Kementan Dorong Petani Dalam kelompoktani Intensif

Oleh : Wiyanto | Senin, 28 Januari 2019 - 09:33 WIB

Ilustrasi sayuran organic
Ilustrasi sayuran organic

INDUSTRY.co.id -

Jakarta - Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kerinci, Radium Khalis mengatakan saat ini produksi sayuran di Kabupaten Kerinci sedang panen raya. Kerinci merupakan sentra sayuran dan penduduk mengandalkan hidupnya dari pertanian.

"Kami memberi pembinaan ke petani untuk mengikuti anjuran bertani yang baik dan mendampingi dalam proses produksi, malam ini juga dialog dengan petani mencari solusi solusinya," ujarnya di Kerinci belum lama ini dikutip, Senin (28/1/2019).

Bahkan, lanjut Radium, pihak dari Kementan pada hari Jumat (25/1) kemarin, telah membantu benih kentang unggul sebanyak 4 ton dan benih kubis untuk 3 hektar.

"Kementan juga menyiapkan bantuan sarana pasca panen dan olahannya sesuai hasil identifikasi kebutuhan kelompoktani," ucapnya.

Terpisah, Dirjen Hortikultura, Kementan Suwandi mengungkapkan Tim Direktorat Jenderal Hortikultura, Kementan selalu bergerak cepat menyelesaikan masalah di lapangan. Kementan pun selalu mendorong agar para petani dalam kelompoktani intensif menerapkan 10 jurus berusaha tani sehingga pasokan dan harga stabil.

"Pertama, agar menggunakan benih unggul sehingga produktivitasnya naik," sebutnya.

Kedua, sambung Suwandi, petani agar mengikuti anjuran pola tanam antar waktu dan antar lokasi sehingga pasokan stabil setiap bulannya. Ketiga, pupuk organik dibuat sendiri dari bahan sekitar. Keempat, pestisida dibuat sendiri yang ramah lingkungan sehingga efisien biayanya dan produk berkualitas. Kelima, pasca panen yang baik.

Selanjutnya, keenam, hilirisasi dengan industri olahan skala rumahtangga. Ketujuh, kemitraan dengan pelaku usaha dan eksportir. Kedelapan, membangun tata niaga yang efisien dengan membentuk koperasi. Kesembilan, membangun pasar lelang di farmgate. Dan kesepuluh, mendorong produk berkualitas supermarket dan ekspor.

"Dengan 10 jurus itu diharapkan produksi dan produktivitas naik, harga bagus dan kesejahteraan petani meningkat," pungkas Suwandi.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Jumat, 26 April 2024 - 05:21 WIB

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., berkunjung ke Provinsi Bengkulu dalam rangka mengisi Orasi Ilmiah Dies Natalis Universitas Bengkulu ke-42. Kegiatan berlangsung…

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Jumat, 26 April 2024 - 05:16 WIB

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri acara Silaturrahim Halal Bihalal 1445 H Pimpinan Pusat Muhammadiyah berlangsung di Gedung Cendekia Lantai dasar, auditorium KH. A. Azhar Basyir,…

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…