Mampu Dongkrak Produktivitas dan Penjualan Otomotif, Kemenperin Apresiasi Penyelenggaraan GIIAS
Oleh : Hariyanto | Kamis, 29 Agustus 2024 - 10:18 WIB

Pembukaan GIIAS 2024 Surabaya
INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memberikan apresiasi terhadap peran pameran otomotif sebagai pembangkit produktivitas dan penjualan kendaraan yang turut berkontribusi secara konkret kepada pertumbuhan industri alat transportasi. Salah satu pameran otomotif yang bergengsi dan rutin dilaksanakan, yakni GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS).
“Kami berharap, acara seperti GIIAS ini tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi sektor otomotif baik di Surabaya maupun secara nasional, tetapi juga meningkatkan pemahaman kepada masyarakat mengenai kemajuan produk otomotif Indonesia yang telah memenuhi standar internasional,” kata Plt. Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Putu Juli Ardika pada pembukaan GIIAS Surabaya 2024, Selasa (28/8/2024).
Pada 18-28 Juli 2024 lalu, GAIKINDO telah sukses menyelenggarakan GIIAS ke-31 yang diresmikan langsung oleh Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin dan turut dihadiri Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di ICE BSD City, Tangerang.
Pelaksanaan kegiatan ini berkelanjutan dengan digelarnya GIIAS di Surabaya, sebagai kota kedua dalam rangkaian GIIAS The Series pada 28 Agustus - 1 September 2024. Selanjutnya, GIIAS The Series akan berlanjut ke Bandung (25–29 September 2024) dan Semarang (23–27 Oktober 2024).
Dalam sambutannya membuka GIIAS Surabaya 2024, Plt. Dirjen ILMATE Putu menyampaikan selamat sekaligus apresiasi atas capaian GIIAS 2024 di Tangerang, yang berhasil mencatat total transaksi penjualan sebanyak 34 ribu unit atau meningkat 27 persen, dengan nilai transaksi lebih dari Rp18,8 triliun yang meningkat 24 persen dibandingkan tahun 2023.
Pameran otomotif GIIAS 2024 juga berhasil meningkatkan kinerja retail sales, yang nilai penjualannya pada Juli lalu mencapai 75 ribu unit atau meningkat 7,6 persen dibandingkan bulan Juni sebesar 70 ribu unit. “Peningkatan ini mencerminkan antuasiasme masyarakat yang luar biasa terhadap pameran otomotif, menunjukkan minat yang besar dan dukungan kuat terhadap acara ini,” ungkapnya.
Putu mengemukakan, meskipun industri otomotif di Indonesia sedang menghadapi tantangan dinamis, namun tetap menunjukkan potensi positif. Ini tercermin dari kinerjanya sepanjang periode Januari-Juli 2024, industri kendaraan roda dua mencatat penjualan domestik sebesar 3,7 juta unit dan ekspor mencapai 291 ribu unit. Sementara itu, industri kendaraan roda empat melaporkan penjualan domestik sebanyak 484 ribu unit dan ekspor sebesar 258 ribu unit CBU dan 26 ribu unit CKD.
“Tantangan pelemahan ekonomi domestik, regional, maupun global harus disikapi dengan optimis. Krisis industri otomotif di Thailand juga dapat menjadi peluang industri otomotif Indonesia untuk mengambil alih posisi Thailand sebagai produsen otomotif nomor satu di ASEAN,” paparnya.
Oleh karena itu, diperlukan semangat kolaborasi dan inovasi untuk merebut momentum tersebut dalam mendorong pertumbuhan industri otomotif di Indonesia menjadi lebih kuat dan berkelanjutan pada masa depan.
“Pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan kepercayaan dan mendorong belanja masyarakat dalam iklim ekonomi yang lebih stabil, guna mendukung perkembangan dan inovasi industri otomotif ke arah yang lebih positif dan produktif,” tegas Putu.
Menurutnya, Indonesia telah mengikuti tren otomotif masa depan dengan menghadirkan kendaraan yang lebih ramah lingkungan. Ini sesuai komitmen Indonesia untuk menurunkan emisi sebesar 31,89 persen pada tahun 2030 dan target Net Zero Emission pada tahun 2060, dengan berbagai dukungan kebijakan dan insentif yang telah dikeluarkan oleh pemerintah.
“Kemenperin telah mendukung pendekatan penggunaan berbagai jenis teknologi yang tepat guna menyesuaikan kondisi, sumber daya dan kemampuan. Menggunakan filosofi right technology, right time, right uses, diharapkan semua dapat tumbuh bersama-sama tanpa perlu mematikan satu sama lain. Sehingga, kontribusi otomotif terhadap ekonomi nasional dapat tetap dijaga dan bertumbuh,” paparnya.
Baca Juga
Upaya TMMIN Wujudkan Zero ODOL Diapresiasi KNKT
Mitsubishi Hadirkan Mystery Box di Instagram, Mobil Baru DST Concept…
Lewat Logistics Skill Contest, TMMIN Sukses Cetak SDM Logistik Handal…
GIIAS 2025 Kembali Pecahkan Rekor Peserta Terbanyak dan Terlengkap
Pertamina Lubricants Hadirkan ILM 2.0, Wujudkan Sistem Manajeman…
Industri Hari Ini

Minggu, 22 Juni 2025 - 15:30 WIB
Siloam Hospitals Gelar Gathering Pasien Transplantasi Ginjal di Surabaya: Perayaan Harapan Kedua untuk Hidup Lebih Baik
Siloam Hospitals gelar gathering pasien transplantasi ginjal di Surabaya, rayakan kisah pemulihan nyata dan edukasi kesehatan. Transplantasi ginjal sebagai harapan hidup kedua.

Minggu, 22 Juni 2025 - 15:04 WIB
Koperasi Kana Menorehkan Sejarah, Sabet Penghargaan Nasional Bergengsi di Bali
Koperasi Kana mencetak sejarah dengan meraih penghargaan di ajang 100 Koperasi Besar Indonesia 2025 di Bali berkat pertumbuhan aset lebih dari 500 persen dalam dua tahun terakhir.

Minggu, 22 Juni 2025 - 14:52 WIB
12 Perusahaan Siswa SMA/SMK Siap Bersaing di PJI Company of the Year 2025, Hadirkan Solusi Bisnis Hijau Berkelanjutan
Prestasi Junior Indonesia (PJI) dengan dukungan Zurich Indonesia, Z Zurich Foundation, The Starbucks Foundation, dan Starbucks Indonesia, kembali menggelar ajang tahunan PJI Company of the Year…

Minggu, 22 Juni 2025 - 13:51 WIB
Kolaborasi ZTE dan Telkomsel Percepat Masa Depan 5G Indonesia Lewat Solusi 'UniSite 1+2+3'
ZTE Corporation, penyedia global terdepan untuk solusi teknologi informasi dan komunikasi terintegrasi, bersama Telkomsel, penyedia layanan telekomunikasi digital terdepan di kawasan, mengumumkan…

Minggu, 22 Juni 2025 - 13:03 WIB
MODENA Buka Peluang Kolaborasi Strategis Antara Indonesia dan Rusia Lewat Kerja Sama MOLOGIZ
MODENA membuka peluang kolaborasi strategis antara Indonesia dan Rusia melalui kerja sama MOLOGIZ, bisnis logistik di bawah MODENA Group, dengan Delo Group, perusahaan logistik Rusia, lewat…
Komentar Berita