Tren Positif Hulu Migas Terus Berlanjut, Enam Blok Migas Beralih ke Skema Gross Split

Oleh : Hariyanto | Minggu, 13 Januari 2019 - 12:54 WIB

Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar
Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Wakil Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar mengungkapkan, dalam dua minggu kedepan akan ada tambahan enam blok minyak dan gas bumi (migas) produksi dan eksplorasi yang mengalihkan skema kontraknya dari Production Sharing Cost (PSC) Cost Recovery menjadi PSC Gross Split. 

Keenam blok tersebut yakni Blok Duyung, Blok Muralim, Blok Tanjung Enim, Blok North Arafura, Blok Bungamas dan Blok Sebatik.

"Dua minggu lagi akan berubah dua dan kemarin meeting ada 4 yang mau berubah (dari Skema cost recovery menjadi gross split). Jadi hingga pertengahan bulan Februari akan bertambah 6 blok yang menggunakan skema gross split, sehingga total blok yang menggunakan skema gross split menjadi 42 blok," ujar Arcandra, Jumat (11/1/2019).

Enam blok yang akan mengalihkan skema kontraknya dalam waktu dekat tersebut yakni, Blok Duyung - Conrad, Blok Muralim,Blok Tanjung Enim - Dart Energy, Blok North Arafura - Madura Oil, Blok Bungamas - Bunga Mas International, Blok Sebatik - Star Energy. 

"Blok Tanjung Enim merupakan blok migas unkonvensional pertama yang akan menggunakan skema gross split dengan split disesuaikan dengan Peraturan Menteri yang ada, sekitar 16% kalau saya tidak salah. POD dan PSC nya inshaa Allah akan kita setujui seperti ENI, POD dan PSCnya kita setujui 1 bulan. Dan saya minta 090219, selesai," jelas Arcandra.

Arcandra mengungkapkan alasan mereka mengalihkan kontraknya menjadi gross split adalah mempertimbangkan keuntungan menggunakan skema gross split yakni, efisien, proses yang tidak berbelit-belit, simple (sederhana) dan lebih memiliki kepastian, dimana parameter pembagian insentif jelas dan terukur. 

"Karena alasan-alasan itu mereka mengalihkan kontraknya menjadi gross split," ungkap Arcandra. Dengan bertambahnya enam blok yang mengalihkan skema kontraknya menjadi gross split, total blok migas yang menggunakan skema gross split menjadi 42 blok. 

Hal ini menurut Arcandra menunjukkan bahwa sejak diterapkan pada 2017 lalu, skema Production Sharing Contract (PSC) gross split telah membawa dampak positif terhadap perkembangan investasi minyak dan gas bumi (migas) di Indonesia. Pemerintah optimis tren positif hulu migas ini terus berlanjut dengan lakunya blok-blok migas yang ditawarkan, baik itu blok baru, maupun blok terminasi.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Trinseo menggelar Program Yok Yok Ayok Daur Ulang! (YYADU!) lewat roadshow ke sekolah-sekolah.

Selasa, 07 Mei 2024 - 21:12 WIB

Trinseo Dorong Transisi Lingkungan Lewat Roadshow Sekolah

Trinseo mendorong perubahan berkelanjutan dan mengembangkan ruang hijau untuk lingkungan yang lebih sehat serta mendorong pihak sekolah untuk menjadi agen perubahan terhadap pilah dan olah sampah,…

Direktur Finance & Bussiness Relationship Mandiri Utama Finance, Rully Setiawan (kanan) saat gelar pameran MUF Auto Fest di Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Selasa (7/5/2024). Mandiri Utama Finance Bidik Pembiayaan Kendaraan Rp 200 Miliar dari Auto Fest Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 - 20:58 WIB

Dorong Penjualan Otomotif Tanah Air, Mandiri Utama Finance Kembali Gelar MUF Auto Fest 2024 di Jakarta

Jakarta– Mandiri Utama Finance (MUF), anak perusahaan Bank Mandiri yang bergerak di bidang pembiayaan, pada tahun ini kembali menggelar MUF Auto Fest yang diadakan secara roadshow beberapa…

Menteri ESDM Arifin Tasrif

Selasa, 07 Mei 2024 - 17:42 WIB

Kabar Gembira Buat Pelaku Industri! Menteri ESDM Pastikan Program HGBT US$ 6 Lanjut....

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif memastikan program Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) US$ 6 per MMBTU untuk industri akan terus berlanjut. Hal ini selaras dengan arahan…

BNI support tim Thomas dan Uber

Selasa, 07 Mei 2024 - 16:28 WIB

BNI Sambut Kepulangan Tim Thomas dan Uber Indonesia ke Tanah Air

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memberikan sambutan hangat kepada Tim Thomas dan Uber Indonesia yang baru saja menyelesaikan perjuangan mereka di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu…

PT Pertamina Marine Engineering (PME)

Selasa, 07 Mei 2024 - 15:44 WIB

Pertamina Marine Engineering Garap 4 Proyek Bawah Laut Strategis

PT Pertamina Marine Engineering (PME), anak perusahaan PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) tuntaskan 4 project underwater work services (UWS) atau layanan pekerjaan bawah air selama periode…