Ini Permintaan Maskapai, Sebelum Tarif Batas Atas Diturunkan

Oleh : Ahmad Fadli | Kamis, 09 Mei 2019 - 10:47 WIB

ilustrasi tiket pesawat
ilustrasi tiket pesawat

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Industri maskapai penerbangan meminta pemerintah untuk menurunkan hal pendukung lainnya, sebelum menurunkan Tarif Batas Atas (TBA) tiket pesawat.

"Pertama, fuel naik atau turun. Harus turun 10 persen baru berubah (TBA tiket pesawat)," kata Direktur Niaga Garuda Indonesia, Pikri Ilham Kurniansyah di Hanggar 4 GMF Aero Asia, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, kemarin.

Selain itu, Pikri mengatakan penurunan TBA tiket pesawat juga harus mempertimbahkan nilai tukar dolar AS. Dia menambahkan, biaya maskapai lainnya seperti navigasi dan bandara juga harus diturunkan sebelum TBA diubah.

Pikri mengakui ada beberapa biaya operasional yang menyebabkan harga tiket saat ini tinggi. "Kan ada empat besar yang pertama bahan bakar, kedua perawatan, yang ketiga sewa pesawat. Itu sudah 70 persen dolar semua pendapatan kita rupiah," ungkap Pikri.

Dia menilai penurunan harga bahan bakar pesawat yang sudah dilakukan saat ini juga belum berpengaruh. Sebab, hal tersebut masih disesuaikan dengan TBA tiket pesawat pada 2014, sementara hingga saat ini harga bahan bakar sudah jauh meningkat.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan saat ini hanya perlu dilakukan pembahasan lebih lanjut berapa besar penurunan TBA tiket pesawat tersebut. "Oleh karenanya dalam satu minggu ini saya akan melakukan suatu pembahasan, perhitungan, dan dasar-dasarnya (penurunan TBA tiket pesawat)," kata Budi.

Dia mengatakan, setelah penghitungan dilakukan, untuk selanjutnya akan dilaporkan kepada Menteri Koordinator Bidang Perekonomian. Budi menegaskan, pada Senin (13/5), dipastikan akan ada penurunan tarif batas atas tiket pesawat.

Meskipun begitu, Budi menegaskan belum bisa menyampaikan secara detil menganai penurunan tarif batas atas tiket pesawat tersebut. "Ya, kalau besarannya saya tunggu ya (setelah pembahasan penghitingan). Tapi kalau diturunkan (tarif batas atas tiket pesawat) pasti," tutur Budi.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pengukuhan Nia Kurnia sebagai Bunda Literasi Sumenep di acara Madura Writers Readers Festival 2024.

Selasa, 23 April 2024 - 23:38 WIB

Bupati Sumenep Buka Acara Madura Writers Readers Festival

Selain disemarakkan dengan kehadiran para penggerak literasi budaya, serta bazar buku murah, di Madura Writers Readers Festival 2024 juga diselenggarakan pengukuhan Nia Kurnia sebagai Bunda…

Strategi pemasaran (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 22:57 WIB

Strategi Dalam Mempengaruhi Perilaku Pembelian Pelanggan

Dalam pasar yang kompetitif saat ini, memahami dan mempengaruhi perilaku pembelian pelanggan sangat penting agar bisnis dapat berkembang. Dengan munculnya teknologi baru dan berkembangnya preferensi…

Everpure tersedia di Shopee, atasi masalah jerawat usai mudik lebaran.

Selasa, 23 April 2024 - 19:40 WIB

Tips Merawat Kulit Wajah Bersama Shopee 5.5 Voucher Kaget

Melalui kampanye 5.5 Voucher Kaget, Shopee ingin menjadi teman serta memberikan semangat untuk kembali memulai perjalanan pengguna, khususnya dalam perawatan diri setelah libur lebaran.

Danone melakukan MoU dengan Pemulung untuk mengumpulkan sampah botol plastik

Selasa, 23 April 2024 - 18:17 WIB

AQUA dan Ikatan Pemulung Indonesia Kerja Sama Kurangi Sampah Plastik di Destinasi Wisata Bangka Belitung

Dalam rangka mendukung upaya pemerintah Indonesia mengurangi sampah plastik ke laut hingga 70% pada 2025, hari ini AQUA melakukan kerja sama Program Peningkatan Pengumpulan Sampah Plastik di…

Festival Seoul Beats on Campus (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 17:57 WIB

Bakal Gelar Festival Seoul Beats on Campus, President University Siap Luncurkan Konsentrasi K-Wave

Presuniv berencana membuka konsentrasi K-Wave yang akan bernaung di bawah Program Studi (Prodi) Business Administration. Pembukaan konsentrasi ini akan ditandai dengan event Seoul Beats on Campus…