INDUSTRY.co.id - Lhoksukon- Pemerintah melalui Kementerian ESDM memperpanjang masa kontrak PT Pertamina Hulu Energi (PHE) pengelola Blok North Sumatera Offshore (NSO) yang berada di perairan Aceh Utara, Provinsi Aceh.

"Perpanjangan kontrak hingga 20 tahun melalui anak perusahaan PHE NSO dilakukan dengan skema gross split, yaitu skema kontrak bagi hasil dengan meniadakan pengembalian biaya operasi (cost recovery) yang berlaku efektif sejak 16 Oktober 2018," kata Direktur Eksplorasi PHE, Abdul Muthalib Masdar kepada awak media, Kamis (18/10/2018) .

Pemerintah, katanya, memperpanjang kontrak kembali kepada PT PHE, karena perusahaan tersebut telah teruji dan mampu mencapai target produksi sebagaimana diharapkan.

"Pengelolaan Blok NSO yang merupakan lapangan tua, tentu penuh tantangan. Namun, berbekal pengalaman yang telah teruji, PHE optimistis untuk terus memaksimalkan kinerja blok. Hal ini bisa dilihat dari angka capaian produksi sejak 2016, nilainya tetap dapat kami jaga," ucap Abdul Mutalib Masdar.

Sementara itu, General Manager PHE NSO, Akhmad Miftah menambahkan, produksi gas semester I-2018 mencapai 91 mmsfd atau 152 persen dari target RKAP tahun 2018 sebesar 60 mmscfd.

Begitu pula dengan produksi kondensat sebesar 84 barel kondensat per hari (bcpd) atau 127 persen dari target RKAP 66 bcpd.

"PHE NSO berhasil melampaui target selama dua tahun berturut-turut. Ddemikian juga dengan capaian semester I tahun 2018," ujar Akhmad Miftah.

Ia menmbahkan, PHE NSO tetap berkomitmen untuk terus meningkatkan jumlah produksinya dengan mengupayakan peningkatan "reserve to production" (R/P), yakni dengan cara merencanakan pengeboran tiga sumur eksplorasi, masing-masing satu sumur dilakukan akhir tahun 2018 dan dua sumur berikutnya akan dilaksanakan pada tahun 2019.

Adapun cadangan minyak Blok NSO adalah sebesar 272 mtsb dan gas 92 bscf.

"PHE NSO akan terus berupaya meningkatkan produksi dan pengembangan yang ada, sehingga mampu mendukung ketahanan energi nasional," ucap General Manager PHE NSO.

Sementara itu, untuk merayakan perpanjangan kontrak tersebut, manajemen PT PHE dan juga perwakilan SKK Migas serta pekerja PHE NSO melakukan syukuran yang digelar di Aceh Production Operations (APO) Point A office di Aceh Utara, Rabu (17/10).

PT Pertamina Hulu Energi NSO (PHE NSO) adalah operator untuk kontrak bagi hasil pada wilayah kerja Blok NSO yang merupakan blok migas lepas pantai yang diakuisisi Pertamina dari Exxon Mobil pada Oktober 2015.

Blok NSO di Selat Malaka, Provinsi Aceh, memiliki wilayah kerja seluas 3.633 km2. Blok NSO mulai berproduksi sejak 1996 dengan puncak produksi 400 juta kaki kubik per hari (mmscfd).