Tim Densus 88 Dalami Motif Pelaku Penyerangan Polda Sumut

Oleh : Herry Barus | Minggu, 25 Juni 2017 - 11:51 WIB

Datesemen anti teror - foto - IST
Datesemen anti teror - foto - IST

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Tim Densus 88 Antiteror masih menyelidiki motif dua orang tak dikenal yang menyerang Markas Polda Sumut dan mengakibatkan seorang anggota polisi Polda Sumut meninggal dunia pada Minggu dini hari (25/6/2017)

"Motif masih didalami," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto saat dihubungi Antara, Minggu seperti dilansir Antara.

Menurut dia, Densus sudah menggeledah rumah salah seorang pelaku dan ditemukan beberapa barang bukti yang terkait dengan organisasi teroris ISIS.

"Di rumah pelaku ditemukan ada bendera, buku dan VCD tentang ISIS," katanya.

Ia menjelaskan kronologi kejadian bahwa dua pelaku loncat pagar Mapolda Sumut pada Minggu sekitar pukul 03.00 dini hari.

"Kejadian pukul 03.00 pagi, ada dua orang lompat kemudian menyerang dua anggota yang sedang beristirahat di pos II," katanya.

Pelaku menikam leher, dada dan tangan anggota polisi Aiptu M. Sigalingging sehingga akhirnya meninggal dunia. Melihat rekannya bersimbah darah, Brigadir E. Ginting langsung berteriak meminta bantuan anggota Brimob.

Selanjutnya sejumlah anggota Brimob yang berpatroli, datang dan melakukan penembakan peringatan, namun tak dihiraukan pelaku.  Bahkan pelaku sempat menyerang beberapa anggota Brimob tersebut.

Akhirnya Brimob melumpuhkan para pelaku dengan menembak dua pelaku tersebut.

"Satu pelaku berinisial AR tewas. Sedangkan seorang pelaku lainnya berinisial SP kritis," katanya.

Pelaku yang berinisial AR diketahui berasal dari Medan, Sumatera Utara.

Peristiwa penyerangan terhadap markas polisi pada Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah ini mengingatkan pada peristiwa teror bom bunuh diri yang dilakukan oleh teroris Nur Rohman di Mapolres Surakarta, Jawa Tengah, pada "H-1" Lebaran 1437 Hijriah atau 5 Juli 2016.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Juru Bicara Kemenperin, Febri Hendri Antoni Arif (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Senin, 06 Mei 2024 - 15:39 WIB

Kemenperin Bongkar Kasus SPK 'Bodong' Senilai Rp80 Miliar di Direktorat IKFH

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berhasil membongkar kasus Surat Perintah Kerja (SPK) fiktif di Direktorat Industri Kimia Hilir dan Farmasi (Direktorat IKFH) Tahun Anggaran 2023.

Cashew Milk produk lokal

Senin, 06 Mei 2024 - 14:33 WIB

Kebaikan Rasa Bumi Indonesia dari Arummi Cashew Milk

Arummi merupakan brand pionir produk susu plant-based lokal berbahan dasar kacang mede atau cashew. Arummi Cashew Milk menghadirkan kebaikan rasa bumi Indonesia dari bahan kacang mede berkualitas,…

Press Conference Indonesia Upstream Oil & Gas SCM Summit 2024

Senin, 06 Mei 2024 - 13:53 WIB

Perkuat Manajemen Rantai Pasok, SKK Migas Gelar Indonesia Upstream Oil & Gas SCM Summit 2024

Dalam rangka mencapai visi produksi 1 juta barel minyak per hari dan 12 miliar standar kaki kubik gas per hari pada tahun 2030, SKK Migas kembali menggelar Indonesia Upstream Oil & Gas SCM Summit…

Vira Widiyasari Bergabung sebagai Country Manager Visa Indonesia

Senin, 06 Mei 2024 - 13:34 WIB

Vira Widiyasari Bergabung sebagai Country Manager Visa Indonesia

Visa, pemain utama di dunia dalam pembayaran digital, mengumumkan bahwa Vira Widiyasari telah ditunjuk sebagai Country Manager, efektif per tanggal 6 Mei 2024, menggantikan Riko Abdurrahman…

Dok. bibit

Senin, 06 Mei 2024 - 13:25 WIB

Lampaui 10 Juta Download di Google Play, Bibit.id: Kami Akan Terus Berinovasi

Aplikasi investasi digital terdepan di Indonesia, Bibit.id, kian mengukuhkan posisinya sebagai aplikasi favorit para investor ritel Tanah Air. Per hari ini, aplikasi Bibit.id telah diunduh lebih…