Holding BUMN Migas Bakal Dibentuk pada Triwulan I-2018

Oleh : Abraham Sihombing | Jumat, 08 Desember 2017 - 08:01 WIB

Ilustrasi instalasi gas. (Foto: Istimewa)
Ilustrasi instalasi gas. (Foto: Istimewa)

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Pemerintah, dalam hal ini Kementerian BUMN (Badan Usaha Milik Negara), berencana membentuk Holding BUMN Migas (Minyak dan Gas) dalam waktu dekat, setelah Holding BUMN Industri Pupuk, Holding BUMN Industri Semen dan Holding BUMN Industri Pertambangan terbentuk.

“Pembentukan holding migas ini dilakukan untuk meningkatkan daya saing BUMN dalam rangka menghadapi tantangan persaingan di sektor migas,” papar Edwin Hidayat Abdullah, Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata, di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (07/12/2017).

Edwin mengemukakan, kebutuhan gas diperkirakan bakal mencapai lima kali lipat pada 2050 mendatang. Karena itu, dengan adanya pembentukan Holding BUMN Migas tersebut, maka pemerintah di masa yang akan datang dapat mengatasi masalah impor gas, harga gas yang relatif tinggi dan ketidakseimbangan sumber gas.

Edwin menjelaskan, komposisi Holding BUMN Industri Migas tersebut terdiri dari PT Pertamina (Persero) sebagai induk holding dengan kepemilikan saham 100% dimiliki negara. Sedangkan PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) akan dijadikan anak holding lewat pengambilalihan 57% kepemilikan saham.

“Strategi pembentukan Holding BUMN Industri Migas tersebut dalam jangka pendek adalah dengan memadukan PT Pertamina dengan PT Perusahaan Gas Negara Tbk yang dilanjutkan dengan adanya sinergi operasional dan komersial untuk jangka menengah dan panjang,” papar Edwin.

Lebih lanjut Edwin mengungkapkan, pembentukan Holding BUMN Industri Migas tersebut bertujuan untuk memberikan nilai tambah kepada PT Pertamina selaku induk perusahaan dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) sebagai anak usahanya.

“Dengan didirikannya Holding BUMN Industri Migas tersebut, maka Pertamina diharapkan bakal dapat memperluas jangkauan gas kepada masyarakat dan dunia usaha dengan harga bersaing,” tukas Edwin.

Di kedepan, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) bakal menjadi tangan PT Pertamina untuk melakukan kegiatan bisnis midstream dan downstream gas, termasuk transmisi dan distribusi gas alam.

Disamping itu, dengan adanya posisi PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) menjadi anak holding PT Pertamina, maka Holding BUMN Industri Migas tersebut diharapkan bakal memiliki struktur neraca keuangan yang lebih kuat, sehingga dapat memperlancar tugas PT Pertamina sebagai BUMN Energi untuk mewujudkan upaya Pemerintah dalam program Ketahanan Energi.

Hingga kini, proses pembentukan Holding BUMN Industri Migas ini masih dalam proses. Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) mengenai holding migas ini telah melalui proses harmonisasi. Kajian bersama Kementerian BUMN dan Kementerian Keuangan tentang holding pun telah dimutakhirkan dan sedang dalam proses penyelarasan final. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jumat, 29 Maret 2024 - 19:29 WIB

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jakarta-Pengelola usaha Warkop Digital memanfaatkan momentum pelaksanaan program sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang digelar Badan Perlindungan Pekerja…

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…