Penambangan Ilegal Rusak Lingkungan dan Ganggu Pemasukan Negara
Oleh : Wiyanto | Jumat, 10 Februari 2023 - 19:10 WIB

Sugeng Teguh Santoso dari IPW saat jadi pembicara Diskusi Publik Penambangan Ilegal
INDUSTRY.co.id-Maraknya aktivitas penambangan ilegal menyita perhatian Ketua Indonesia Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso.
Ia menyoroti di Blok Mandiodo, Konawe Utara adanya aktivitas penambangan di luar rencana kerja,serta tidak ada melindungi hak-hak warga negara terkait lingkungan hidup, pemasukan negara serta keadilan kesejahteraan rakyat.
Menurut Sugeng itu jelas ilegal. Meskipun sudah memiliki IUP (izin usaha pertambangan), namun harus didampingi dengan izin pinjam pakai kawasan (IPPKH) hutan yang diterbitkan oleh Menteri/ Instansi Kehutanan.
"Disini ada pelanggaran hukum di Blok Mandiodo. Kita cek, apakah ada perkara yang naik di pengadilan terkait konsesi lahan di Blok Mandiodo. Ternyata tidak ada. Maka disinilah ada kewajiban pemerintah untuk melindungi hak-hak warga negara," ujar Sugeng dalam diskusi Koalisi Sipil Selamatkan Tambang di Jakarta, Jumat (10/2/2023).
Secara tegas, ia pun meminta agar aparat penegak hukum menangkap kontraktor tambang yang beroperasi di Blok Mandiodo Konawe Utara. "Karena ada data informasi yang harus diwujudkan sebagai fakta hukum," jelasnya.
Apabila aparat tidak melakukan penindakan hukum, Sugeng mengusulkan agar Kapolri mencopot oknum aparat lainnya yang menyalahgunakan kewenangan.
"Soal Blok Mandiaga dan kasus tambang yang lain, saya meminta Presiden harus memerintahkan Menko Polhukam untuk mengokordinasikan ke kepolisian, aparat keamanan, kemudian instansi terkait untuk bisa memikirkan prinsip kepentingan negara termasuk didalamnya ada pendukung lokal, lingkungan dan pajak," pintanya.
Peneliti Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Bambang Rukminto, berharap jangan ada oknum aparat 'bermain' memback-up perusahaan tambang.
"Saya melihat ada pola-pola masuknya aparat di industri pertambangan, modusnya awalnya menjaga keamanan. Seiring waktu ada perubahan pola, aparat masuk ke sana ingin mendapatkan bagian jatah dari perusahaan tambang itu. Padahal kita tahu, ada aturan yang melarang aparatur sipil negara atau aparat untuk memiliki usaha disana," ujar Bambang.
Penyalahgunaan wewenang ini, kata Bambang, tidak bagus bagi iklim industri. Ia pun mendesak agar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo secara tegas menyelesaikan persoalan tambang ilegal.
"Kita menunggu langkah konkrit dari Kapolri untuk bisa menyelesaikan perkara di sektor pertambangan ilegal, kita dorong Kapolri untuk tegas mengatasi persoalan ini, jangan sampai mengganggu kepentingan politik di 2024 nanti," tegasnya.
Sementara itu, Aktivis Jaringan Advokasi Tambang (JATAM), Muhammad Jamil, melaporkan ada sebanyak 50 perizinan tambang di Konawe Utara.
Lebih lanjut ia meminta pemerintah untuk mampu menjamin ruang lingkungan hidup bagi warga setempat, kesejahteraan mereka termasuk memberikan fasilitas akibat dampak bencana industri.
Baca Juga
Capai 23 Persen Energi Terbarukan, Xurya Beri Dukungan Pada Gerakan…
Duh! Ternyata Transisi Energi di Wilayah Asia Tenggara Butuh Modal…
Sambangi Tanzania, Presiden Jokowi Ingin Tingkatkan Nilai Investasi…
Indonesia dan Para Pemimpin Energi Dunia Bakal Bahas Solusi Pemenuhan…
PLTS di 2 Pabrik Uni-Charm Kurangi Emisi CO2 Lebih Dari 7000 Ton…
Industri Hari Ini

Sabtu, 30 September 2023 - 05:21 WIB
Panglima TNI Mutasi 38 Perwira Tinggi TNI
Dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI ke depan yang semakin kompleks dan dinamis, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono,…

Sabtu, 30 September 2023 - 05:17 WIB
Danlantamal IX Bersama BMKG Provinsi Maluku Jajaki Pemasangan Tsunami Gauge di Teluk Ambon
Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) IX Ambon, Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina, M.M., M.T., M.Tr. Opsla menerima langsung kunjungan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi…

Sabtu, 30 September 2023 - 05:11 WIB
Kepala Bakamla RI Terima Laporan Peserta Pelatihan SAR Tahun 2023
Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla menerima laporan peserta Pelatihan Search and Rescue (SAR) Capacity Building Program for Safety Indonesian Ocean 2023.

Sabtu, 30 September 2023 - 04:53 WIB
Tujuh Kepala Negara Dipastikan Hadiri KTT AIS Forum 2023
Jakarta– Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Forum Negara-Negara Pulau dan Kepulauan (Archipelagic and Island States/AIS Forum) yang diselenggarakan di Bali pada 10 - 11 Oktober 2023 akan dihadiri…

Jumat, 29 September 2023 - 22:31 WIB
Wadah Apresiasi Karya Foto dan Tulis, Lomba Foto Astra dan Anugerah Pewarta Astra Mulai Buka Pendaftaran
Lomba Foto Astra dan Anugerah Pewarta Astra 2023 menjadi wadah apresiasi untuk anak bangsa yang telah menyebarluaskan berbagai kontribusi positif yang dilakukan masyarakat sekitar dengan penuh…
Komentar Berita