BKPM Tawarkan 8 Proyek Investasi di Suramadu Senilai Rp53,1 Triliun

Oleh : Ridwan | Senin, 31 Juli 2017 - 14:32 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) memasarkan proyek investasi senilai Rp53,1 triliun yang terletak di sekitar jembatan Suramadu, Jawa Timur di depan puluhan pelaku bisnis. Proyek tersebut berada di Kawasan Khusus Madura dan Kawasan Kaki Jembatan Suramadu Sisi Madura (KKJSM).

Deputi Promosi Penanaman Modal BKPM Himawan Hariyoga mengungkapkan, promosi yang digencarkan pemerintah merupakan salah satu bentuk upaya meningkatkan investasi di daerah. Apalagi, Jawa Timur selama ini menjadi salah satu dari lima daerah yang memberikan sumbangsih lebih melalui sektor investasi.

"Madura punya potensi sumber daya manusia dan sumber daya alam. Tapi sejauh ini, kesempatan-kesempatan itu belum dieskploitasi. Private investment bisa jadi solusi," ungkap Himawan di Jakarta, Senin (31/7/2017).

Berdasarkan data otoritas investasi periode Januari-Juni 2017, Jawa Timur berada di posisi ketiga dengan nilai investasi mencapai Rp33,9 triliun atau 10,1 persen dari total investasi yang masuk. Meski demikian, Jawa Timur masih berada di bawah wilayah Jawa Barat dan DKI Jakarta.

Disisi lain, Plt Kepala Badan Pengembangan Wilayah Surabaya-Madura (BPWS), Herman Hidayat mengaku saat ini Madura memang menjadi prioritas Pemerinta Provinsi Jawa Timur untuk dikembangkan, lantaran pembangunan empat kabupaten di Madura masih menempati posisi wilayah yang paling lambat.

"Perlu kami sampaikan bahwa Madura punya 4 area, yaitu Bangkalan, Pamekasan, Sumenep, dan Sampang. Di mana dari 38 kabupaten di Jawa Timur, 4 di antaranya ada di Madura yang minus dibandingkan dengan kota-kota yang ada di Jawa Timur," terangnya.

Herman mengakui, untuk pembangunan kawasan Suramadu, BPWS tidak memiliki alokasi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sama sekali. Oleh karena itu pengembangan wilayah Suramadu akan mengandalkan kontribusi investor asing maupun domestik. "Bahwa APBN tidak bisa untuk membiayai pembangunan di Suramadu. Sehingga kami undang para investor untuk ikut membangun kawasan ini," ujarnya.

Oleh karena itu BPWS tengah berupaya untuk memasarkan proyek investasi senilai Rp 53,1 triliun tersebut. Proyek tersebut ditujukan untuk kawasan di sekitar Jembatan Suramadu terutama yang berada di dua lokasi kawasan yakni Kawasan Khusus Madura (KKM) dan Kawasan Kaki Jembatan Suramadu Sisi Madura (KKJSM)

Sejumlah proyek yang ditawarkan untuk pembangunan wilayah Madura antara lain:
1. Pelabuhan Tanjung Bulu Pandan dengan lahan 250 hektar dan estimasi nilai investasi mencapai Rp 17,2 triliun
2. Jalan Tol sepanjang 15,3 kilometer yang terletak di lokasi KKJSM dengan nilai investasi mencapai Rp 2,6 triliun
3. Kawasan industri di Labang dengan luasan lahan 284 hektar dengan nilai investasi Rp 17,5 triliun
4. Kawasan Industri di Klampis seluas 356,7 hektar dengan perkiraan nilai investasi Rp 6,6 triliun
5. Proyek CBD (Central Business District) dengan nilai investasi total Rp 4,5 triliun
6. Proyek perumahan dengan total estimasi nilai investasi Rp 4 triliun
7. Pengembangan wilayah pantai untuk pariwisata dengan luas lahan 18,5 hektar senilai Rp 662 miliar
8. Pengembangan rest area seluas total 40 hektar dengan total nilai investasi Rp 150 miliar