Bank Syariah Indonesia Diproyeksikan Menjadi Penopang Industri Halal Nasional
Oleh : Hariyanto | Kamis, 28 Oktober 2021 - 08:57 WIB

Direktur Utama Bank Syariah Indonesia, Hery Gunardi, dan Regional CEO XI Bank Syariah Indonesia Wilayah Makassar Kemas Erwan Husainy memantau proses integrasi sistem dan layanan
INDUSTRY.co.id - Jakarta – PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) diproyeksikan akan menjadi penopang industri halal nasional seiring dengan layanan transaksi keuangan yang terintegrasi (single system) di seluruh jaringan bank syariah terbesar di Tanah Air tersebut.
Kepala Center of Macroeconomics and Finance INDEF, M. Rizal Taufikurahman mengatakan momentum integrasi secara menyeluruh tentu akan sangat positif bagi BSI sekaligus pelaku industri halal nasional.
Alasannya, BSI merupakan anak perusahaan dari bank milik pemerintah yaitu PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., sekaligus bank syariah terbesar yang memiliki tugas sebagai agen pembangunan dan pemerataan ekonomi khususnya di industri halal.
"Tentu akan sangat banyak manfaat yang akan didapat dengan rampungnya integrasi baik bagi perseroan maupun ekonomi nasional secara menyeluruh. Ini tentu juga akan menjadi momentum peningkatan kinerja industri halal," ujar Rizal yang dikutip INDUSTRY.co.id, Kamis (29/10/2021).
Seperti diketahui, BSI dalam waktu dekat akan melayani nasabah dan masyarakat di seluruh Indonesia dengan single system. BSI telah melakukan integrasi yang terdiri dari migrasi nasabah, layanan kartu ATM hingga layanan perbankan digital.
Rizal menegaskan BSI dapat masuk ke seluruh segmen mulai dari UMKM hingga pembiayaan dengan ticket size besar berskema syariah. Sebabnya, BSI merupakan bank hasil penggabungan 3 bank syariah besar milik BUMN yaitu PT Bank BRIsyariah Tbk., PT Bank Syariah Mandiri dan PT Bank BNI Syariah yang memiliki keunggulan baik di korporasi, UMKM dan ritel.
"Namun, secara khusus industri halal besar ini yang perlu ditingkatkan. Pasalnya, bank-bank di global bisa melakukan hal tersebut untuk meningkatkan kinerja dan pangsa pasar," jelasnya.
Rizal pun memandang kinerja BSI pasca integrasi memiliki prospek yang sangat cerah. Hal itu tak terlepas dari loyalitas nasabah muslim untuk meningkatkan efisiensi dana, dan meningkatkan daya saing margin pembiayaan.
Di sisi lain, potensi itu belum tergali optimal sebelum dilakukannya merger ketiga bank syariah pemerintah tersebut. Bayangkan saja, data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat hingga Januari 2021 total aset keuangan syariah hanya sekitar 9,6% dari total industri pasar keuangan di Tanah Air.
Adapun aset perbankan syariah hanya 6,4% terhadap total aset industri perbankan di Indonesia. Padahal, Indonesia memiliki populasi muslim sekitar 80% dari total jumlah penduduk yang mencapai lebih dari 250 juta jiwa. Namun pangsa pasar bank syariah baru di kisaran 10%.
"Dengan demikian (hadirnya BSI dan rampungnya integrasi internal) pelaku industri halal dapat meningkatkan kinerja dan nilai tambahnya lebih cepat guna mempercepat pemulihan ekonomi pasca pandemi," imbuhnya.
Baca Juga
Iggi Haruman Achsien Diangkat Sebagai Komisaris Utama Bank Muamalat…
BSI Bersama Industri Jasa Keuangan dan OJK Tanam 20.000 Pohon Bakau…
Bersama Gubernur DKI Jakarta, Bank DKI Dukung Peluncuran Pengelolaan…
BSI Berikan Apresiasi 300 Nasabah Pengguna BSI Mobile
OK Bank Ajak Generasi Milenial Atur Keuangan Secara Bijak
Industri Hari Ini

Sabtu, 25 Juni 2022 - 05:30 WIB
Prajurit Brigif 1 Mar Laksanakan Latihan Reseksi dan Interseksi
Dalam rangka latihan TW II Brigif 1 Mar Ta 2022, pada Daerah Latihan III hari kedua prajurit petarung Brigif 1 Mar laksanakan latihan reseksi dan interseksi yang berlokasi di Jampang Tengah,…

Sabtu, 25 Juni 2022 - 05:15 WIB
Prajurit Brigif 1 Mar Laksanakan Latihan Menembak Malam
Dalam rangka latihan TW II Brigif 1 Mar Ta 2022, pada Daerah Latihan II hari kedua prajurit petarung Brigif 1 Mar melaksanakan menembak malam hari yang berlokasi di Jampang Tengah, Sukabumi,…

Sabtu, 25 Juni 2022 - 05:00 WIB
KASAL Laksamana TNI Yudo Margono Pastikan Tak Ada Hari Tanpa Pembangunan Fasilitas Prajurit
Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono sangat memperhatikan fasilitas sarana dan prasarana pendidikan bagi Prajurit Siswa Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan dan Latihan…

Sabtu, 25 Juni 2022 - 04:00 WIB
Bakamla RI Resmikan Maritime Facility Training Center
Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia melakukan pengguntingan pita dan meresmikan VBSS Maritime Facility Training Center di Kantor Pangkalan Armada Batam, Jumat (24/6/2022).

Sabtu, 25 Juni 2022 - 03:07 WIB
KASAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman Mmainkan Peralatan Drumband Genderang Suling Canka
Gelar Apel Komandan Satuan (AKS) TNI AD Tahun 2022 di Akademi Militer, Magelang tanggal 23-24 Juni 2022, memberikan kenangan terindah bagi ratusan peserta dan tamu undangan dalam kegiatan tersebut.
Komentar Berita