BAZNAS-Ditjen Pajak Kampanye ZIS Via Pelatihan Manajemen Zakat

Oleh : Nina Karlita | Minggu, 22 Oktober 2017 - 18:12 WIB

BAZNAS-Ditjen Pajak Kampanye ZIS Via Pelatihan Manajemen Zakat (Foto Ist)
BAZNAS-Ditjen Pajak Kampanye ZIS Via Pelatihan Manajemen Zakat (Foto Ist)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bersinergi mengampanyekan optimalisasi gerakan pengumpulan dana zakat, infak dan sedekah (ZIS). BAZNAS mengundang pembicara dari instansi terkait sebagai narasumber utama seperti pejabat Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak.

"Ini untuk meningkatkan pelayanan pengelolaan zakat di kementerian dan lembaga negara, BUMN dan swasta," ujar Kepala Divisi Unit Pengumpul Zakat (UPZ) BAZNAS Faisal Qosim di Jakarta, Minggu (22/10/2017).

Dia menambahkan, pelatihan manajemen zakat diharapkan bisa membawa informasi dan semangat kebangkitan zakat di lingkungan pengelola UPZ.

"Mudah-mudahan melalui kegiatan ini semakin menyadarkan umat menunaikan zakat ke lembaga resmi, sehingga upaya pengentasan kemiskinan di negeri ini lancar dan sukses," ujar alumni Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir, ini.

Dalam kesempatan tersebut, perwakilan Ditjen Pajak menyampaikan presentasi materi bertajuk "Perlakuan Perpajakan Terhadap Zakat" oleh Syafatul Arief dari Subdit PPh Badan Direktorat Peraturan Perpajakan II. Kemudian, Kepala Subdit PPh Badan Ditjen Pajak Ary Festanto tampil dengan makalah "Zakat Pengurang Penghasilan Terkena Pajak".

Ary menjelaskan, regulasi telah mengatur bahwa zakat dapat dijadikan pengurang penghasilan terkena pajak.

"Ini bentuk rangsangan yang diberikan pemerintah agar masyarakat tergerak hatinya menunaikan zakat. Tapi harus diingat, para muzaki harus membayar zakat ke instansi legal sesuai undang-undang. Yaitu melalui lembaga yang diakui negara, diantaranya adalah BAZNAS," kata Ary.

Menurut dia, dengan mendapatkan Nomor Pokok Wajib Zakat (NPWZ) saat membayar zakat melalui BAZNAS, maka bukti setornya bisa dijadikan instrumen pengurang penghasilan terkena pajak.

"Bukti pembayaran tersebut dilampirkan saat membayar pajak penghasilan, hal ini berlaku untuk perorangan dan badan," ucapnya.

Pada sesi "Mengenal Lebih Dekat Peran Unit Pengumpul Zakat (UPZ)", pemaparan disampaikan narasumber BAZNAS. Yakni, Kepala Bagian Sosialisasi Komunikasi UPZ, Agus Siswanto dan Kepala Bagian Layanan UPZ, Mohan.

Menurut Mohan, UPZ berperan sebagai pengumpul zakat yang merupakan perpanjangan tangan BAZNAS di instansi yang telah memiliki UPZ.

"UPZ terkait juga dapat berperan membantu BAZNAS menyalurkan dana zakatnya di lingkungan instansi tempat UPZ tersebut," katanya.

Dengan kata lain, lanjut Mohan, UPZ hampir sama fungsinya seperti Lembaga Amil Zakat (LAZ). "Namun untuk koordinasi, langsung berhubungan dengan Divisi Pengumpulan UPZ BAZNAS,"  ucapnya.

Dengan demikian, jelas dia, eksistensi UPZ di instansi tidak mematikan pengelola zakat yang sudah ada, tapi justru memberikan legalitas sesuai UU No 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat.

"Peran dan fungai UPZ juga telah diatur dalam Perbaznas Nomor 2 Tahun 2016," kata Mohan.

Agus Siswanto menambahkan, BAZNAS mengadakan pelatihan manajemen zakat untuk pengurus unit pengumpul zakat di kementerian, lembaga negara, BUMN dan perusahaan swasta di Gedung Utama RS Jantung Harapan Kita, Jakarta Barat, Sabtu (21/10/2017). RS Harapan Kita yang merupakan UPZ BAZNAS, sebut Agus, tampil sebagai tuan rumah.

Acara ini terbagi 5 sesi, yakni "Memahami Fikih Zakat“ oleh Wakil Direktur Pusat Kajian Strategis (Puskas) BAZNAS Dr. M. Hasbi Zaenal; Profil BAZNAS oleh Kepala Bagian Layanan Divisi UPZ BAZNAS, Mohan; "Mengenal UPZ BAZNAS“ oleh Kepala Bagian Sosialisasi dan Komunikasi Divisi UPZ BAZNAS, Agus Siswanto.

Kemudian sesi 4 dan 5, "Zakat Pengurang Penghasilan Terkena Pajak“ oleh Kepala Seksi PPh Badan Direktorat Peraturan Perpajakan II Ary Fesanto dan Syafatul Arief; "Wawasan Zakat Kontemporer“ oleh Fuad Nasar, S.Sos, M.Sc dari Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Moshiro Hadir di BeautyFest Asia di Lima Kota

Sabtu, 04 Mei 2024 - 04:06 WIB

Moshiro Hadir di BeautyFest Asia di Lima Kota

Festival kecantikan terbesar di Asia Tenggara, BeautyFest Asia 2024. Tahun ini, BeautyFest Asia siap memukau para penggemar kecantikan di lima kota! Acara perdana dimulai di hotel bergengsi…

Tim Bank Mandiri Singapura

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:48 WIB

BMSG Lanjutkan Komitmen Keberlanjutan Bank Mandiri di Mancanegara

Bank Mandiri Singapura (BMSG) baru-baru ini menyelenggarakan acara bertajuk “BMSG on Preference“ mengusung tema “Elevating ESG Impact,“ acara perdana ini bertujuan meningkatkan kesadaran,…

Stok Beras di Pasar Induk Beras Cipinang Dipastikan Aman Memasuki Panen Raya 2024

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:36 WIB

Alhamdulilah! Stok Beras di Pasar Induk Beras Cipinang Dipastikan Aman

Jakarta - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi DKI Jakarta, PT Food Station Tjipinang Jaya (Perseroda) memastikan stok beras di Jakarta dinyatakan aman memasuki panen raya.

(kiri ke kanan) Direktur Network & IT Solution Herlan Wijanarko, Direktur Wholesale & International Service Bogi Witjaksono, Direktur Strategic Portfolio Budi Setyawan Wijaya, Direktur Digital Busines Muhamad Fajrin Rasyid, Direktur Utama Ririek Adriansyah, Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Heri Supriadi, Direktur Human Capital Management Afriwandi, Direktur Group Business Development Honesti Basyir, dan Direktur Enterprise & Business Service FM Venusiana R

Jumat, 03 Mei 2024 - 20:12 WIB

Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5% YoY

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk telah menyelesaikan Rapat Umum Pemegang Saham Tahun Buku 2023 di Jakarta pada Jumat (3/5). Rapat menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp17,68 triliun…

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Jumat, 03 Mei 2024 - 17:35 WIB

56% Perempuan Pemilik UKM di Indonesia Mengalami Peningkatan Pendapatan Sejak Menerima Pembayaran Digital

Visa, pemimpin global dalam pembayaran digital, melakukan survei terhadap usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia . Temuan menunjukkan bahwa 54% UKM yang dipimpin oleh perempuan dan 48%…