Tingkatkan Awereness Industri Halal,Kemenperin Terus Dorong Indonesia Menjadi Pemain Utama Global
Oleh : Candra Mata | Minggu, 11 Mei 2025 - 08:54 WIB

Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Halal Across Borders: A Global Dialogue on Faith, Business,and Sustainability di Jakarta, Rabu (7/5).
INDUSTRY.co.id - Jakarta, Kementerian Perindustrian terus mengintensifkan upayanya dalam memperkuat ekosistem industri halal nasional guna menjadikan Indonesia sebagai salah satu pemain utama dalam industri halal global. Indonesia memiliki modal besar untuk mencapainya, didorong oleh jumlah penduduk muslim yang signifikan serta kapasitas industri yang kompetitif di berbagai sektor. Dalam upaya ini, pengembangan industri halal diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, serta mendukung pencapaian target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8 persen pada tahun 2028-2029.
“Sebagaimana kita ketahui, Indonesia memiliki potensi besar menjadi pemain utama dalam industri halal global mengingat besarnya populasi muslim yang dimiliki dan kapasitas yang unggul di berbagai sektor industri halal, seperti makanan dan minuman halal, farmasi halal, dan kosmetik halal. Oleh karena itu, pengembangan industri halal diharapkan dapat membantu Indonesia untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, sekaligus mendukung pencapaian target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8 persen pada tahun 2028-2029,” Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian, Eko S.A.Cahyanto, dalam acara Focus Group Discussion (FGD) bertajuk "Halal Across Borders: A Global Dialogue on Faith, Business,and Sustainability” di Jakarta, Rabu (7/5).
Lebih lanjut, Eko menyampaikan bahwa posisi ekonomi syariah Indonesia di kancah global terus menunjukkan tren positif. Berdasarkan Global Islamic Economy Indicator dalam The State of the Global Islamic Economy Report2023/24, Indonesia berhasil naik satu peringkat keposisi ketiga, di bawah Malaysia dan Arab Saudi.
Untuk mendukung penguatan ekosistem industri halal, Kementerian Perindustrian telah melaksanakan berbagai inisiatif strategis, antara lain penguatan infrastruktur industri halal, fasilitasi pengembangan industri halal, peningkatan branding produk halal Indonesia, edukasi kepada pelaku industri dan masyarakat, pemberian penghargaan melalui Indonesia Halal Industry Awards (IHYA), serta perluasan akses pasar melalui kerja sama internasional dan partisipasi dalam pameran global.
Sebagai bagian dari implementasi strategi tersebut, acara ini menghadirkan berbagai pemangku kepentingan dari lintas sektor dan perwakilan negara, yang menunjukkan tingginya perhatian terhadap pengembangan industri halal di tingkat internasional. Diskusi yang berlangsung menyoroti peran strategis industri halal dalam mendorong pertumbuhan ekonomi global yang berkelanjutan.
Selain itu, FGD ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman mengenai pentingnya sertifikasi halal di kalangan pemangku kepentingan, memperkuat transparansi dan akuntabilitas dalam proses sertifikasi baik untuk produk lokal maupun impor, serta mengeksplorasi strategi perlindungan konsumen Indonesia melalui pemenuhan standar halal nasional oleh produk impor.
Untuk memperkaya perspektif, sejumlah narasumber terkemuka turut hadir dalam diskusi ini, termasuk perwakilan dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), pakar halal internasional, dan lembaga sertifikasi halal. Diskusi mendalam ini membahas isu-isu strategis seperti harmonisasi standar halal antarnegara, pemanfaatan teknologi dalam meningkatkan efisiensi dan transparansi rantai pasok halal, serta peluang kerja sama lintas negara dalam promosi dan sertifikasi produk halal.
Melalui forum ini, Kementerian Perindustrian mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk memperkuat kolaborasi dan sinergi dalam membangun industri halal yang berdaya saing tinggi, inklusif, dan berkelanjutan, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Baca Juga
Burson Indonesia Tunjuk Harry Deje dan Shirley Tangkilisan, Dorong…
Sambut 1 Muharam, Kemenag Hadirkan Rangkaian Acara Religius, Inklusif,…
Ribuan Warga Bogor Terima Daging Ayam Segar dari Kolaborasi Sosial…
Libur Sekolah Tiba! Yuk Siapkan Liburan Berkesan Untuk Anak. Cek…
Empat Media dan EO Nasional Berkolaborasi Hadirkan Informasi Berkualitas…
Industri Hari Ini

Senin, 23 Juni 2025 - 08:04 WIB
Samsung Galaxy S25 Edge Resmi Hadir, Smartphone Tipis Berfitur Kamera 200MP dan Teknologi AI Tercanggih
Galaxy S25 Edge diluncurkan di Indonesia dengan desain 5,8mm super ramping, kamera 200MP, dan fitur Galaxy AI. Cocok untuk vlogger dan pembuat konten modern.

Senin, 23 Juni 2025 - 08:02 WIB
Titik Sekolah Rakyat Ditambah, Kemensos-Kemenaker Kolaborasi Manfaatkan Balai Latihan Kerja
Jakarta – Penyelenggaraan Sekolah Rakyat pada tahun ajaran pertama 2025/2026 akan ditambah tidak hanya di 100 titik. Untuk mendukung hal ini, Kementerian Sosial (Kemensos) berkolaborasi dengan…

Senin, 23 Juni 2025 - 07:50 WIB
Keren! Umumkan Call Name Baru Bank DKI Jadi Bank Jakarta, Gubernur DKI Jakarta: Ini Langkah Strategis Transformasi Menuju Bank yang Kuat, Sehat dan Berkelanjutan
Jakarta— Dalam momentum peringatan Hari Ulang Tahun ke-498 Kota Jakarta, Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Pramono Anung, secara resmi mengumumkan perubahan call name Bank DKI menjadi Bank Jakarta,…

Senin, 23 Juni 2025 - 07:36 WIB
Program Loyalty Poin Cashier 2025, BRI Bagikan Hadiah Mobil Listrik hingga Jam Tangan Pintar bagi Merchant
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat komitmennya dalam mendorong pertumbuhan transaksi non-tunai melalui kanal Electronic Data Capture (EDC) dengan menghadirkan program Loyalty…

Senin, 23 Juni 2025 - 07:27 WIB
Dunia Pasar Modal Menanti Bank DKI Melantai di Bursa, Gubernur Pramono: Kita Siapkan, Bank DKI Jakarta Harus Profesional dan Siap IPO
Jakarta– Saat acara peluncuran rebranding "call name" dan logo baru PT Bank DKI di Taman Literasi Martha Christina Tiahahu, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (22/6/2025), Gubernur DKI…
Komentar Berita