Dukung Industri MICE, DIY Kembali Luncurkan Jogja Heboh pada September

Oleh : Chodijah Febriyani | Rabu, 02 Agustus 2017 - 08:57 WIB

Wisatawan Menaiki Kereta Gantung Tradisional di Pantai Timang, Gunungkidul, Yogyakarta (Foto:sigit_sugiyono/Instagram)
Wisatawan Menaiki Kereta Gantung Tradisional di Pantai Timang, Gunungkidul, Yogyakarta (Foto:sigit_sugiyono/Instagram)

INDUSTRY.co.id - Yogyakarta- Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta akan kembali meluncurkan paket "Jogja Heboh" atau paket wisata murah pada September 2017.

"'Jogja Heboh' akan kembali kami luncurkan meski saat ini okupansi rata-rata hotel sudah cukup tinggi," kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY Istijab M Danunagoro di Yogyakarta, Selasa (1/8/2017)

Menurut dia, paket wisata murah itu kembali diluncurkan karena program serupa yang diluncurkan pada Januari 2017 tidak efektif berjalan.

Paket wisata yang diselenggarakan bersama Asosiasi Tour dan Travel Agen (Asita) DIY itu sebelumnya tidak efektif karena pihak penerbangan belum mendukung dengan penyediaan penerbangan murah langsung ke Yogyakarta.

"Kami berharap September bisa kami luncurkan kembali dengan perbaikan konsep dan sudah ada yang mau bekerja sama dengan kami," kata dia kepada awak media di Yogyakarta.

Sejumlah maskapai penerbangan nasional yang sebelumnya dilibatkan dalam paket murah itu di antaranya Garuda Indonesia, City Link, Lion Air, Sriwijaya Air, Express Air, Silk Asia, dan AirAsia.

Ia mengatakan hotel yang bergabung dalam paket itu akan menawarkan diskon hingga 60 persen, sedangkan biro perjalanan akan memberikan paket perjalanan murah.

Istijab mencatat ada 28 hotel berbintang di Yogyakarta yang mengikuti program "Jogja Heboh" itu, yakni Hotel The Cube, Hotel Pesona Malioboro, Gallery Prawirotaman, Grand Zuri, Hotel Abadai, Hotel Tentrem, Hotel Prima, Hotel Prayogo, Villa Kali Opak, Hotel Neo Awana, Hotel Hom Platinum, Hotel Nueve, Hotel Cakra Kembang, Hotel Student, Hotel Cavinton, Hotel Rosalia, Ros In, De Laxton, Hotel Jojakarta Plaza, Hotel fave Kotabaru, Hotel 101, Hotel Quin Colombo, Hotel Ruba Graha, Hotel Zest, Hotel Horison, LPP Convention, LPP Garden, serta Atrium Resort Yogyakarta.

Menurut dia, okupansi perhotelan di Yogyakarta sejak awal Juli 2017 telah meningkat seiring dengan masa puncak (high season) pengunjung. "Sekarang sudah meningkat dengan okupansi tertinggi hingga 80 persen untuk hotel di ring satu," kata dia.

Menurut dia, selain di zona ring satu yang berada di kawasan Malioboro, tingginya okupansi juga terjadi di zona ring dua yang ada di kawasan Tugu Yogyakarta yang mencapai 70 persen dan zona ring tiga di kawasan Jalan Kaliurang yang mencapai 50 persen. "Harapannya okupansi bisa naik lagi saat libur akhir pekan," kata dia.

Meningkatnya tingkat hunian kamar itu, menurut dia, seiring dengan masa musim liburan bagi wisatawan dari negara-negara Uni Eropa serta meningkatnya program "Meeting, Incentive, Converence, and Exhibition" atau MICE yang diselenggarakan instansi pemerintahan atau swasta. Ia memperkirakan peningkatan kunjungan akan berlangsung hingga September 2017.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…

Bank DKI gelar halal bihalal

Kamis, 25 April 2024 - 21:52 WIB

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Sebagai BUMD Penyumbang Dividen Terbesar

Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta…

Sidharth Malik, CEO, CleverTap

Kamis, 25 April 2024 - 19:51 WIB

CleverTap Boyong 10 Penghargaan Bergengsi di Stevie Awards 2024

CleverTap, platform engagement all-in-one, membawa pulang 10 penghargaan bergengsi dari Stevie Awards 2024, platform penghargaan bisnis pertama di dunia. Perusahaan mendapat pengakuan global…