Ke Prambanan, Menparekraf Sandi Tinjau Langsung Kesiapan Destinasi pada ATF 2023

Oleh : Hariyanto | Senin, 09 Januari 2023 - 20:20 WIB

INDUSTRY.co.id - Yogyakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno, meninjau langsung kesiapan destinasi Ramayana Ballet Prambanan sebagai lokasi pembukaan ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023, Minggu (8/1/2023). ATF dijadwalkan digelar pada 2-5 Februari 2023 dan saat opening ceremony akan dipimpin langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.

Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko Edy Setijono bersama Corporate Secretary PT TWC AY Suhartanto dan GM Teater dan Pentas Ramayana Chrisnamurti Adiningrum menyambut langsung kunjungan rombongan Kemenparekraf yang meninjau sejumlah lokasi untuk ATF 2023 ini. 

Menurutnya event tersebut mengulang momen 20 tahun yang lalu di mana Indonesia juga pernah menjadi tuan rumah. Indonesia telah berperan dalam perkembangan kerja sama pariwisata di kawasan Asean sejak 1976 dan terlibat ATF sejak awal dibentuk atau pada 1981.

"Saya ingin mengajak seluruh masyarakat pariwisata dan ekonomi kreatif terutama yang ada di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta untuk mendukung dan mendukung ketuanrumahan Indonesia dalam ATF 2023," kata Sandiaga.

Ia menjelaskan ATF 2023 akan dihadiri 10 negera ASEAN ditambah India, Jepang, Cina, Korea Selatan, serta Rusia. Ia  berharap sebanyak 1.500-2.000 wisatawan mancanegara dapat berkunjung ke DIY yang terdiri dari delegasi dan juga komunitas bisnis di masing-masing negara.

Menparekraf juga berharap bahwa pada agenda internasional pertama di tahun 2023 ini akan berpartisipasi dalam peningkatan perekonomian negara dan juga ekosistem pariwisata regional. 

"Saat G20 sebagai perbandingan, di mana kita bisa meningkatkan dampak ekonomi sampai 500 juta dolar. Maka di level ASEAN yang ada 10 negara, kita akan sangat beruntung kalau bisa mencapai 100 juta dolar dari target dampak perputaran maupun juga potensi transaksi," imbuhnya.

Sandiaga juga menyinggung mengenai kelengkapan infrastruktur di Yogyakarta yang sudah memiliki Yogyakarta Internasional Airport serta hotel-hotel yang terkoneksi dengan destinasi prioritas. Baik itu destinasi wisata Borobudur dan Prambanan.

Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo, menyampaikan rasa bahagianya bisa terlibat sebagai venue ATF 2023. Menurutnya hal tersebut merupakan kesempatan yang sangat baik untuk pemerintah DIY, karena itu merupakan suatu investasi promosi bagi DIY dan sekitarnya untuk ke depan dan seterusnya.

Terlebih, disampaikannya event tersebut merupakan event terbesar di DIY setelah pandemi Covid-19. Sehingga pariwisata DIY sangat menyambut baik agenda berskala internasional itu. "Tentu kami tidak akan sia-siakan kesempatan yang sangat baik itu. Kolaborasi kami dengan stakeholder sangat erat sekali," ucap Singgih.

Sementara itu, Direktur Utama PT TWC Edy Setijono memastikan kesiapan destinasi Ramayana Open Air serta Rama Shinta Garden Resto sebagai lokasi opening ceremony pada ATF 2023 ini. Dirinya berharap kegiatan ini bisa menjadi sarana publikasi yang efektif untuk memacu pertumbuhan wisatawan mancanegara ke destinasi yang yang menyuguhkan pertunjukan kolosal Sendratari Ramayana ini.

“Kami mendukung penuh agenda ATF 2023 dengan menyuguhkan destinasi terbaik bagi para delegasi. Representasi objek wisata berkualitas yang akan disuguhkan kepada delegasi diharapkan bisa menarik minat kunjungan wisatawan mancanegara,” pungkasnya.