Rp 29 Miliar Dana dari Pupuk Indonesia untuk UMKM dan Bina Lingkungan

Oleh : Herry Barus | Jumat, 10 Juli 2020 - 11:00 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Sampai dengan Mei 2020, PT Pupuk Indonesia (Persero) bersama anggota holdingnya mencatatkan total realisasi penyaluran dana pada Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) mencapai Rp29,07 miliar. Angka tersebut terdiri dari Program Kemitraan untuk UMKM binaan sebesar Rp17,82 miliar dan Bina Lingkungan sebesar Rp11,24 miliar.

Dana PKBL ini disalurkan oleh enam anggota holding Pupuk Indonesia, yakni PT Pupuk Sriwidjaja Palembang, PT Petrokimia Gresik, PT Pupuk Kujang, PT Pupuk Kaltim, PT Pupuk Iskandar Muda dan PT Rekayasa Industri.

Kepala Komunikasi Korporat PT Pupuk Indonesia (Persero) Wijaya Laksana mengatakan, porsi dana Kemitraan terbesar disalurkan ke UMKM binaan yang bergerak di sektor pertanian dan perdagangan. Dimana realisasi dana yang disalurkan pada sektor pertanian mencapai Rp5,64 miliar atau setara 32% dari total penyaluran, sedangkan sektor perdagangan mencapai Rp5,14 miliar atau setara 29%. Disusul sektor peternakan Rp2,12 miliar (12%), sektor perkebunan Rp1,98 miliar (11%), sektor industri Rp1 miliar (6%), sektor perikanan Rp932 juta (5%), sektor jasa Rp555 juta (3%), serta Pembinaan Kemitraan Rp425 juta (2%).

“Kami berkomitmen untuk terus mendorong UMKM berkembang dan meningkatkan kompetensi usahanya, sehingga dapat menjadi pelaku UMKM yang tangguh dan mandiri. Tercatat, total mitra binaan Pupuk Indonesia Grup yang telah dibina sampai dengan Mei 2020 sudah mencapai 60.980 mitra UMKM, dengan penambahan mitra binaan baru di tahun 2020 sebanyak 194 mitra UMKM,” kata Wijaya.

Sementara itu, penggunaan dana Bina Lingkungan Pupuk Indonesia Grup disalurkan dalam bentuk berbagai macam bantuan kegiatan sosial. Seperti bantuan bagi korban bencana alam sebesar Rp1,6 miliar, bantuan pendidikan/pelatihan sebesar Rp2,5 miliar, pemingkatan kesehatan Rp1,2 miliar, sarana/prasarana umum Rp641 juta, sarana ibadah Rp796 juta, pelestarian alam Rp242 juta, serta program pengentasan kemiskinan sebesar Rp4,21 miliar.

"Melalui komitmen perusahaan dalam menjalankan PKBL, kami berharap dapat berkontribusi besar dalam meningkatkan kesejateraan masyarakat, membantu menurunkan tingkat pengangguran, hingga mengentaskan angka kemisikinan di Indonesia,” kata Wijaya.

Di samping itu, Pupuk Indonesia Grup juga turut aktif dalam membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19 melalui program Corporate Social Responsobility (CSR). Tercatat, sepanjang periode 1 Maret - 26 Juni 2020, Perseroan telah menyalurkan CSR sebesar Rp52,78 miliar. Bantuan disalurkan berupa Sembako, APD, masker, hand sanitizer, disinfektan, thermo gun hingga vitamin.

Ke depan, sebagai agen pembangunan, Pupuk Indonesia Grup akan terus meningkatkan perannya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat lewat berbagai macam program dan kegiatan.