BRI Perkuat Dukungan Bagi Pekerja Migran Indonesia Melalui Jaringan Global dan Solusi Keuangan Inovatif
Oleh : Wiyanto | Kamis, 23 Januari 2025 - 05:19 WIB

Gedung BRI Pusat
INDUSTRY.co.id-Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat komitmennya untuk mendukung Pekerja Migran Indonesia (PMI) melalui berbagai layanan keuangan yang komprehensif dan jaringan global yang luas.
Saat ini, BRI mengoperasikan 6 Overseas Channel yang tersebar di New York, Cayman Island, Singapura, Taipei, Hongkong, dan Timor Leste, serta 8 Bank Representatives di negara-negara strategis seperti Amerika Serikat, Arab Saudi, Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, Uni Emirat Arab, Eropa, dan Malaysia. Jaringan ini dirancang untuk memberikan kemudahan akses layanan keuangan bagi PMI dan diaspora Indonesia di seluruh dunia.
Dukungan BRI dimulai sejak tahap pra-keberangkatan, ketika calon PMI mempersiapkan kebutuhan finansial mereka. BRI menyediakan solusi seperti pembukaan rekening tabungan BritAma dan Simpedes serta pendanaan melalui Kredit Multiguna. Dengan layanan ini, calon PMI dapat mengatur keuangan mereka dengan lebih baik untuk mendukung proses keberangkatan, mulai dari pelatihan hingga perjalanan ke luar negeri.
Selama masa penempatan di luar negeri, PMI dapat memanfaatkan layanan unggulan BRI seperti Superapps BRImo, Britama Valas, dan Debit Multicurrency untuk transaksi dalam berbagai mata uang dan BRIfast Remittance untuk pengiriman dana yang cepat dan aman ke Indonesia. Selain itu, PMI juga dapat menggunakan layanan digital seperti Digital Saving, yang memungkinkan pengelolaan tabungan secara praktis selama bekerja di luar negeri. BRI juga menyediakan DPLK untuk membantu PMI merencanakan masa depan yang aman melalui tabungan pensiun.
Untuk keluarga PMI di Indonesia, BRI menyediakan kemudahan pengelolaan keuangan melalui jaringan AgenBRILink serta Superapps BRImo. Produk tabungan seperti BritAma dan Simpedes memberikan solusi untuk menerima dan mengelola kiriman dana dari luar negeri guna memenuhi kebutuhan harian maupun perencanaan keuangan.
Terbaru, BRI juga menghadirkan pembukaan Digital Saving dengan menggunakan nomor lokal di 11 negara, yaitu Jepang, Korea Selatan, Arab Saudi, Amerika Serikat, Kuwait, Malaysia, Hongkong, Taipei, Singapura, Uni Emirat Arab, dan Timor Leste. Layanan ini memberikan fleksibilitas bagi PMI dalam mengelola keuangan mereka secara efisien di negara tempat mereka bekerja.
Sebagai bagian dari inisiatif strategisnya, BRI melaksanakan program Financial Literacy & Inclusion for Migrant Workers & Diaspora di beberapa negara, yaitu Jepang, Korea Selatan, Kuwait, Jerman, Arab Saudi, Malaysia, Uni Emirat Arab, dan Tiongkok. Program ini dirancang untuk meningkatkan literasi keuangan PMI dan diaspora melalui edukasi pengelolaan dana, perencanaan investasi, serta pemanfaatan layanan keuangan secara optimal.
Senior Executive Vice President Treasury & Global Services BRI Achmad Royadi menegaskan bahwa BRI berkomitmen untuk mendukung kebutuhan finansial PMI dan keluarga mereka di setiap tahap perjalanan. “BRI terus menghadirkan solusi keuangan yang relevan dan terintegrasi, memastikan kebutuhan PMI dapat terpenuhi dengan baik, baik di luar negeri maupun di tanah air,” tegasnya.
Langkah BRI ini sejalan dengan visi pemerintah untuk menciptakan kesejahteraan yang merata di seluruh penjuru negeri, mendukung Asta Cita Pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, khususnya Asta Cita ke-6 yang berfokus pada pembangunan dari desa untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan. Hal ini juga sesuai dengan arahan Menteri BUMN RI Erick Thohir agar BUMN terus berperan aktif dalam mendukung pemberdayaan PMI.
Baca Juga
Perkuat ESG, BNI Pacu Pertumbuhan Pembiayaan Berkelanjutan
Fokus Transformasi Digital dan Inovasi, BSI Cetak Pertumbuhan Laba…
SMBC Indonesia Resmikan Transformasi Kantor Cabang Surabaya, Jawa…
Ada 1,84 Juta Nasabah Naik Kelas, Kemenko Pemberdayaan Masyarakat…
Kinerja Fundamental Solid, BRI Optimis Tumbuh Berkelanjutan
Industri Hari Ini

Jumat, 07 Februari 2025 - 15:10 WIB
Marak Insiden Kecelakaan Truk ODOL, Kemenperin Tegas Respon Begini
Maraknya kecelakaan truk atau angkutan berlebih muatan atau over dimension over load (ODOL) kian meresahkan. Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian (Kemenperin)…

Jumat, 07 Februari 2025 - 14:58 WIB
Pertama di Indonesia! Pertamina dan PT Abemas Multitech Gelar Factory Acceptance Test (FAT) Lokal untuk Dukung TKDN
Biasanya, pengujian semacam ini dilakukan di luar negeri. Namun, kali ini, FAT Function Test Pertamina berhasil dilakukan sepenuhnya di dalam negeri, tepatnya di Kabupaten Tangerang, di area…
![[Photo] Hyun-Seung Yu, CEO CGBio (kedua dari kanan) dan Eric Aoh, Kepala Bisnis CGBio Indonesia (kanan) berfoto bersama pejabat Lembaga Penelitian Teknik Biomedis Universitas Indonesia dalam acara penandatanganan perjanjian kerja sama industri-akademisi.](https://garuda.industry.co.id/uploads/berita/small/88953.jpg)
Jumat, 07 Februari 2025 - 14:46 WIB
Daewoong Tingkatkan Kolaborasi dengan Universitas Indonesia untuk Pengembangan Alat Kesehatan dengan Memanfaatkan Sumber Daya dan Talenta Lokal
Daewoong terus melanjutkan komitmennya terhadap pertumbuhan bersama industri farmasi dan bioteknologi Indonesia, kemitraan yang telah berlangsung lebih dari dua dekade.

Jumat, 07 Februari 2025 - 14:35 WIB
LPDB-KUMKM – ID FOOD Jalin Sinergi Perkuat Program Swasembada Pangan
Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) menjalin kerja sama dengan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau ID FOOD guna memperkuat program…

Jumat, 07 Februari 2025 - 14:19 WIB
Peluang Wujudkan Swasembada Pangan 2027 Terbuka Lebar
Presiden Prabowo Subianto telah mencanangkan swasembada pangan, khususnya beras pada tahun 2027. Dengan potensi sumber daya lahan yang cukup luas, peluang merealisasikan swasembada pangan cukup…
Komentar Berita