didukung oleh perkembangan dunia teknologi khususnya dalam ranah komunikasi. Kemudahan dan bervariasinya proses komunikasi dengan gawai pun berimbas pada bagaimana strategi pemasaran yang menyasar milenial dapat dimaksimalkan.

Mengutip dari CampaignMonitor, terdapat beberapa konsep yang dapat menjadi rujukan untuk merancang strategi pemasaran. Konsep-konsep ini merujuk pada bagaimana pola pikir milenial memengaruhi strategi pemasaran yang teraplikasikan dalam kecanggihan gawai mereka.

Milenial atau generasi yang lahir pada periode antara 1981 hingga 1996 memiliki kertetarikan akan sesuatu yang lebih visual. Hal tersebut didukung dengan kepiawaian gawai masa kini yang dapat memberikan dukungan pada preferensi visual tersebut. Hal yang perlu diperhatikan, menurut CampaignMonitor, desain memiliki peran penting. Konsep desain menjadi pintu awal bagi para audiens untuk menentukan apakah mereka tertarik dengan produk tersebut atau tidak.

Desain yang sederhana dengan gaya minimalis menjadi pilihan milenial. Hal tersebut didukung dengan konsep bahwa perhatian milenial cenderung tertuju pada sesuatu yang scan-able. Ide scan-able merujuk akan bagaimana milenial dapat menangkap informasi secara cepat, tanpa membaca berparagraf-paragraf. Desain minimalis dan kasual menambah poin ekstra pada strategi pemasaran yang memanfaatkan kepiawaian gawai tersebut.

Selain desain dan tampilan wajah secara general, respons yang diberikan oleh penyedia jasa atau barang menjadi hal berikutnya yang dikritisi oleh kaum milenial. Respon yang jujur dengan kata-kata sedemikian rupa menjadi ujung tombak dari suatu usaha apabila terdapat suatu kendala yang dialami oleh kaum milenial sebagai konsumer. Hal ini kemudian merujuk pada pentingnya transparansi yang ditawarkan oleh pihak pemberi jasa atau barang dalam menampilkan ulasan.

Oleh sebab itu, desain yang baik dan didukung oleh respon serta transparasi yang jujur dapat menjadi pondasi awal bagaimana menyusun strategi pemasaran yang menyasar kaum milenial di era serba gawai.

Penulis adalah Ichi Arie Nuranisa, BA(Comm)., M.I.Kom, Mahasiswi President University

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Warkop Humanis 19 milik Ketua Forwan di Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur.

Sabtu, 18 Januari 2025 - 21:12 WIB

Warung Kopi Humanis 19 Milik Ketua Forwan Resmi Dibuka Oleh Ratna Listy dan Panglima Langit

Warkop Humanis 19 di Jalan Cilangkap Baru No. 67, Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, milik Ketua FORWAN resmi dibuka oleh Ratna Listy dan Panglima Langit.

Penandatanganan kerja sama KMP Aryadhana dan FPT Indonesia.

Sabtu, 18 Januari 2025 - 15:32 WIB

Kolaborasi KMP Aryadhana dan FPT Indonesia Dorong Inovasi Teknologi dan Pendidikan

Kemitraan KMP Arya Dhana Wisesa denham FPT Indonesia berfokus pada pengembangan teknologi dan pendidikan, memperkuat komitmen keduanya dalam memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Direktur Utama BRI Sunarso saat mengunjungi Desa BRILiaN Ketapanrame di Kec. Trawas, Kab. Mojokerto, Provinsi Jawa Timur bersama Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat RI Muhaimin Iskandar dan Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo.

Sabtu, 18 Januari 2025 - 14:27 WIB

Menko Pemberdayaan Masyarakat RI Apresiasi Peran BRI Memperkuat Pembangunan Desa melalui Program Desa BRILiaN

BRI terus menunjukkan komitmen dalam meningkatkan economic dan social value kepada masyarakat melalui program pemberdayaan Desa BRILiaN. Program yang dimulai sejak tahun 2020 ini tercatat telah…

Darmawan Junaidi, Direktur Utama Bank Mandiri bersama Wirausaha Muda Mandiri

Sabtu, 18 Januari 2025 - 13:13 WIB

Bank Mandiri Gelar Puncak Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024

Bank Mandiri kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan minat wirausaha dan mendorong pertumbuhan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia melalui Wirausaha Muda Mandiri…

Foto (Ist), Dirjen Industri Agro Kementerian Perindustrian Putu Juli Ardika mengatakan inisiatif ini disebut sebagai Program Transforming the Cocoa Sector in Indonesia through Value Addition for Smallholders (TRACTIONS). Untuk mendiseminasikan program-programnya, Kemenperin dan TRACTIONS menggelar lokakarya nasional pada Rabu (15/1) lalu.

Sabtu, 18 Januari 2025 - 08:44 WIB

Simak! Upaya Kemenperin Perkuat Daya Saing Kakao RI

Kementerian Perindustrian mendukung dan memfasilitasi kolaborasi dalam upaya memperkuat daya saing kakao Indonesia di pasar domestik maupun global. Kolaborasi ini diwujudkan melalui inisiatif…