Gadis Asal India Berusia 10 Tahun Ini Berhasil Puncaki Everest Base Camp

Oleh : Chodijah Febriyani | Rabu, 25 Mei 2022 - 14:30 WIB

Gadis Mumbai, India Berusia 10 Tahun Puncaki Base Camp Gunung Everest (Foto: Twitter)
Gadis Mumbai, India Berusia 10 Tahun Puncaki Base Camp Gunung Everest (Foto: Twitter)

INDUSTRY.co.id - Rhythm Mamania, seorang skater juara berusia 10 tahun dari Worli, Mumbai, India telah menjadi salah satu pendaki gunung India termuda yang mencapai puncak Everest Base Camp (EBC) di Nepal.

Rhythm tidak memiliki pelatihan formal atau pelatih, dan biasa berlatih dengan berlari naik turun tangga panjang di dekat Shastri Garden pada pukul 5 pagi.

Kondisi saat itu oksigen rendah pada ketinggian 5364 m di atas permukaan laut, medan curam, salju, dan suhu yang sangat rendah tidak dapat menghalangi semangat gadis pemberani ini. Dia berangkat untuk perjalanannya pada 25 April dan, sekitar pukul 1 siang pada 6 Mei, dia mencapai puncak Everest Base Camp (EBC) dengan orang tuanya yang bangga.

Saat berbicara tentang pencapaiannya, Rhythm berkata, Itu adalah tujuan saya untuk mencapai KTT EBC sehingga saya tidak peduli tentang dingin. "Saya menikmati olahraga. Ya, hujan es sesekali adalah hal baru," katanya seperti dilansir dari laman Times of India, Rabu (25/5/2022).

Sementara, ibunya, Urmi menambahkan bahwa Rhythm adalah skater tingkat nasional sehingga otot pahanya kuat. Rhythm juga mengumpulkan semua sampahnya dan membawanya kembali ke Kathmandu daripada membiarkannya tergeletak di pegunungan di mana ia tidak akan membusuk selama bertahun-tahun, ibunya menambahkan.

Rishi Bhandari dari Satori Adventures, Nepal, menyelenggarakan ekspedisi 11 hari ini. Dia menambahkan bahwa dia tidak memiliki catatan lengkap tentang usia dan kebangsaan semua orang yang berada di puncak EBC. Namun, sebagian besar berasal dari India, terutama Mumbai dan Maharashtra, dan Rhythm tentu saja yang termuda dalam hal ini.

Dia lebih lanjut menambahkan bahwa dia terinspirasi untuk melihat bahwa dia tidak mengeluh meskipun mual dan lelah oleh pendakian yang sulit. 

"Para pendaki lainnya yang terengah-engah harus diterbangkan, tetapi Rhythm seperti seorang prajurit yang memotivasi orang lain dengan kekuatan, kebugaran, energi, dan antusiasmenya," jelasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Edukasi Keuangan Pegadaian

Rabu, 24 April 2024 - 11:33 WIB

Peringati Hari Kartini, PT Pegadaian Laksanakan Kegiatan Edukasi Keuangan Perempuan

Dalam rangka memperingati Hari Kartini, PT Pegadaian dukung Kegiatan Edukasi Keuangan bertema "Perempuan Cerdas Keuangan, Perempuan Indonesia Hebat" yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan…

RUPST Astragraphia 2024

Rabu, 24 April 2024 - 11:19 WIB

Meningkat 45%, Astragraphia Bukukan Laba Bersih Sebesar Rp141 Miliar

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Astra Graphia Tbk (Astragraphia) yang dilaksanakan pada Selasa (23/4/2024) menyetujui pembagian dividen kepada pemegang saham sebesar 45% dari total…

Ketua MPR RI Apresiasi 18 Pengurus IMI Terpilih Sebagai Anggota Legislatif

Rabu, 24 April 2024 - 11:11 WIB

Ketua MPR RI Apresiasi 18 Pengurus IMI Terpilih Sebagai Anggota Legislatif

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo mengungkapkan, dalam kontestasi Pemilu Legislatif 2024, enam Ketua IMI Provinsi…

Paviliun Indonesia di Ajang SIAM 2024 Maroko

Rabu, 24 April 2024 - 10:38 WIB

12 Industri yang Diboyong Kemenperin di Ajang SIAM 2024 Maroko Tempati Paviliun Internasional Terbaik

Sekretaris Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, Sopar Halomoan Sirait menyampaikan apresiasi kepada KBRI Rabat atas…

SIAM 2024 Maroko

Rabu, 24 April 2024 - 10:30 WIB

Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Pameran SIAM di Maroko

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memfasilitasi sebanyak 12 industri alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam negeri untuk ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi Salon International…