LPDB Dukung Pengembangan Bisnis Koperasi Berbasis IT

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 13 Juli 2019 - 09:30 WIB

LPDB Dukung Pengembangan Bisnis Koperasi Berbasis IT
LPDB Dukung Pengembangan Bisnis Koperasi Berbasis IT

INDUSTRY.co.id - Purwokerto- Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (LPDB-KUMKM) siap mendukung pengembangan bisnis koperasi berbasis informasi teknologi (IT) yang dikembangkan Koperasi Astra dan Koperasi Telekomunikasi Seluler (Kisel).

Jika koperasi-koperasi yang ada selama ini  mengajukan pinjaman ke LPDB maksimal Rp 5 miliar, kepada dua koperasi berbasis IT ini LPDB akan menyiapkan dana antara Rp 10 miliar hingga Rp 40 miliar.

"Kita siap berkontribusi kepada Koperasi Astra dan Koperasi Kisel," kata Dirut LPDB Braman Setyo, saat Sarasehan Koperasi IV & Business Gathering, Forum Komunikasi Koperasi Besar Indonesia (Forkom KBI), di Purwokerto, Rabu (10/7/2019).

Braman Setyo meyakini, dua koperasi besar pasti memiliki kinerja keuangan yang bagus. Mulai laporan keuangan, _non performing loan_ (NPL) hingga rencana pengembangan bisnis ke depannya.

"Kami bisa siapkan antara 10 sampai 40 miliar. Asalkan persyaratan administrasi dan kelengkapannya terpenuhi," kata Braman Setyo.

Pada kesempatan itu, Braman juga mengapresiasi pertemuan bisnis yang digelar dalam rangkaian Hari Koperasi Nasional (Harkopnas). Karena kegiatan ini bisa membuka peluang bisnis dengan semua koperasi yang ada.

Braman juga memastikan,  pihaknya akan mempermudah proses pengajuan pinjaman dengan memangkas waktu perizinan dari 21 hari menjadi hanya 18 hari yang saat ini sedang dalam masa uji coba.

Selain itu, jika selama ini koperasi atau calon peminjam dana harus melengkapi persyaratan administrasi yang jumlahnya mencapai 39 item, kedepannya akan dipermudah hanya dengan 15 persyaratan saja.

Untuk itu, bagi koperasi yang belum mengajukan proposal pinjaman diharapkan segera mengajukan proposal. Sedangkan yang proposalnya sedang dalam proses, diharapkan secepatnya bisa akad kredit.

Karena menurut Braman, untuk tahun anggaran 2019 ini LPDB KUMKM menargetkan penyaluran dana bergulir kepada Koperasi dan UMKM sebesar Rp 1,5 triliun.

Porsi penyalurannya adalah skim konvensional sebesar Rp 975 miliar dan skim Syariah sebesar Rp 525 miliar.

Menurut Braman Setyo, penyaluran dana bergulir sebesar Rp 461 miliar bagi UMKM tersebut melalui LKBB sebesar Rp 50 miliar, dan kepada KUKM melalui Perbankan sebesar Rp 393,5 miliar, serta melalui KSPPS-Syariah sebesar Rp 17,5 miliar. 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin’ Mandiri

Jumat, 19 April 2024 - 19:28 WIB

Siap Tanding ! Bank Mandiri Resmi Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri

Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin’ Mandiri (JLM). Tim yang terdiri dari…

Gelorakan Sportivitas, PIS Jadi Sponsor Tim Voli Jakarta Pertamina Enduro dan Jakarta Pertamina Pertamax

Jumat, 19 April 2024 - 19:20 WIB

Gelorakan Sportivitas, PIS Jadi Sponsor Tim Voli Jakarta Pertamina Enduro dan Jakarta Pertamina Pertamax

Jakarta- PT Pertamina International Shipping menjadi salah satu sponsor resmi tim voli Jakarta Pertamina Pertamax dan Jakarta Pertamina Enduro yang akan berlaga di kompetisi Proliga 2024 musim…

Pembukaan ATARU Mal

Jumat, 19 April 2024 - 17:17 WIB

ATARU Mal Delipark Medan Resmi Dibuka Sebagai Toko Terbesar di Indonesia

ATARU yang merupakan bagian dari Kawan Lama Group di bawah naungan PT ACE Hardware Indonesia Tbk resmi membuka toko terbesar di Indonesia dan hadir pertama kali di Kota Medan.

Dok. microchip

Jumat, 19 April 2024 - 17:08 WIB

Perluas Pasar Jaringan Otomotif, Microchip Akuisisi ADAS dan Digital Cockpit Connectivity Pioneer VSI Co. Ltd.

Microchip Technology Inc. mengumumkan rampungnya pengakuisisian VSI Co. Ltd. yang berbasis di Seoul, Korea, pelopor industri yang menyediakan teknologi dan produk konektivitas kamera, sensor,…

PathGen

Jumat, 19 April 2024 - 16:50 WIB

PathGen Raih Pendanaan dari East Ventures dan Royal Group Indonesia

PathGen atau PathGen Diagnostik Teknologi, sebuah startup bioteknologi kesehatan berbasis di Indonesia yang berfokus pada solusi pengujian molekuler memperoleh pendanaan dari East Ventures,…