Ditetapkan Jadi Tersangka, DGIK Disuspen Sejak Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini

Oleh : Abraham Sihombing | Rabu, 19 Juli 2017 - 11:00 WIB

Bursa Efek Indonesia (Foto Rizki Meirino)
Bursa Efek Indonesia (Foto Rizki Meirino)

INDUSTRY.co.id - Jakarta – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) akhirnya melakukan penghentian sementara (suspensi) perdagangan saham PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) setelah KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) menetapkan perusahaan konstruksi tersebut sebagai tersangka korporasi kasus korupsi proyek pembangunan Rumah Sakit Udayana.

“Pihak bursa mensuspen saham DGIK berdasarkan surat yang disampaikan BEI kepada perusahaan konstruksi tersebut pada 18 Juli 2017 mengenai permintaan penjelasan atas pemberitaan media massa sehubungan dengan ditetapkannya perseroan sebagai tersangka oleh KPK,” ujar I Gede Nyoman Yetna, Kepala Divisi Penilaian Perusahaan BEI, Rabu (19/07/2017).

KPK pada 11 Juli 2017 telah menetapkan DGIK sebagai tesangka korporasi dalam kasus korupsi proyek pembangunan Rumah Sakit Udayana. Penetapan status tersangka tersebut dilakukan tanpa melalui proses saksi terlebih dahulu. KPK juga telah memberikan status tersangka kepada Dudung Purwadi, yang menjabat sebagai Direktur Utama DGIK pada periode 2008-2011.

I Gede mengemukakan, bursa mensuspen DGIK untuk menjaga agar pasar saham domestik dapat terus teratur, wajar dan efisien. Suspensi yang dikenakan kepada saham DGIK tersebut diberlakukan di pasar reguler dan pasar tunai terhitung sejak sesi pertama perdagangan hari ini (Rabu, 19 Juli 2017).

Dengan demikian, menurut I Gede, saham DGIK sejak tanggal tersebut tidak dapat diperdagangkan di pasar reguler dan pasar tunai, tetapi hanya dapat diperdagangkan di pasar negosiasi. Untuk itu, BEI meminta kepada para pihak-pihak yang berkepentingan untuk memperhatikan setiap keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan.

Pada penutupan perdagangan Selasa (18/07/2017), harga DGIK naik Rp1 atau 1.43% menjadi Rp 71 per saham.

Hingga kini, KPK masih melakukan pemeriksaan kepada perseroan. Manajemen DGIK menyatakan akan bersikap kooperatif kepada KPK guna mewujudkan iklim bisnis yang baik dan bersih di Indonesia. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Dico Ganinduto Sesi Foto Bareng Raffi Ahmad

Senin, 06 Mei 2024 - 18:40 WIB

Viral Dico Ganinduto Sesi Foto Bareng Raffi Ahmad, Persiapan Maju Pilgub Jateng?

Viral di media sosial beredar video yang memperlihatkan Bupati Kendal Dico Ganinduto tengah melakukan sesi photoshoot dengan artis yang juga pengusaha, Raffi Ahmad.

CEO Dubai Chambers, Yang Mulia Mohammad Ali Rashed Lootah (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Senin, 06 Mei 2024 - 17:02 WIB

Datangkan 17 Investor, Dubai International Chambers Targetkan Nilai Dagang Capai USD 10 Miliar

Dubai International Chambers, salah satu dari tiga kamar dagang yang beroperasi di bawah payung Dubai Chambers kembali menggelar pertemuan bisnis bilateral antara perusahaan-perusahaan dari…

Gunnebo Produksi Brankas Chubbsafes di Indonesia untuk Pasar Dunia

Senin, 06 Mei 2024 - 16:52 WIB

Gunnebo Produksi Brankas Chubbsafes di Indonesia untuk Pasar Dunia

Gunnebo, sebagai penyedia produk, layanan, dan perangkat lunak keamanan global terkemuka dengan sejarah yang kaya selama lebih dari 260 tahun, memiliki salah satu pabrik brankas di Indonesia.…

Prestige Motorcars Memperkenalkan New Tesla Model 3 Highland, Membawa Kesegaran Baru pada Lini Tesla di Indonesia

Senin, 06 Mei 2024 - 16:43 WIB

Prestige Motorcars Memperkenalkan New Tesla Model 3 Highland, Membawa Kesegaran Baru pada Lini Tesla di Indonesia

Prestige Motorcars menghadirkan New Tesla Model 3 Highland di Showroom barunya yang kini terletak di Distrik Otomotif – PIK 2, Blok DH-11 A5. Kehadiran mobil ini menandai sebuah tonggak penting…

Brand skincare Kharities Beauty milik Rey Utami berhasil masuk dalam skincare kualitas terbaik versi Indonesia Quality Observer.

Senin, 06 Mei 2024 - 15:48 WIB

Ini 5 Skincare Kualitas Terbaik Berdasarkan Hasil Riset Indonesia Quality Observer

Berdasarkan hasil penelitian dan riset Indonesia Quality Observer terhadap produk-produk skincare yang beredar di Indonesia dengan mengacu pada kualitas produk, didapat 5 brand skincare terbaik.